Persib Bandung Butuh Ardi Idrus? Ini Perbedaan Komposisi Pertahanan Pangeran Biru dengan Musim Lalu

TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung terpaksa melepas gelar pertahanan terkuat musim lalu.

Pada Liga 1 2022/2023, Persib Bandung malah sering kebobolan.

Hingga pekan keenam Liga 1 2022/2023, Persib Bandung sudah kemasukkan 13 gol.

Baca juga: Dipermalukan di Depan Bobotoh, Persib Bandung Belum Bisa Patahkan Kutukan Selama Melawan Bali United

Persib Bandung harus segera berbenah demi hasil positif selama mengarungi Liga 1 2022/2023.

Khususnya di lini pertahanan Persib Bandung yang kini terkesan melemah.

Persib Bandung masih saja bermasalah di sektor pertahanan.

Padahal pemain-pemain Persib Bandung di lini pertahanan tidak banyak mengalami perombakan.

Dilansir TribunWow.com dari transfermarkt.com pada Rabu (24/8/2022), komposisi permain Persib Bandung dapat diketahui.

Lini pertahanan Persib Bandung musim ini diisi oleh Nick Kuipers dan Achmad Jufriyanto sebagai bek tengah.

Bek kiri Persib Bandung dipercayakan pada pemain asal Filipina, Daisuke Sato.

Baca juga: Efek Nadeo Cekcok dengan Gelandang Persib Bandung, Teco Komentari Kartu Merah Kiper Bali United

Sedangkan bek kanan Persib Bandung terdapat sosok pemain Timnas Indonesia, Rahmat Irianto.

Perbedaannya dengan musim lalu, hanya ada di bek kiri Persib Bandung yang diisi oleh Ardi Idrus dan Henhen Herdiana di sisi kanan.

Semenjak Ardi Idrus hengkang dan Henhen Herdiana cedera, lini pertahanan Persib Bandung malah mudah dihancurkan penyerang lawan.

Terbukti pada pertandingan terakhir melawan Bali United pada Selasa (23/8/2022), lini pertahanan Persib Bandung terkesan berantakan.

Tiga gol yang dicetak Bali United bermula dari sisi kiri pertahanan Persib Bandung.

Bahkan dua gol di antaranya dicetak lewat skema bola mati yang dilanjutkan dengan tandukan pemain Bali United.

Persib Bandung sepertinya membutuhkan pemain yang bertipikal seperti Ardi Idrus.

Kendati demikian, bek Persib Bandung masih memiliki kesempatan untuk berbenah dan menambah kualitas.

Patut dinantikan perubahan yang terjadi Persib Bandung di sektor pertahanan di pertandingan selanjutnya.

Baca juga: Menatap Tajam, Ini Potret Luis Milla saat Saksikan Kekalahan Persib Bandung dari Bali United di GBLA

Nick Kuipers Was-was

Nick Kuipers tengah diselimuti was-was setelah performa lini belakang Persib Bandung jeblok dalam enam pertandingan Maung Bandung.

Hasil ini berpotensi membuat pelatih Persib Bandung Luis Milla pertimbangkan anak asuhnya di bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com, Selasa (23/8/2022), bukan tanpa sebab jika Nick Kuipers kini diprediksi tengah khawatirkan posisinya bersama Persib Bandung.

Tercatat, dari enam pertandingan yang telah dilakoni oleh Nick Kuipers di Liga 1 2022, pertahanan Persib Bandung telah kebobolan sebanyak 13 gol.

Bahkan, tujuh gol sudah bersarang di gawang Persib Bandung dalam tiga laga kandangnya di Liga 1 2022.

Baca juga: Daisuke Sato Blunder Transfer Persib Bandung? Bobotoh Dibuat Kecewa Performanya hingga Didesak Out

Tiga gol bersarang ke gawang Persib Bandung kala menjamu Madura United yang berakhir dengan kekalahan dengan skor 1-3.

Sementara saat menang kontra PSIS Semarang, Persib Bandung juga harus kebobolan satu gol.

Dan di laga kontra Bali United, kembali Persib Bandung harus dibuat malu dan dipaksa memungut bola sebanyak tiga kali.

Catatan itu yang bisa saja membuat Luis Milla untuk mempertimbangkan satu mantan anak asuhnya untuk merapat ke Persib Bandung.

Terlebih jika Nick Kuipers gagal unjuk performa gemilang saat ditangani oleh Luis Milla.

Dengan performa buruk Nick Kuipers di lini belakang Persib Bandung, siapakah sosok yang berpotensi bakal diajak Luis Milla untuk merapat?

Dilansir TribunWow.com, sosok yang bisa saja diajak kembali bereuni oleh Luis Milla tak lain adalah mantan anak asuhnya kala bersama-sama di Timnas U-23 Spanyol di tahun 2012, Alberto Botia.

Lantas, siapakah sosok Alberto Botia dan bagaimanakah kiprahnya selama ini?

Sosok Alberto Botia saat ini tercatat merupakan pemain asing dari Al-Wehda FC di Liga Utama Arab Saudi.

Pemain berpostur 1,88 m tersebut lahir di Alquerias, Spanyol, 33 tahun silam.

Tercatat, ia pernah memperkuat tim-tim besar di Liga Spanyol seperti Sporting Gijon, Sevilla FC hingga Elche CF.

Selain banyak berkiprah di Spanyol, Alberto Botia juga tercatat pernah memperkuat tim raksasa Liga Utama Yunani, Olympiacos.

Empat musim di Yunani, Botia memutuskan untuk melanjutkan kiprahnya di Liga Utama Arab Saudi.

Dua tim pernah diperkuat oleh Alberto Botia yakni Al-Hilal SFC dan Al-Wehda FC. (TribunWow.com/Khistian/Adi Manggala)

Berita terkait Persib Bandung