Liga 1
PSS Sleman Tak Hanya Terancam Kehilangan Wingernya, 1 Gelandang Tengahnya Juga dalam Bidikan Borneo
Beberapa pemain PSS Sleman santer dikabarkan bakal banyak yang hengkang pada bursa transfer awal musim Liga 1 2022.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Beberapa pemain PSS Sleman santer dikabarkan bakal banyak yang hengkang pada bursa transfer awal musim Liga 1 2022.
Setelah Arsyad Yusgiantoro yang kabarnya santer mendarat bersama Arthur Irawan di Persik Kediri, kini ada satu lagi pemain PSS Sleman yang dikabarkan bakal keluar.
Pemain yang santer bakal turut keluar dari PSS Sleman adalah gelandang pengangkut air Super Elja, Misbakus Solikin.
Dikutip TribunWow.com dari Instagram @ngapakfootball, Misbakus Solikin dikabarkan bakal hengkang dari PSS Sleman dan merapat ke Borneo FC.
"Misbaskus Solikin wangsitnya akan gabung dengan Borneo FC son, Markitu," tulis @ngapakfootball.
Rumor itu diperkuat dengan statement Direktur Utama PT PSS Andywardhana yang pernah menyebutkan skuad PSS Sleman bakal dirombak hingga 70 persen.
"Saya rasa untuk perombakan tim sampai 70 persen. Kita juga perlu menyiapkan tim yang matang," sambung Direktur PSS tersebu dikutip TribunWow.com dari TribunJogja.com.
Selain itu, hingga per Selasa (18/4/2022), belum ada nama Misbakus Solikin yang turut diumumkan telah diperpanjang kontraknya oleh PSS Sleman.
Baca juga: Penuh Tanda Tanya Status Striker Idola BCS-Slemania Riki Dwi, Milik PSS Sleman atau Persekat Tegal?
Baca juga: PSS Sleman Potensi Melepas Wingernya ke Persik Kediri, Eks Persib dan Arema Bisa Jadi Opsi Gantinya
Dalam pengumumannya, PSS Sleman telah memberikan kontrak baru untuk Bagus Nirwanto, Derry Rachman, Dave Mustaine. Kim Jeffrey Kurniawan, Mario Maslac, dan Irkham Milla.
Sementara untuk catatan menit bermain, Misbakus terhitung lumayan mendapatkan tempat musim lalu dengan sukses catatkan 23 pertandingan dengan torehan 1 assist.
Namun, sejak kedatangannya di tahun 2020 lalu, Misbakus belum mampu menembus satu slot utama reguler Super Elja.
Patut dinantikan akankah Misbakus Solikin menjadi salah satu yang turut menjadi pemain yang dipertahankan oleh PSS Sleman.
Atau justru ia dilepas ke Borneo FC pada bursa transfer awal musim Liga 1 2022.

Profil lengkap Misbakus Solikin
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Misbakus Solikin:
Nama Lengkap : Misbakus Solikin
Tanggal Lahir : 1 September 1992
Tempat Kelahiran : Surabaya, Indonesia
Usia : 29 Tahun
Tinggi : 1,66 m
Kewarganegaraan : Indonesia
Posisi : Gelandang tengah/Centre Midfielder
Kaki : Kanan/Right
Klub saat ini : PSS Sleman
Bergabung : 26 Februari 2020
Kontrak Berakhir : -
Polemik PSS Sleman dan Persekat Tegal Tentang Riki Dwi
Nama sosok striker PSS Sleman yang kini menjadi idola anyar BCS-Slemania, Riki Dwi Saputro, tengah ramai diperbincangkan.
Kali ini bukan tentang performa heroiknya untuk PSS Sleman, melainkan tentang statusnya yang masih mengundang tanya besar.
Bagaimana tidak, Riki Dwi sebenarnya berstatus sebagai pemain pinjaman saat didatangkan PSS Sleman di pertengahan musim Liga 1 2022.
PSS Sleman meminjam jasa Riki Dwi dari klub Liga 2 Persekat Tegal.
