Liga 1
Efek Thomas Doll Kritik Wasit PSM Makassar Vs Persija Jakarta? PSSI Langsung Hukum Pemimpin Laga
Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta di pekan ketiga Liga 1 2022/2023 mendapatkan sorotan.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta di pekan ketiga Liga 1 2022/2023 mendapatkan sorotan.
Terutama soal kepemimpinan wasit di laga PSM Makassar vs Persija Jakarta yang berakhir imbang 1-1.
Publik sepertinya kurang puas dengan keputusan-keputusan wasit dan asistennya di pertandingan PSM Makassar vs Persija Jakarta.

Baca juga: 4 Fakta Kemenangan PSM Makassar di AFC Cup 2022, Liga 1 Ikut Kena Dampak Hasil Positif Juku Eja
Bahkan, pelatih PSM Makassar dan Persija Jakarta sempat memberikan kritik keras terkait kepemimpinan wasit.
Dilansir TribunWow.com dari Bolasport.com pada Jumat (12/8/2022), PSSI langsung menindak tegas wasit, asisten wasit dan asisten wasit tambahan (AAR).
Ketua Komite Wasit, Ahmad Riyadh menegaskan bahwa jajaran wasit yang memimpin laga PSM Makassar vs Persija Jakarta diistirahatkan.
Tak tanggung-tanggung, PSSI mengistirahatkan wasit dan asistennya selama dua sampai tiga bulan.
Hukuman tersebut sebagai upaya PSSI untuk membenahi sepakbola Indonesia.
PSSI tak segan-segan memberikan tindakan tegas pada wasit-wasit yang kinerjanya kurang maksimal.
“PSSI terus berkomitmen untuk membenahi wasit, baik itu wasit Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3,” ujar Ahmad Riyadh.
Baca juga: Thomas Doll Waspada, Persikabo 1973 Potensi Libas Persija Jakarta jika Lihai Manfaatkan Situasi Ini
Selanjutnya, PSSI akan terus memantau dan mengevaluasi kinerja wasit di Liga 1 2022/2023.
Ahmad Riyadh berharap wasit-wasit di Liga 1 2022/2023 mendapatkan pelajaran berharga dari kejadian di laga PSM Makassar vs Persija Jakarta.
"Kami juga terus melakukan evaluasi dan pengawasan selama mereka memimpin," ucap Ahmad Riyadh.
Kecewa pada Wasit, Pelatih PSM Makassar Ngamuk hingga Gebrak Meja
Persija Jakarta berhasil menahan imbang tuan rumah PSM Makassar dengan skor 1-1 di Stadion Gelora B.J Habibie, Pare-pare pada Jumat (5/8/2022).
Gol semata wayang PSM Makassar dicetak oleh Kenzo Nambu, sedangkan kubu Persija Jakarta diceploskan Hanno Behrens.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares ternyata tak terima dengan hasil imbang melawan Persija Jakarta tersebut.
Terutama soal kepemimpinan wasit Iwan Sukoco yang dinilai timpang sebelah.
Bernardo Tavares merasa tidak puas karena Iwan Sukoco tidak memberikan pelanggaran ketika pemain PSM Makassar beberapa kali dijatuhkan oleh penggawa Persija Jakarta.
Dilansir TribunWow.com dari TribunTimur.com pada Sabtu (6/8/2022), saking geramnya Berardo Tavares sampai gebrak meja saat konferensi pers.
Bernardo Tavares juga menyoroti jumlah kartu kuning yang diberikan pada kubu PSM Makassar.
Menurut statistik PSM Makassar mendapatkan empat kali kartu kuning, Persija Jakarta hanya satu kartu kuning.
Padahal menurut Bernardo Tavares, Persija Jakarta bisa lebih banyak mendapatkan kartu kuning karena sering melakukan pelanggaran keras.

Baca juga: Persija Jakarta Imbang Lawan PSM Makassar, Thomas Doll Justru Senang, Soroti Sejumlah Hal
"Kalian bisa lihat berapa banyak pelanggaran mereka ( Persija ) lakukan," kata Bernardo Tavares.
"Wasit berikan berapa kartu kuning kepada mereka dan berapa kartu kuning diberikan kepada kita," jelasnya.
"Saya sangat kecewa dan kesal dengan performa wasit. Wasit memberikan lelucon kepada pemain," jelasnya,
Bernardo Tavares mengasku takut pelanggaran yang dilakukan pemain Persija Jakarta dapat mencederai anak asuhnya.
Berbeda dengan pertandingan PSM Makassar sebelumnya melawan Bali United yang berakhir dengan skor 2-0.
Bernardo Tavares mengaku puas dengan kepemimpinan wasit di lagwa PSM Makassar vs Bali United.
Pelatih asal Portugal itu lantas menyebut wasit yang memimpin pertandingan PSM Makassar vs Persija Jakarta tidak profesional.
"Lawan Bali United kita menang, lawan Persija kita draw, tapi kita hampir kalah gara-gara lelucon dilakukan wasit di pertandingan," ucap Bernardo Tavares.
"Ini sangat tidak profesional. Saya menghargai kerja keras pemain, oleh karenanya saya sangat kesal dengan kepemimpinan wasit," jelasnya. (Tribunnews.com)