4 Bomber Debutan yang Tampil Redup di Liga 1 2021, Termasuk PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya

TRIBUNWOW.COM - Kompetisi Liga 1 2021 segera rampung dengan menyisakan beberapa laga. 

Sebagian bomber debutan asing yang baru mencicipi panasnya kompetisi Liga Nasional di Liga 1 2021 langsung tampil nyetel bersama klub barunya.

Dua di antara pemain asing yang tak mengalami kesulitan dalam beradaptasi dan langsung nyetel tersebut adalah Carlos Fortes (Milik Arema FC) dan Youssef Ezzejjari (Persik Kediri).

Baca juga: Ciro Umbar Kedekatan dengan Gelandang Persebaya Taisei Marukawa, Kode akan Berduet di Persis Solo?

Baca juga: Best XI Pekan 30 Liga 1 2021: Ada 2 Pahlawan Kemenangan Persib Bandung atas Arema FC

Keduanya tampil gemilang dan berhasil menjadi mesin gol di klubnya masing-masing. 

Carlos Fortes menjelma menjadi predator di Arema FC dengan koleksi koleksi 17 gol dari 27 laga.

Sementara Youssef Ezzejjari berhasil memembukukan 18 gol dari 28 laga.

Keduanya kini masuk dalam jajaran kandidat peraih sepatu emas di Liga 1 2021.

Youssef Ezzejjari bahkan kini diincar oleh beberapa klub besar Liga 1 berkat raihan apiknya bersama Persik Kediri.

Akan tetapi, tak semua debutan asing mampu tampil bersinar seperti Carlos Fortes dan Youssef Ezzejjari.

Dilansir TribunWow.com, setidaknya ada empat debutan asing yang tampil minor bersama klubnya.

Keempat pemain tersebut adalah Golgol Mebrahtu (PSM Makassar), Chevaughn Walsh (PSIS Semarang), Arsenio Valpoort (Persebaya Surabaya), Jose Wilkson (Persebaya Surabaya dan Persela Lamongan).

Keempatnya tampak redup dan tak berkontribusi banyak untuk klubnya.

Berikut TribunWow.com berikan statistik dari lima pemain tersebut:

1. Golgol Mebrahtu

Golgol Mebrahtu didatangkan oleh PSM Makassar pada bursa transfer pemain putaran kedua lalu, tepatnya pada 11 Januari 2022.

Tentu, kehadiran Golgol Mebrahtu diharapkan bisa membuat lini PSM Makassar menjadi tajam.

Di satu sisi, PSM Makassar membutuhkan amunisi tambahan guna menghadapi AFC Cup 2022.

Namun sayang, ia belum mampu memainkan perannya dengan cukup baik dan tumpul di PSM Makassar.

Baca juga: Lebih Parah dari Liga 1, Pemain Thailand Ini Lakukan Aksi Brutal Pukul Lawan hingga Alami 24 Jahitan

Golgol Mebrahtu absen dalam mencetak gol selama tujuh laga berturut-turut sejak mencatatkan debutnya melawan Persikabo pada pekan ke-25 (15/2/2022).

Jika tampil tak konsisten hingga akhir musim, tak menutup kemungkinan Golgol Mebrahtu akan didepak oleh PSM Makssar.

Terlebih, kontrak pemain asal Australia tersebut bersama PSM Makassar akan berakhir pada 31 Maret 2022.

2. Chevaughn Walsh

PSIS Semarang mendatangkan bomber asing asal Jamaika, Chevaughn Walsh untuk menggantikan Bruno Silva.

Seperti yang diketahui, Bruno Silva tampil tak konsisten di putaran pertama Liga 1 2021 sehingga membuat PSIS Semarang harus memarkirnya hingga akhir musim ini.

Selain itu, Bruno Silva disebut-sebut melakukan tindakan indispliner.

PSIS Semarang mendatangkan Chevaughn Walsh pada bursa transfer pemain putaran kedua Liga 1 2021, tepatnya pada 5 Januari 2022.

Alih-alih tampil tajam, Chevaughn Walsh tampil minor dan mendapat kritikan keras dari warganet sereta suporternya, Panser Biru-Snex.

Dari 10 laga terakhirnya, Chevaughn Wals hanya bisa mencetak satu gol saja.

Satu-satunya gol Chevaughn Walsh tercipta saat PSIS Semarang berhadapan dengan Madura United pada pekan ke-21 (28/1/2022).

Menyusul performanya yang minor, Chevaughn Walsh jarang tampil penuh bersama PSIS Semarang.

Ia baru sekali bermain penuh selama 90 menit, yakni saat Laskar Mahesa Jenar berhadapan dengan Barito Putera di pekan ke-24 (10/2/2022).

Sayang ia gagal memberi kontribusi lebih dan PSIS Semarang justru menelan kekalahan di laga itu.

3. Arsenio Valpoort

Persebaya Surabaya merekrut Arsenio Valpoort pada awal tahun 2022.

Ia menggantikan Jose Wilkson yang sebelumnya dilepas Persebaya Surabaya dan dipinjamkan ke Persela Lamongan.

Banyak pihak yang meragukan Aresnio Valpoort di Persebaya Surabaya, termasuk fan Bajul Ijo, Bonek Mania.

Keraguan warganet dan Bonek Mania itu tampaknya menjadi kenyataan.

Dari 10 laga terakhirnya sejak pekan ke-30, Arsenio Valpoort baru membukukan satu gol saja.

Satu gol tersebut ia ciptakan kala Persebaya Surabaya berhadapan dengan Persela Lamongan pada pekan ke-24.

Sayang, gol tersebut tak cukup membawa Persebaya Surabaya pada kemenangan.

Persebaya Surabaya bermain imbang melawan Persela Lamongan dengan skor 2-2.

Jika performanya tak kunjung konsisten, ia berpotensi dilepas Persebaya Surabaya seusai kompetisi Liga 1 2021 rampung digelar.

4. Jose Wilkson

Kompetisi Liga 1 2021 adalah musim pertama Jose Wilkson tampil di Indonesia.

Tercatat, ia telah membela dua klub sejauh ini, yakni Persebaya Surabaya dan Persela Lamomgan.

Persebaya Surabaya mendatangkan Jose Wilkson pada 8 Juni 2021, tepatnya sebelum kompetisi Liga 1 2021 bergulir.

Performa Jose Wilkson bersama Persebaya Surabaya menuai sorotan tajam.

Pria asal Brasil tersebut hanya mampu membukukan enam gol dari 13 laga.

Menyusul performanya yang minor Persebaya Surabaya meminjamkan Jose Wilkson ke Persela Lamongan.

Namun sayang, performa Jose Wilkson bersama Persela Lamongan di putaran kedua tak sesuai ekspetasi.

Ia baru membukukan satu gol dari sembilan laga terakhir yang dicatatkannya sejak pekan ke-30 lalu.

Tentu raihan tersebut bukanlah sesuatu yang baik untuk sekelas striker seperti Jose Wilkson.

Di satu sisi, Jose Wilkson belum mampu membawa Persela Lamongan keluar dari zona bahaya.

(TribunWow.com/Krisna)

Berita terkait