Aremania Beri Kritikan Tajam untuk Eduardo Almeida seusai Kalah dari Persib Bandung hingga Desak Out

TRIBUNWOW.COM - Suporter Arema FC, Aremania turut meluapkan amarahnya seusai Singo Edan takluk di laga penting kontra Persib Bandung dengan skor 2-1 Rabu (9/3/2022) di Stadion Gelora Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Kekalahan Arema FC atas Persib Bandung tentunya membuat peluang juara Singo Edan di Liga 1 2021 semakin sulit direalisasikan.

Pasalnya, kini Arema FC masih berada di posisi ke-3 klasemen dengan margin poin lima poin dari Persib Bandung di posisi ke-2.

Tak hanya tertinggal lima poin dari Persib Bandung, Arema FC juga berpotensi tertinggal lebih jauh dari Bali United yang belum memainkan pekan ke-30 Liga 1 2021 kontra Persiraja Banda Aceh.

Imbasnya, para suporter setia Arema FC turut membanjiri unggahan resmi Singo Edan dengan banyak kritikan tajam.

Beberapa di antaranya menyinggung terkait taktik yang kerap dimainkan oleh pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.

Menurut beberapa Aremania, pelatih Arema FC Eduardo Almeida terlalu memainkan skema monoton dalam beberapa laga terakhir bersama Singo Edan dan tak sesuai dengan sepakbola modern.

Hal itu terlihat dalam unggahan Arema FC terkait hasil akhir jalannya pertandingan kontra Persib Bandung.

Baca juga: Suporter Persib Bandung Bobotoh Banjiri Unggahan Instagram Resmi Arema FC, Ungkap Hal Tak Terduga

Baca juga: Pujian Deras Bobotoh Banjiri Unggahan Persib Bandung tentang Bruno Cantanhede seusai Tundukkan Arema

Dikutip TribunWow.com dari Instagram @aremafcofficial, terlihat para Aremania membanjiri unggahan Arema FC dengan berbagai kritikan tajam yang ditujukan kepada sang arsitek, Eduardo Almeida.

"Kebiasaan ben mari unggul siji moro maen bertahan, pas di walik bingung karepe dewe.. Elengo musim ngarep wes balek maen dk Ngalam, siap2 awakmu di entekno wong akeh nek maen mu pancet koyok ngene," tulis @adlemmadridistas.

"kurang creator, emang musim ini gabakal lebih dari 5 besar, masuk aja udh syukur2, keliatan kan coach al gada struktur permainan yg kuat. buang hanif, genta, ryan, heran bisa bisanya pemain kaya gitu masuk tim segede arema, musim depan beli pemain amf, kalo mau juara," tulis @n_putraaa.

"Kebiasaan kalo unggul mau parkir bis. Yaudah fokus 3 besar aja buat ke AFC ya ongis.. bismillah. Selamat buat Persib," tulis @zulfapramita22.

"GIMANA SIH!!! TERJADI LAGI!!!, UMAK MINIM TAKTIK @eduardo_almeida_coach JIKA GAK SERIUS, LEBIH BAIK ANGKAT KAKI COACH!!!, IKI NGALAM BUKAN NGALEM MAINMU HARUS SANGAR, OJO NGANDALIN HOKI TOK COACH!!!" tulis @arema_footballfans.

"ALMEIDA OUTTT," tulis @valenntinoo.

"Kebiasaan Abis Ngegolin, Langsung Parkir Bus. LUPAKAN JUARA," tulis @rizkyaggpst.

"Strategi remek. Parkir pesawat," tulis @januar__prayoga.

"Intinya Arema dipegang almeida minim kreatifitas serangan.. itulah yg harus d evaluasi," tulis @ndrew_andi.

"pemain kita lebih bagus dari persib, mana bre?, kalian terlalu asik bertahan, KAMI TERLALU ASIK MENGACAK MENGACAK... SALAM BUAT PELATIH ATAU MANAGER BE**ITU BRE," tulis @abrahamssinaga.

"Saran dari Aremania kalau sudah unggul dan menit masih panjang jangan langsung bermain bertahan @eduardo_almeida_coach," tulis @ags_satrio17.

"Pemain wes apik tapi STRATEGI ne bos**... merusak pemain muda Arema. Masih muda gak di asah biar tajam, malah di ajari BERTAHAN @juragan_99," tulis @hello_ang99.

"Strategi parkir kontainer... tapi stiker musuh lebih cerdas.. atau almeida yg kop***," tulis @hajaraswd23.

Tentu kekecewaan para Aremania memang berdasar mengingat seusai gol Arema FC yang dicetak oleh Jayus Hariono di menit ke-54, praktis Singo Edan justru memainkan strategi defensive.

Tak hanya di laga kontra Persib Bandung, dalam beberapa laga lainnya seperti kontra Persebaya Surabaya dan Persik Kediri strategi serupa juga diperlihatkan oleh Eduardo Almeida.

Kala itu, Arema FC banyak melakukan defence yang memaksa pertandingan berubah menjadi petaka bagi Singo Edan.

Eduardo Almeida (Pelatih Arema FC)

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Eduardo Almeida:

Nama Lengkap              : Eduardo Filipe Arroja Almeida

Tanggal Lahir                 : 22 Maret 1978

Tempat Kelahiran         : Cabanasa da Chao Portugal

Usia                                 : 43 Tahun

Kewarganegaraan        : Portugal

Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,59 Tahun

Lisensi Kepelatihan     : Lisensi Pro UEFA

Klub saat ini                 : Arema FC

Formasi yang disukai : 4-2-3-1 atau 4-3-3

Rekam Jejak Karier

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut rekam jejak karier dari pelatih Arema FC, Eduardo Almeida:

1. SL Benfica Youth (2000)

2. Benfica U-17 Asisten Manajer (2001-2004)

3. CDCVA (2004-2005)

4. Cacem Asisten Manajer (2005-2007)

5. South China Asisten Manajer (2007-2008)

6. Estrela U-17 Asisten Manajer (2008)

7. Cacem (2008-2009)

8. African Lyon (2009-2010)

9. Real SC Asisten Manajer (2010-2011)

10. Naval Asisten Manajer (2011-2012)

11. CO Montijo (2012)

12. Atl. Reguengos (2012-2013)

13. Terengganu FC (2013)

14. Kozarmisleny (2013-2014)

15. Lanexang United (2014-2016)

16. Pinhalnovense (2016)

17. Angrense (2016-2017)

18. Melaka United (2017-2018)

19. Ubon United (2018-2019)

20. Semen Padang FC (2019)

21. Sohar SC (1 April 2021)

22. Arema FC (3 Mei 2021).

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya