Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

VIDEO Konflik Ukraina Hari ke-15: 13 Rudal Rusia Gempur Lanud Militer dan Infrastruktur Kereta Api

Sebanyak 13 rudal Rusia menggempur lapangan terbang militer, hingga terus bergulir hari ke-150 konflik Rusia ke Ukraina.

Editor: Atri Wahyu Mukti

TRIBUNWOW.COM - Ada sederet peristiwa pada Operasi militer khusus Rusia ke Ukraina hingga hari ke-150 pada Sabtu (23/7/2022).

Di antaranya sebanyak 13 rudal Rusia menggempur lapangan terbang militer dan infrastruktur kereta api di Kirovohrad, Ukraina tengah.

Hingga, Rusia telah menghantam pelabuhan Odessa di Ukraina setelah meneken kesepakatan ekspor biji-bijian yang sebelumnya diblokir.

Baca juga: VIDEO Volodymyr Yakin Mampu Menangkan Perang Lawan Rusia, tapi Akui Butuh Senjata Berat Lebih Banyak

Dikutip dari Kompas.com, Rusia terus melancarkan serangannya ke Ukraina .

Operasi militer khusus itu nyatanya tidak hanya menyasar ke Ukraina timur.

Tetapi juga wilayah Ukraina lainnya yang disinyalir menjadi depot militer atau persenjataan Ukraina .

Terkini, Rusia menjatuhkan 13 rudalnya ke wilayah Kirovohrad, Ukraina tengah.

Gubernur setempat mengonfirmasi rudal itu menghantam lapangan terbang militer dan infrastruktur kereta api di wilayah itu.

Dilaporkan, akibat serangan ini ada tiga orang tewas.

Baca juga: VIDEO Detik-detik Rekaman Markas Black Hundred Dihancurkan Pakai Rudal Presisi Tinggi Rusia

Dalam hari ke-150 ini, gempuran rudal Rusia menghancurkan pelabuhan Odessa, Ukraina .

Kejadian ini hanya berselang sehari setelah kedua negara sepakat membuka ekspor biji-bijian yang diblokir karena perang .

Pejabat perwakilan Odessa, Sergiy Bratchuk menerangkan, Rusia menggunakan rudal jelajah Kalibr.

“Musuh menyerang pelabuhan laut Odessa dengan rudal jelajah Kalibr. Dua dari rudal itu ditembak jatuh oleh pertahanan udara. Dua mengenai infrastruktur pelabuhan,” kata Sergiy Bratchuk.

Sebagaimana diketahui, Rusia dan Ukraina menandatangani kesepakatan penting dengan PBB dan Turki di Istanbul pada Kamis (23/7/2022).

Yakni berkenaan dengan terbukanya pemblokiran ekspor biji-bijian.

Disebutkan ada sebanyak 25 juta ton gandum dan biji-bijian lainnya telah diblokir di pelabuhan Ukraina oleh kapal perang dan ranjau Rusia .

Baca juga: VIDEO Totalitas Bantu Militer Ukraina, Amerika Serikat Kemungkinan akan Kirim Jet Tempur Canggih

Mengenai serangan pelabuhan Odessa itu, Presiden Ukraina , Volodymyr Zelensky menyebut Rusia melanggar kesepakatan.

"Ini (serangan ke pelabuhan Odessa) hanya membuktikan satu hal, yakni tidak peduli apa yang dikatakan dan dijanjikan Rusia , mereka akan menemukan cara untuk tidak menerapkannya," kata Zelensky dalam pertemuan dengan anggota parlemen AS, menurut pernyataan dari kepresidenan Ukraina . (*)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina 

Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul Update Hari Ke-150 Konflik Ukraina: 13 Rudal Rusia Hantam Lanud Militer, Pelabuhan Odessa Digempur

Sumber: Tribun Video
Tags:
RusiaUkrainaRudalInfrastruktur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved