Timnas Indonesia
Profil Sayap Muda dan Berbahaya Yordania, Timnas Indonesia Harus Waspada Terutama Pratama Arhan
Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dengan skor 2-1 di pertandingan pertama Group A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dengan skor 2-1 di pertandingan pertama Group A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Pada pertandingan kedua, Timnas Indonesia akan menghadapi pemuncak klasemen yaitu Yordania.
Petandingan Timnas Indonesia vs Yordania dihelat di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait City, Minggu (12/6/2022).

Baca juga: Lihat Video Kambuaya Buang Banyak Peluang Emas Lawan Kuwait, Pelatih Timnas Indonesia Pegang Kepala
Timnas Indonesia harus mewaspadai Yordania yang pada pertandingan pembuka mampu melibas Nepal dengan skor 2-0.
Tak hanya itu saja, Timnas Indonesia juga harus memberikan perhatian khusus pada sayap cepat Yordania bernama Mousa Al-Tamari.
Mousa Al-Tamari merupakan pemain di klub kasta tertinggi Liga Belgia, yakni OH Louven.
Selama berseragam OH Louven musim ini, Mousa Al-Tamari mengoleksi 3 gol dan 1 assist dalam 31 pertandingan.
Sedangkan untuk Timnas Yordania, Mousa Al-Tamari mengoleksi 9 gol dari 42 pertandingan.
Bek kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan wajib menjaga Mousa Al-Tamari.
Pratama Arhan pastinya akan dibantu oleh Elkan Baggot untuk meredam Mousa At-Tamari.
Baca juga: 3 Pemain Persib Viral: Marc Klok, Rachmat Irianto Pahlawan Timnas Indonesia, Kambuaya Malah Dihujat
Dikutip TribunWow.com dari transfermarkt.com, berikut profil dan statistik Mousa Al-Tamari.
Profil Mousa Al-Tamari
Nama Lengkap : Mousa Al-Tamari
Tanggal Lahir : 10 Juni 1997
Tempat Kelahiran : Amman, Yordania
Usia : 24 Tahun
Tinggi : 1,76 m
Kewarganegaraan : Yordania
Posisi : Sayap kanan
Kaki : Kiri
Klub saat ini : Oud-Heverlee Leuven
Bergabung : 5 Oktober 2020
Kontrak Berakhir : 23 Juni 2023
Statisitik Mousa Al-Tamari
1. APOEL Nicosia: 74 pertandingan, 13 gol, 10 assist, 6 kartu kuning dan 5628 menit bermain
2. Oud-Heverlee Leuven: 54 pertandingan, 4 gol, 3 assist, 4 kartu kuning dan 3474 menit bermain
3. Al-Jazeera Club (Jordan): 7 pertandingan, 6 gol, 2 kartu kuning dan 626 menit bermain
Baca juga: IG Federasi Kuwait Diserbu Suporter Timnas Indonesia seusai Menang 2-1, Beberkan 1 Pesan Menohok
Pelatih Yordania Kaget Timnas Indonesia Menang 2-1 dari Kuwait
Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Kuwait di pertandingan pembuka Group A kualifikasi Piala Asia 2023.
Kemenangan Timnas Indonesia 2-1 diperoleh di kandang Kuwait yaitu di Jaber Al-Ahmad International Stadium pada Rabu (8/6/2022).
Gol pertama Timnas Indonesia dicetak oleh Marc Klok melalui titik putih.
Sedangkan gol penentu kemenangan diceploskan oleh geladangan Timnas Indonesia, Rachmat Irianto.
Selanjutnya Timnas Indonesia akan melawan Timnas Yordania pada Minggu (12/6/2022).
Timnas Indonesia harus waspada dengan Yordania yang pada pertandingan pembuka menang 2-0 dari Nepal.
Sebaliknya, Yordania juga tak boleh meremehkan Timnas Indonesia dengan komposisi pemain yang sekarang.

Ditambah lagi dengan tren positif yang baru saja dibangun Timnas Indonesia dengan mengalahkan Kuwait.
Yordania pun kaget dengan kemenangan Timnas Indonesia dari tuan rumah Kuwait.
Timnas Indonesia pastinya akan lebih percaya diri saat menghadapi Yordania.
Tim besutan Shin Tae-yong akan memberikan kejutan pada Yordania pada pertandingan kedua nanti.
Pelatih Yordania, Adnan Hamad mengaku kemenangan Timnas Indonesia dari Kuwait mengubah perhitungan group.
Dikutip TribunWow.com dari website resmi jfa.jo pada Kamis (9/6/2022), Adnan Hamad mengungkapkannya.
Kendati demikian, Adnan Hamad menegaskan bahwa Yordania optimis akan mengalahkan Timnas Indonesia.
Pasalnya dengan mengalahkan Timnas Indonesia, Yordania memegang tiket lolos ke fase selanjutnya.
"Tidak ada keraguan bahwa kemenangan mereka melawan tuan rumah mengubah perhitungan group, dan karena itu memaksakan diri mereka dalam persamaan kualifikasi untuk final," ujar Adnan Hamad.
"Ini adalah tim yang terorganisir dan memiliki pemain profesional di dalamnya," tambahnya.
"Kami sedang mempersiapkan diri dengan baik untuk kualifikasi ini, dan kami harus memberikan level yang dibutuhkan untuk meraih kemenangan dan maju ke puncak grup," jelasnya.
(TribunWow.com)