Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kondisi Kota Mariupol Hancur akibat Serangan Bom Rusia, Rela Minum Air Hujan untuk Bertahan Hidup

Invasi Rusia ke Ukraina membuat sebagian besar warga sipil kehilangan tempat tinggalnya.

TRIBUNWOW.COM- Invasi Rusia ke Ukraina membuat sebagian besar warga sipil kehilangan tempat tinggalnya.

Sejumlah peristiwa memprihatinkan juga tampak terjadi di Ukraina.

Belakangan dikabarkan, anak-anak di Ukraina harus rela meminum air hujan dari kubangan untuk bertahan hidup.

Dikutip dari TribunMedan, Kondisi di kota Mariupol Ukraina tampak hancur akibat serangan dari Rusia.

Banyak warga sipil yang dikabarkan mengalami kelaparan dan kehilangan tempat tinggal.

Seperti yang dialami Yuliia dan tiga anaknya.

Setelah rumahnya hancur akibat bom Rusia, mereka harus mencari tempat perlindungan.

Ia dan tiga anaknya bahkan rela harus bersembunyi di bawah tanah kota Mariupol yang telah terkepung pasukan Rusia.

Tak ada air, makanan, toilet dan listrik di tempat persembunyiannya itu.

Ia hanya memiliki satu mangkok sup kecil untuk makan tiga anaknya dan satu gelas air untuk membersihkan badan.

Saat hujan turun, tak jarang mereka menampung air dan meminumnya langsung dari kubangan itu.

Beberapa waktu, ia harus meninggalkan anaknya di bunker untuk mencari sumber air bersih.

Namun sejauh ini, ia masih berupaya untuk bisa mengungsi ke Inggris melalui program pengungsian.

Yuliia dan anaknya termasuk di antara 11 juta warga Ukraina yang terpaksa mengungsi.

Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul ''Kondisi Kota Mariupol Hancur akibat Serangan Bom Rusia, Rela Minum Air Hujan untuk Bertahan Hidup
 

Sumber: Tribun Video
Tags:
RusiaUkrainaMariupolserangan bom
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved