Arema FC Dibayangi Tagar Almeidaout Jelang Laga Terakhir di Piala Presiden, Bukti Kecewanya Fan?

TRIBUNWOW.COM - Arema FC masih tampil inkonsisten dalam Piala Presiden 2022.

Dilansir TribunWow.com, Minggu (19/6/2022), klub berjuluk Singo Edan itu meraih satu kali kekalahan dan satu kali kemenangan dalam ajang pramusim tersebut.

Arema FC kalah dalam laga perdana Grup D Piala Presiden 2022, di mana Wiljan Pluim mencetak gol kemenangan bagi PSM Makassar.

Baca juga: Simak Skill Calon Striker Arema FC asal Liga Portugal Ini, Lebih Baik Ketimbang Stevy Okitokandjo?

Baca juga: Cari Pengganti Fortes, Kans Arema FC Gaet Stevy Lebih Besar daripada Abel Camara, Ini Sebabnya

Dalam laga kedua Grup D Piala Presiden, Arema FC menang susah payah melawan Persik Kediri.

Arema FC baru bisa mencetak gol pada babak injury time, itupun melalui tendangan penalti yang berbau kontroversi.

Baca juga: Lihat Beda Statistik Stevy Okitokandjo dan Abel Camara, Suporter Arema FC Aremania Pilih Mana?

Kini, Arema FC hendak menghadapi laga pamungkasnya di Grup D Piala Presiden 2022.

Arema FC akan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Minggu (19/6/2022) malam WIB.

Tentu saja Singo Edan ingin meraih kemenangan agar bisa lolos ke babak selanjutnya Piala Presiden 2022.

Faktor yang bisa menjadi pendorong Arema FC tampil baik ialah dukungan para suporter fanatik mereka, yakni Aremania.

Namun, sejak pertandingan pertama Piala Presiden hingga kini, Aremania masih menggaungkan tagar #almeidaout sebagai bentuk protes terhadap pelatih tim, Eduardo Almeida.

Baca juga: Selain Stevy Okitokandjo, Striker Asal Liga Portugal Ini Masuk Radar Arema FC, Intip Profilnya

Dilansir TribunWow.com pada unggahan Instagram Arema FC @aremafcofficial pada Jumat (17/6/2022), terlihat Aremania masih memenuhi kolom komentar dengan tagar #almeidaout.

"#almeidaout," tulis akun @trisyabani2709_.

"#almeidaminimtaktik !," ujar aun @arif_rebbel17.

"Pengalihan isu,tetap kawal #almeidaout," komentar akun @syhrilcndra_.

"Cek konsisten #almeidaout (emot api)," unggah akun @ahmadsrobbani.

"Apapun postingan nya #AlmeidaOut tagarnya," ungkap akun @alp_mld44.

"Ga ngurus pokok #almeidaout (emot api)," ujar akun @zammuhammad10.

"Pengalihan isuuu #AlmediaOut proses tanpa progres hanyalah omong kosong belaka!!!!," ujar akun @donieadhianto_.

Dengan tekanan yang berasal dari kubu suporter, tentu saja akan mempengaruhi kinerja Almeida di Arema FC.

Arema FC terpantau musim lalu mampu bersaing di papan atas klasemen Liga 1 2021/2022 lalu.

Namun pada penghujung musim, Arema FC tampak kehabisan bensin dan harus puas finis di posisi ke-4.

Arema FC wajib menang melawan Persikabo 1973 apabila ingin melangkah lebih jauh di Piala Presiden 2022.

Baca juga: Kecewa dan Murka meski Arema Menang, Tagar Out Almeida Semakin Menggema dan Tegaskan Lakukan Hal Ini

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut catatan statistik lengkap rapor Eduardo Almeida di Arema FC:

Statistik Eduardo Almeida di Arema FC

33 pertandingan, 17 menang, 10 imbang, 6 kekalahan, dan total 61 poin.

Eduardo Almeida (Pelatih Arema FC)

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Eduardo Almeida:

Nama Lengkap              : Eduardo Filipe Arroja Almeida

Tanggal Lahir                 : 22 Maret 1978

Tempat Kelahiran         : Cabanasa da Chao Portugal

Usia                                 : 44 Tahun

Kewarganegaraan        : Portugal

Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,59 Tahun

Lisensi Kepelatihan     : Lisensi Pro UEFA

Klub saat ini                 : Arema FC

Formasi yang disukai : 4-2-3-1 atau 4-3-3

Baca juga: Intip Skill Statistik Edrisa Lubega Prediksi Striker Pengganti Fortes di Arema: Cepat dan Mematikan

Rekam Jejak Karier

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut rekam jejak karier dari pelatih Arema FC, Eduardo Almeida:

1. SL Benfica Youth (2000)

2. Benfica U-17 Asisten Manajer (2001-2004)

3. CDCVA (2004-2005)

4. Cacem Asisten Manajer (2005-2007)

5. South China Asisten Manajer (2007-2008)

6. Estrela U-17 Asisten Manajer (2008)

7. Cacem (2008-2009)

8. African Lyon (2009-2010)

9. Real SC Asisten Manajer (2010-2011)

10. Naval Asisten Manajer (2011-2012)

11. CO Montijo (2012)

12. Atl. Reguengos (2012-2013)

13. Terengganu FC (2013)

14. Kozarmisleny (2013-2014)

15. Lanexang United (2014-2016)

16. Pinhalnovense (2016)

17. Angrense (2016-2017)

18. Melaka United (2017-2018)

19. Ubon United (2018-2019)

20. Semen Padang FC (2019)

21. Sohar SC (1 April 2021)

22. Arema FC (3 Mei 2021).

(TribunWow.com)

Baca juga berita lain terkait Liga 1