Liga 1
Hormat Luis Milla terhadap Thomas Doll: Persija Jakarta Bermain Gaya Eropa
Eks pelatih Timnas Indonesia yang saat ini menangani Persib Bandung, Luis Milla bicara persaingan dengan rivalnya Thomas Doll bersama Persija Jakarta.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Pelatih top Eropa eks Timnas Indonesia, Luis Milla menambah panas persaingan di Liga 1 2022.
Luis Milla resmi melatih Persib Bandung untuk menggantikan Robert Alberts yang mengundurkan diri.
Setelah resmi diperkenalkan Persib Bandung, Luis Milla mulai berbicara tentang rival, termasuk Thomas Doll di Persija Jakarta.
Baca juga: Catat Perubahan Jadwal PSM Makassar Vs Persib Bandung di Pekan ke-7 Liga 1 2022
Baca juga: Nganggur Dilepas oleh Persib Bandung, Robert Alberts Buka Suara, Bakal ke Persis Solo atau Arema FC?
Pelatih asal Spanyol itu pun menghormati Thomas Doll sebagai rekan yang juga lahir dan berkarier sebagai pesepakbola dalam era yang sama.
Tercatat, Luis Milla memang sempat berseragam Real Madrid di tahun 1990-1997 dan mengakhiri kariernya di Valencia di tahun 2001.
Di sisi lain, Thomas Doll dalam kurun waktu 1990-1997 sempat gonta ganti klub, mulai dari Hamburger SV, Lazio, Eintracht Frankfurt, Bari, dan mengakhiri kariernya di Hamburger SV.
"Saya sangat menghormati Doll, dia datang dari era yang sama dengan saya ketika Doll bermain di Italia dan saya bermain di Real Madrid," ujar Luis Milla.
Tak sampai disitu, Luis Milla rupanya sudah memerhatikan permainan Persija sejak diarsiteki pelatih asal Jerman tersebut.
Luis Milla pun menganggap hal itu merupakan perubahan positif bagi klub-klub di Indonesia agar sepak bola di tanah air makin berkembang.
Baca juga: Luis Milla Pastikan Bawa Pelatih Fisik untuk Persib Bandung, Yaya Sunarya Angkat Kaki?
Menurutnya, dengan kehadiran pelatih asal Eropa, tentu akan membawa perubahan yang baik, tak hanya soal pemain namun juga pelatih lokal bisa mendapatkan ilmu yang baru.
"Saya melihat adanya perubahan di Persija dengan gaya bermain Eropa, Dia juga membawa pemain dari Eropa, menurut saya itu sangat positif untuk liga Indonesia," kata pelatih berusia 56 tahun itu.
"Dengan adanya klub-klub yang mendatangkan pelatih dari Eropa, tidak hanya untuk permainan sepak bolanya, tapi juga untuk membangun sebuah ekosistem bagi para pelatih di Indonesia dengan membangun sebuah gaya sepak bola yang baru dan tujuannya untuk sepak bola Indonesia," sambungnya. (Tribunnews.com)
Berita terkait Liga 1
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Luis Milla: Persija Jakarta Bermain Gaya Eropa