Konflik Rusia Vs Ukraina
VIDEO Elon Musk Sebut Dirinya akan Mati Tak Wajar, Buntut Diancam Rusia karena Bantu Ukraina
Miliarder Elon Musk memprediksi dirinya bakal meninggal tak wajar seusai mendapatkan ancaman dari petinggi Rusia.
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Miliarder Elon Musk memprediksi dirinya bakal meninggal tak wajar seusai mendapatkan ancaman dari petinggi Rusia.
Ancaman ini muncul lantaran Elon Musk membantu Ukraina dalam invasi Rusia.
Elom Musk (50) diketahui menggunakan Starlink agar Ukraina tetap bisa mengakses internet di tengah invasi.
Baca juga: VIDEO Presiden Rusia Vladimir Putin Bersumpah saat Peringatan Kemenangan Negara-negara Uni Soviet
Hal ini pun membuat kepala badan antariks Rusia Dmitry Rogozin naik pitam.
Rogozin menuduh Elon memberikan peralatan Starlink ke Batalyon Azov dan cabang militer Ukraina.
Melalui akun Twitternya, @elonmusk, ancaman Rogozin itu diunggah bos Tesla tersebut.
"Dengan demikian Elon Musk terlibat dalam memasok pasukan fasis di Ukraina dengan komunikasi militer," kata Rogozin dalam pernyataan itu.
"Dan untuk ini kamu harus menjawab dengan cara dewasa, Elon, tidak peduli seberapa banyak kamu akan berpura-pura bodoh."
Baca juga: Nyawa Elon Musk dalam Bahaya, Terancam Dihabisi Pengikut Putin Gara-gara Lakukan Hal Ini
Lewat Starlink, pasukan Ukraina diketahui bisa memenangkan perang drone dan melawan balik dengan melacak teknologi Rusia.
Meski begitu, Elon Musk rupanya tak ketakutan.
Ia justru menanggapi ancaman itu dengan santai dan justru melontarkan ejekan.
"Kata 'Nazi' tidak berarti seperti yang dia pikirkan," cuit Elon Musk.
"Jika saya mati secara misterius, saya senang telah mengenal anda."
Sebelumnya, Elon diketahui menantang Presiden Rusia Vladimir Putin untuk bertanding.
Ia menanyakan kesanggupan Putin untuk bertarung satu lawan satu dengannya.
Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul Elon Musk Sebut Dirinya akan Mati Tak Wajar seusai Diancam Petinggi Rusia karena Bantu Ukraina
