Liga 1
Nasib Dragan Djukanovic Temui Kejelasan, PSIS Semarang Cari Pelatih Baru, Sergio Alexandre Merapat?
Nasib pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic tampaknya telah mendapat kejelasan. PSIS Semarang dipastikan tak melanjutkan kerja sama dengan Dragan.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Nasib pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic tampaknya telah mendapat kejelasan.
Dikutip TribunWow.com dari BolaSport.com pada Senin (25/4/2022), PSIS Semarang dipastikan tak melanjutkan kerja sama dengan Dragan Djukanovic.
Tentu, hal itu terbilang miris untuk Dragan Djukanovic, mengingat PSIS Semarang baru saja memulangkannya pada paruh kompetisi Liga 1 2021.
Pria berusia 52 tahun tersebut gagal membawa PSIS Semarang menjadi tim kejutan dan bersaing di papan atas klasemen.
Baca juga: Bruno Silva Belum Dapat Klub Baru seusai Dibuang PSIS Semarang, Persebaya atau Persis Solo Minat?
Baca juga: PSIS Semarang dan Persib Bandung Gigit Jari, Ricky Fajrin Resmi Bertahan di Bali United
Alhasil, pelatih asal Serbia tersebut hanya mampu membawa Wallace Costa dan kawan-kawan (dkk) finish di peringkat tujuh klasemen Liga 1 2021 dengan membukukan 46 poin dari 34 pertandingan.
Dilansir TribunWow.com dari laman Transfermarkt, Dragan Djukanovic mendampingi skuad PSIS Semarang sebanyak 11 laga dengan membukukan tiga kemenangan, lima hasil imbang dan tiga kekalahan.
Kini, PSIS Semarang tengah mencari nahkoda anyar untuk musim depan.
Nama pelatih asing Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre mencuat dan santer dikabarkan akan menjadi pelatih anyar PSIS Semarang.
Menyadari rumor Sergio Alexandre kian menyeruak di dunia maya, manajer PSIS Semarang, Wahyu Liluk memberi tanggapan.
Wahyu Liluk mengaku bahwa pihaknya masih membicarakan soal pelatih anyar dan belum mendekati siapapun.
“Belum (dekati siapa-siapa). Ini masih kami rapatkan untuk pemilihan pelatih,” kata Liluk kepada BolaSport.com, Minggu (24/4/2022) malam WIB.
Namun Wahyu Liluk tak menampik bahwa Sergio Alexandre sejatinya adalah pelatih yang bagus.
“Ya, dia pelatih yang bagus. Tetapi, kami belum mendekati siapa pun,” tuturnya.
Pernyataan Wahyu Liluk tersebut tampaknya benar.
Permainan Persiraja Banda Aceh berubah ketika ditukangi oleh Sergio Alexandre.
Namun tampaknya Dewi Fortuna tak memihak kepada Sergio Alexandre ketika menukangi Persiraja Banda Aceh.
Persiraja Banda Aceh terdegradasi ke Liga 2 setelah finish (selesai) di posisi buncit klasemen dengan membukukan 13 poin dari 34 pertandingan.
Sergio Alexandre dipastikan hengkang dari Persiraja Banda Aceh seusai Laskar Rencong terdegradasi ke Liga 2.
Baca juga: PSIS Semarang Belum Puas Rekrut Pemain, Mantan Bek Asing Persebaya Surabaya Lagi Dinego?
Baca juga: Kontras dengan Persebaya, Persib Bandung Masih akan Dihiasi Sederet Pemain Tua untuk Liga 1 2022
Mengingat regulasi menyebutkan, klub Liga 2 tak boleh ditukangi pelatih asing.
Selain Sergio Alexandre, PSIS Semarang juga dikaitkan dengan pelatih asal Italia, Mario Petrone.
Mario Petrone tentu masih asing di telinga warganet, terlebih untuk suporter setia PSIS Semarang, Panser Biru dan Snex.
Mengingat, pria berusia 49 tahun tersebut belum pernah meniti karier di Indonesia.
Ia kerap melatih beberapa klub Eropa, termasuk dari negara asalnya yakni Italia.
Terakhir kali, Mario Petrone menjadi juru taktik klub asal Honduras, Real Sociedad pada Oktober sampai dengan Desember 2021.
Saat itu ia hanya mendampingi Real Sociedad sebanyak enam kali dan hanya membukukan satu kemenangan saja.
Sementara sisanya, Mario Petrone mencatatkan lima kekalahan.
Patut dinantikan, siapa pengganti Dragan Djukanovic di PSIS Semarang, apakah Sergio Alexandre atau Mario Petrone.(TribunWow.com/Krisna)
Sebagian artikel ini telah diolah dari BolaSport.com dengan judul Respons Manajemen PSIS Semarang soal Isu Dekati Sergio Alexander
