Liga 1
Pasoepati Beri 1 Kesempatan Jacksen F Tiago, Penentuan pada Laga Persis Solo Vs Persita di Manahan
Nasib Jacksen F Tiago di Persis Solo kemungkinan akan ditentukan pada hasil pertandingan pekan keempat Liga 1 2022, melawan Persita Tangerang.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Selain Persib Bandung yang sudah melepas Robert Alberts, beberapa tim Liga 1 2022 tidak menutup kemungkinan akan melakukan hal yang sama.
Di antaranya adalah tim-tim yang belum maksimal, seperti Persis Solo, Persik Kediri, Arema FC, hingga PSIS Semarang.
Robert Alberts mengundurkan diri dari Persib Bandung setelah masifnya desakan mundur dari para Bobotoh.
Baca juga: Gantikan Robert Alberts untuk Sementara, Persib Bandung Resmi Tunjuk Sosok Ini sebagai Pelatih Tim
Baca juga: Matsumura dan Fernando Rodriguez Potensi Debut, Persis Solo Kebangetan Jika Tak Menang Lawan Persita
Ribuan suporter Persib Bandung melakukan aksi di depan Graha Persib, Jalan Sulanjana, Tamansari, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Rabu (10/8/2022).
Mereka saat itu menyampaikan sejumlah poin, satu diantaranya, menuntut manajemen Persib Bandung mengganti Robert Rene Albert dari kursi kepelatihan klub.
Tuntutan tersebut tak lepas dari performa Persib Bandung, khususnya di pekan awal Liga 1.
Maung Bandung hanya bisa bertengger di urutan kedua terbawah dengan koleksi 1 poin dalam tiga laga.
Dalam beberapa jam setelah tuntutan di sampaikan, manajemen Persib Bandung langsung mengambil sikap.
Mereka memutuskan tidak lagi memakai jasa Robert untuk mengarungi sisa laga Liga 1 musim 2022/2023.
Selain Robert, sebenarnya ada sejumlah pelatih yang saat ini berada di pinggir jurang pemecatan setelah tiga rentetan hasil minor di laga awal musim ini.
Satu diantaranya, Jacksen F Tiago.
Posisinya saat ini tengah berada dalam sorotan setelah belum bisa membuat Persis Solo unjuk gigi di laga awal musim ini.
Alih-alih menjadi kuda hitam, Persis Solo malah terjerembab di dasar klasemen setelah raihan tiga kekalahan beruntun.
Kekalahan itu didapatkan dari Dewa United, Persija Jakarta, dan Persikabo 1973.

Baca juga: Singgung Nama Robert Alberts, Pasoepati Desak Persis Solo untuk Ikuti Langkah Persib Bandung
Desakan Jacksen untuk meletakan kursi pelatih Persis Solo menggema dalam beberapa waktu terakhir, khususnya setelah lawan Persikabo 1973.
Bahkan Tagar JFTout sempat menjadi trending topic Twitter beberapa waktu lalu.
Nah, apakah Jacksen akan bernasib sama dengan Robert ?
Suporter Persis Solo nampaknya masih wait and see melihat performa klub kebanggan mereka di awal musim ini.
Meski, aksi seperti suporter Persib Bandung tidak menutup kemungkinan dilakukan andai rentetan hasil minor terus digapai Persis Solo.
DPP Pasoepati, misalnya, mereka beberapa kali ditanyakan terkait sikap terhadap rentetan hasil minor Persis Solo.
Wakil Presiden DPP Pasoepati, Agus Ismiyadi menerangkan sikap mereka kemungkinan baru akan ditentukan setelah melihat hasil Persis Solo di pekan keempat.
Persis Solo dijadwalkan menghadapi Persita Tangerang di Stadion Manahan, Minggu (14/8/2022).
"Masih menunggu hasil laga ini (Persis Solo vs Persita Tangerang)," terang Agus kepada TribunSolo.com.
Agus belum bisa membeberkan sikap seperti apa yang akan diambil DPP Pasoepati andai Persis Solo kembali meraih hasil minor melawan Persita Tangerang.
"Belum ada rapat khusus untuk membahas itu, kita masih mau melihat hasil pertandingan ini," kata dia.
"Kalau bagus Alhamdulillah, kalau tidak kemungkinan akan ada arahan-arahan dalam rapat untuk menindaklanjuti," tambahnya.
Baca juga: Pamerkan Penggawa Asing Barunya di Latihan Tim, Persis Solo Malah Disindir Pasoepati akan Hal Ini
Sebelumnya, DPP Pasoepati sempat membuat sikap saat Persis Solo masih dinahkodai Eko Purdjianto selama Liga 2 musim 2021/2022.
Itu disampaikan melalui akun Twitter resmi DPP Pasoepati pada 6 November 2021 lalu.
"Bagi meneruskan desakan, tekanan & suara kritikan arus bawah yang digaungkan akhir-akhir ini. Juga mengamati dari 6 laga yang sudah dilakoni @persisofficial dalam kompetisi LIGA 2 2021, Eko Purdjianto kami nilai belum bisa menunjukkan elektabilitasnya sebagai Pelatih Kepala.
Strategi yang minim menjadikan performa permainan yang disajikan belum bisa dikatakan sesuai harapan, bahkan masih jauh dari harapan.
Komposisi pemain yang banyak berlabel bintang, sayangnya tak mampu dimanfaatkan potensinya oleh Beliau.
Oleh karena itu atas segala pertimbangan dan keputusan dari permasalahan diatas, Kami DPP PASOEPATI ingin mengajak seluruh pecinta sepakbola solo untuk bersama-sama menaikkan tagar #EKOOUT sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Bertujuan agar manajemen dan tim pelatih benar-benar melakukan pembenahan yang nyata kedepannya.
Kami tidak akan berhenti dan Kami tidak akan menurunkan tagar #EKOOUT sampai tuntutan ini direalisasikan!
Salam Pasoepati Yes!," tulisnya. (TribunSolo.com)
Berita terkait Liga 1
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tagar JFTOut Ramai di Medsos, Pasoepati Tak Mau Buru-buru Bersikap, Tunggu Hasil Persis vs Persita