Mudahnya proses peminjaman Riki kala itu karena ada sosok I Putu Gede yang notabene merupakan mantan pelatih Persekat Tegal yang saat itu baru saja menjadi pelatih PSS Sleman.
Uniknya, meski diketahui hanya berstatus sebagai pemain pinjaman, namun PSS Sleman justru menyatakan telah berhasil memperbaharui kontrak striker kelahiran Siak tersebut.
Bahkan, keduanya secara bersamaan mengunggah dan mengklaim bahwa telah menjalin kerjasama anyar dengan Riki Dwi Jumat (15/4/2022).
Persekat bahkan mengklaim pihaknya telah memperbaharui kontrak Riki Dwi sejak 31 Desember 2021.
Di sisi lain, tindakan positif dilakukan oleh manajemen PSS Sleman.
Baca juga: PSS Sleman Potensi Melepas Wingernya ke Persik Kediri, Eks Persib dan Arema Bisa Jadi Opsi Gantinya
Baca juga: Gerak-gerik Seto untuk Transfer PSS Sleman: seusai Imam Arief, 5 Pemain PSIM Turut Potensi Diboyong
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi pssleman.id, terlihat Andy Wardhana menyambangi manajemen Persekat Tegal untuk menyelesaikan kegaduhan terkait status Riki Dwi, Minggu (17/04/2022).
“Sebelumnya saya berterima kasih kepada manajemen Persekat yang telah menyambut kami di Tegal. Saya mewakili manajemen memohon maaf kepada seluruh elemen Persekat Tegal karena kegaduhan yang terjadi beberapa waktu lalu,” ujar direktur utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Andy Wardhana di Tegal, dilansir TribunWow.com dari pssleman.id.
Andy menambahkan dalam kasus yang terjadi pada Riki Dwi berakar pada adanya beberapa prosedur dalam kepindahan sang striker yang belum dilakukan.
“Pada musim lalu PSS meminjam Riki dari Persekat. Kami sudah menyiapkan surat pengembalian pemain kepada Persekat namun memang hal tersebut miss untuk dilakukan,” urainya.
Ia mengaku jika antara PSS Sleman dan Riki Dwi secara verbal telah sepakat untuk menandatangani kontrak untuk musim depan.
Namun, PSS Sleman mengakui jika dalam proses tersebut ada beberapa prosedur yang secara etis belum dilakukan kepada klub pemilik Riki Dwi, Persekat Tegal.
“PSS sendiri sudah sepakat dengan Riki secara verbal, namun memang ada beberapa prosedur yang secara etis belum kita lakukan kepada Persekat. Sehingga hal ini yang membuat kita langsung sowan ke manajemen Persekat langsung di Tegal untuk menyelesaikan hal tersebut secara langsung,” sambungnya.
Di sisi lain, menanggapi niat apik dari manajemen PSS Sleman, manajer Persekat Tegal, Ersal Aburizal turut memberikan apresiasi terhadap langkah Laskar Super Elja yang langsung menemui mereka di Tegal.
“Saya mengapresiasi manajemen PSS dalam hal ini sudah langsung datang ke Tegal untuk menyelesaikan masalah ini. Kami juga sudah tidak mempermasalahkan kegaduhan yang terjadi. Saya berharap ini bisa menjadi langkah awal kita untuk bisa berkolaborasi dengan Sleman baik dari segi tim maupun media,” ungkapnya.
CEO Persekat Tegal, Haron Bagas Prakosa juga turut menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada pihak PSS Sleman dan mau menyudahi kegaduhan beberapa hari yang lalu.
“Dari saya sudah tidak mempermasalahkan hal tersebut. Saya juga berterima kasih kepada pihak PSS yang sudah jauh-jauh ke Tegal untuk sowan ke kita. Semoga ini membuat tali silaturahmi antara Tegal dan Sleman kembali terjaga,” tutupnya.
Jika menilik dari kontrak yang ada, maka Riki Dwi dipastikan akan membela Persekat Tegal untuk gelaran Liga 2 2022.
Namun, apabila PSS Sleman berani menebus klausul kontrak Riki Dwi, maka sang striker bisa kembali merumput bersama Super Elja musim depan.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)