Irfan Jauhari Dikonversi Jadi Striker, Sinyal Kuat Pelatih Persija Jakarta Tak Butuh Marco Simic?

TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta berhasil mengalahkan Tira Persikabo dengan skor 4-0 pada pekan ke-31 Liga 1 2021, Minggu (13/3/2022). 

Dalam pertandingan itu Pelatih Persija Jakarta, Sudirman memasukkan Irfan Jauhari sebagai starting line up sebagai posisi striker. 

Padahal, sebelumnya Irfan lebih sering berada di posisi sayap kiri. 

Baca juga: Bukti Loyalitas Marko Simic di Persija meski Tak Dimainkan dalam 3 Laga Beruntun, Unggah Ini di IG

Baca juga: Update Klasemen Liga 1 2021 Pekan 31: Persib Bandung Terus Pepet Bali United, Persija Kejar Target

“Irfan Jauhari adalah pemain yang bagus dia bisa bermain di beberapa posisi," kata Surdirman, seusai laga, dikutip dari Persija.id.

Pertandingan melawan Persikabo ini juga pertama kalinya dalam lima pertandingan terakhir Irfan Jauhari dimasukkan sejak awal. 

Tercatat dalam Transfermarket, Irfan Jauhari yang baru masuk Persija Jakarta di putaran kedua ini sudah bermain sebanyak 11 kali. 

Namun, dalam 11 pertandingan itu, Irfan baru mengisi 379 menit bermain. 

Meski begitu, dia sudah mencetak empat gol untuk Persija Jakarta. 

Sudirman sendiri memiliki pertimbangan tersendiri mengapa memutuskan memilih Irfan Jauhari yang menjadi striker dan menjadi pemain awal di pertandingan terakhir Persija Jakarta. 

Termasuk karena Irfan Jauhari juga pernah menjadi striker di Timnas U19. 

Baca juga: Persija Jakarta Akhirnya Raih Kemenangan setelah Kalah 3 Laga Beruntun, Begini Reaksi The Jakmania

"Saya pun tahu dia pernah bermain di U-19 (timnas) sebagai striker," kata Sudirman. 

Bahkan ketika Irfan Jauhari tidak yakin dirinya bisa menjadi striker, Sudirman yang meyakinkannya. 

Hasilnya, Irfan Jauhari berhasil membuat gol pembuka bagi Persib Bandung di menit ke-22. 

"Awalnya pada saat saya bertanya dia siap bermain sebagai striker atau tidak, dia berkata ‘saya sudah lama tak bermain sebagai striker’."

"Tapi saya bilang ‘kamu harus yakin kamu bisa karena saya melihat kamu punya potensi untuk menjadi striker yang bagus," ujarnya. 

"Kamu kuat sehingga pada saat kamu pegang bola pasti akan menarik beberapa lawan untuk menjaga kamu sehingga ada pemain yang akan bebas’,” ucap Sudirman lagi," tambahnya. 

Persija Jakarta sendiri sebenarnya memiliki striker yang sempat mengisi lima besar papan top skor Liga 1 2021 yaitu Marko Simic. 

Namun, sudah tiga laga terakhir Marko Simic hanya duduk di bangku cadangan. 

Dalam tiga laga tanpa Marco Simic, Persija Jakarta hanya menang saat melawan Persikabo, sedangkan dua pertandingan lain melawan Bali United dan Borneo FC harus menelan kekalahan. 

Ada rumor yang menyebut bahwa Marko Simic akan tersingkir dari Persija Jakarta. 

Hal itu mungkin karena Simic sudah dirasa tidak tajam lagi. 

Simic sendiri telah mencetak 14 gol untuk Persija Jakarta dari 27 pertandingan. 

Namun, jumlah itu memang sangat jauh dari musim sebelumnya di mana Simic berhasil mendapatkan 28 gol dari 32 pertandingan. 

Marko Simic terakhir kali dimainkan Persija Jakarta saat berhadapan dengan sang rival, Persib Bandung pada pekan ke-28 Liga 1 2021 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (1/3/2022).

Dan sayangnya tak ada gol tercipta dari Simic dalam 45 menit dirinya di lapangan. 

Sudirman sendiri tak berbicara banyak terkait keputusannya mencadangkan Marko Simic. 

Dia, hanya mengatakan bahwa setiap pemain Persija Jakarta harus siap tampil dan siap tidak tampil. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya