Breaking News:

Terkini Daerah

Sosok Kasat Narkoba Polres Binjai yang Dicopot akibat Ulah Anak Buahnya Jebak Warga Pakai Sabu

Inilah sosok AKP Firman Imanuel Peranginangin, Kasat Res Narkoba Polres Binjai yang dicopot buntut aksi 2 anak buahnya yang jebak warga.

TRIBUN MEDAN/DEDY KURNIAWAN
AKP Firman Imanuel Peranginangin saat menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Binjai. 

TRIBUNWOW.COM - Inilah sosok AKP Firman Imanuel Peranginangin, Kasat Res Narkoba Polres Binjai yang jabatannya dicopot oleh Kapolda Sumatera Utara, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak.

Pencopotan Firman ini berdasarkan surat telegram rahasia (STR) Kapolda Sumur nomor ST 318/V/KEP/2022 tertanggal 15 April.

Dicopotnya Firman merupakan buntut dari aksi dua anak buahnya yang menjebak warga menggunakan sabu pada 19 Maret 2022 lalu.

Rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi dua anggota polisi Polres Binjai menjebak seorang warga menggunakan sabu, Sabtu (19/3/2022).
Rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi dua anggota polisi Polres Binjai menjebak seorang warga menggunakan sabu, Sabtu (19/3/2022). (HO via TribunMedan.com)

Baca juga: Sosok Indrasari Wisnu Wardhana, Dirjen Kemendag Tersangka Kasus Mafia Minyak Goreng, Segini Hartanya

Dikutip dari Tribun-Medan.com, aksi dua anak buah Firman itu terekam CCTV dan menjadi viral di media sosial.

Ia pun dicopot dari jabatannya lantaran dinilai tak becus memimpin anak buah.

"Yang viral anak buahnya di depan Alfamart atau apa itu (Warnet)."

"Berarti kan Kasat Narkoba dinilai tidak ada pengawasan melekat terhadap anggotanya," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (19/4/2022).

Sosok AKP Firman Imanuel Peranginangin

Mengutip Tribun-Medan.com, AKP Firman Imanuel Peranginangin adalah perwira asli Binjai, Sumatera Utara.

Sebelum menjadi Kasat Res Narkoba, ia pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Binjai menggantikan AKP Hendro Sutarno.

Firman dilantik Kapolres Binjai kala itu, AKBP Donald Simanjuntak, pada 30 Agustus 2018, sebagaimana dilansir Tribun-Medan.com.

Baca juga: Fakta Viral Video Istri Disebut Selingkuh saat Suami Salat Tarawih, Ini Kata Satpol PP hingga Polisi

Hanya 55 hari di lingkungan Polres Binjai, Firman kemudian dimutasi menjadi Panit 2 Unit Subdit I Reserse Narkoba Polda Sumut.

Jabatannya sebagai Kasat Reskrim Polres Binjai digantikan AKP Wirhan Arif.

Karier Firman terbilang cukup cemerlang di Binjai selama 55 hari menjabat sebagai Kasat Reskrim.

Mantan Kapolsek Padangtualang ini sukses mengungkap dua kasus yang menarik perhatian, di mana wilayah kejadiannya adalah di Binjai.

Ia berhasil mengungkap kasus pengancaman menggunakan bom molotov yang dilakukan oknum OKP ke rumah Basirun Syahputra di ‎Jalan Gunung Kinabalu, Lingkungan I, Kelurahan Tanahmerah, Binjai Selatan, Minggu (14/10/2018).

Ia juga secara cekatan mengungkap pelaku dari temuan mayat korban pembunuhan bernama Indri Lestari (40) warga Jalan T Amir Hamzah, Kelurahan Pahlawan, Binjai Utara di Perumahan Royal Wahidin Blok E, Jalan Danau Batur, Kelurahan Sumbermulyo Rejo, Binjai Timur, Minggu (21/10/2018).

Hanya dalam tempo 10 jam, Firman dan anggotanya berhasil mengakhiri pelarian otak pembunuhan Indri, Sofyan Wahid (39), yang dibekuk di kediamannya, di Desa Pematangcermai, Tanjungberingin, Sergai.

Baca juga: Zelensky Pede Ukraina Bisa Akhiri Perang Lawan Rusia jika Kondisi Ini Terjadi

Sempat Dibantah Kapolres Binjai

Pada Maret 2022 lalu, Kapolres Binjai, AKBP Ferio Sano Ginting, membantah aksi dua anak buah AKP Firman Imanuel Peranginangin yang menjebak warga berinisial RN menggunakan sabu.

RN ditangkap bersama ET, namun hanya dirinya yang diamankan, sementara ET berhasil melarikan diri.

Lewat konferensi pers yang digelar di kantornya, Ferio mengatakan ET berhasil lolos lantaran anak buahnya fokus pada RN yang disebut-sebut membawa narkoba.

Kendati demikian, kata Ferio, ET juga turut diamankan.

Lebih lanjut, ia menyebut RN sudah mengaku sebagai pecandu narkoba.

Kemudian, Ferio mengatakan kedua orang yang ditangkap oleh petugas Sat Narkoba tersebut juga sering mengonsumsi narkoba bersama.

"Dari pemeriksaan, tersangka (RN) mengakui pernah direhab terkait sabu, mengakui masih konsumsi narkoba jenis ganja, sabu dan ekstasi."

"Tersangka juga mengakui bahwa barang tersebut diterimanya dari ET."

"Mereka janji akan gunakan barang tersebut di tempat RN," kata Ferio, dalam konferensi pers, Rabu (23/3/2022), dikutip dari Tribun-Medan.com.

"Sebelum penangkapan, keduanya sudah pernah konsumsi narkoba bersama di tempat yang disiapkan RN," imbuhnya.

Setelahnya, keduanya juga telah positif mengonsumsi narkotika berdasarkan tes urine.

Terpisah, MJ, kakak kandung RN menjelaskan bahwa adiknya ditangkap pada Sabtu (19/3/2022) kemarin.

Dari cerita MJ, kasus dugaan penjebakan ini bermula saat adiknya dipanggil oleh pria berinisial ET, orang yang disebut-sebut 'rusa' polisi.

Padahal, RN tak begitu mengenal ET.

"Setelah dipanggil (oleh ET), adik saya ikut, tiba-tiba dikasih kotak rokok," ungkapnya.

Kemudian, setelah itu tiba-tiba datang dua orang polisi yang menangkap RN. (Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Tribun-Medan.com/Fredy Santoso/M Andimaz Kahfi/Dedy Kurniawan/Satia)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok AKP Firman Imanuel, Kasat Res Narkoba Binjai, Dicopot Buntut Anak Buah Jebak Warga Pakai Sabu

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
BinjaiSosokSumatera UtaraSabunarkoba
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved