Konflik Rusia Vs Ukraina
VIDEO Putin Bantah Serang Mal Kremenchuk di Ukraina dengan Rudal, Sebut Pasukan Tak akan Gegabah
Presiden Rusia Vladimir Putin bantah pasukan Rusia telah menghancurkan mal di Kota Kremenchuk dengan rudal, tentaranya tidak akan menembak begitu saja
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Sebuah mal di Kota Kremenchuk telah hancur hingga mengakibatkan korban jiwa.
Menanggapi hal itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberitakan pasukan Rusia yang telah membuat kerusakan itu.
Diketahui akibat serangan tersebut, sebanyak 18 orang meninggal dunia.
Namun, kabar tersebut dibantah oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.
Putin membantah tentaranya terlibat dan bertanggung jawab atas serangan rudal di mal tersebut.
"Tentara kami tidak menyerang situs infrastruktur sipil mana pun. Kami memiliki semua kemampuan untuk mengetahui lokasinya di mana," kata Putin
Ia pun mengatakan tentaranya tidak akan menembak begitu saja secara acak.
Baca juga: VIDEO Biden Bakal Tingkatkan Kehadiran NATO di Eropa untuk Hadapi Ancaman Rusia, Kirim Senjata Ini
Lantaran biasanya militer Rusia melakukan serangan berdasarkan data intelijen dengan senjata presisi tinggi.
Bahkan berulang kali Putin menegaskan serangan tersebut bukan berasal dari pasukannya.
"Saya yakin bahwa kali ini," kata Putin.
Baca juga: VIDEO Presiden Zelensky Peringatkan Aliansi: Putin Bisa Menyerang Negara NATO Tahun Depan
Sebelumnya, Zelensky menuduh Rusia menghantamkan rudal ke mal di Kota Kremenchuk Ukraina Timur.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin (27/6/2022).
Saat kejadian, mal tersebut sedang ramai pengunjung.
Tercatat ada sekira 1.000 pengunjung saat rudal Rusia meledakkan tempat pusat pembelanjaan itu.
Lantas kejadian itu berbuntut Zelensky menuduh Putin sebagai seorang terori yang memimpin negara teroris.