Liga 1
Nasib Ironi Bruno Silva di PSIS Semarang: Habiskan Hampir 3 Musim Bersama, Kini Terancam Didepak
Nasib Bruno Silva bersama PSIS Semarang dapat dikatakan tengah berada di ujung tanduk untuk putaran kedua Liga 1 2021.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Nasib Bruno Silva bersama PSIS Semarang dapat dikatakan tengah berada di ujung tanduk untuk putaran kedua Liga 1 2021.
Bukan tanpa sebab, mengingat setidaknya ada tiga indikasi yang terlihat terkait dengan nasib pemain berusia 30 tahun itu bersama Laskar Mahesa Jenar.
Indikasi yang pertama Bruno Silva hampir dipastikan terdepak dari skuad PSIS Semarang terlihat pada Instagram Storynya @silva_bruno91 Rabu (12/1/2022).
Terbaru, Bruno Silva menuliskan ungkapan kesedihan dengan mengungkit kata kesetiaan dan ketidakadilan.
"Apa gunanya semua kesetiaanku? Tidak adil menjadi seperti ini," tulis Bruno Silva.
Tentu jika ditelaah lebih lanjut, kesetiaan dan ketidakadilan yang dirasakan oleh Bruno Silva menguatkan bahwasanya sang pemain tengah mendapatkan kabar buruk yang disinyalir merujuk ke kiprahnya bersama PSIS Semarang.
Di lain sisi, Bruno Silva telah tercatat lama bergabung dengan klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar.
Bruno Silva didatangkan dari klub asal Liga Brasil ASA pada tahun 2018.
Baca juga: Mantan Pemain Termahal PSIS Semarang Brian Ferreira dalam Ancaman: Persiraja Datangkan Jabar Sharza
Namun, kiprahnya bersama PSIS Semarang harus berjalan singkat seusai di tahun 2019 ia memutuskan untuk hengkang ke klub Liga Utama Uni Emirat Arab, Al-Ain.
Bruno dilepas per Januari 2019 dan kembali memperkuat PSIS Semarang pada September 2019 hingga saat ini.
Tentu untuk skala pemain asing, jangka waktu selama hampir 3 musim lebih tersebut sudah menunjukkan bukti kesetiaan Bruno Silva bagi PSIS Semarang.
Sementara terkait dengan ketidakadilan, tersirat bahwa ada keputusan yang tentunya merugikan Bruno Silva yang disinyalir terkait keputusan siapa pemain yang akan dipinjamkan antara dirinya atau Flavio Beck Junior.
Untuk indikasi yang kedua, nama Bruno Silva sudah tak tercatut ke dalam skuad PSIS Semarang untuk putaran kedua.
Seperti diketahui, PT LIB merupakan laman resmi dari operator Liga 1 2021.
Slot Bruno Silva nampak telah digantikan oleh Flavio Beck Junior yang juga sama-sama pemain asal Brasil.
Baca juga: Daejeon Hana Citizen Dikabarkan Negosiasi dengan Pemain Vietnam, Nasib Wonderkid PSIS Semarang?
Sedangkan indikasi yang ketiga muncul dari Instagram resmi PSIS Semarang.
Pada unggahan resmi PSIS Semarang jelang laga kontra Persiraja Banda Aceh Rabu (12/1/2022), terlihat sosok Flavio Beck Junior turut serta ke dalam rombongan skuad Mahesa Jenar.
Bahkan ia nampak dimasukkan ke dalam starting line up PSIS Semarang di pekan ke-19 kontra Persiraja Banda Aceh.
Dengan setidaknya ada tiga indikasi tersebut, maka dipastikan Bruno Silva terdepak dari skuad Laskar Mahesa Jenar untuk putaran kedua.
Nasibnya kini hanya menunggu pengumuman resmi saja oleh PSIS Semarang terkait dengan statusnya apakah dilepas atau dipinjamkan.
Profil Lengkap Bruno Silva
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Bruno Silva bomber PSIS Semarang asal Brasil:
Nama Lengkap : Bruno Silva
Tanggal Lahir : 14 April 1991
Tempat Kelahiran : Poa, Brasil
Usia : 30 Tahun
Tinggi : 1,84 m
Kewarganegaraan : Brasil
Posisi : Penyerang - Tengah
Kaki : Keduanya
Klub saat ini : PSIS Semarang
Bergabung : 15 September 2019
Kontrak Berakhir : -
Statistik Bruno Silva Bersama PSIS Semarang
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, Bruno Silva tercatat setidaknya telah menorehkan 59 pertandingan di Liga 1 bersama PSIS Semarang.
Dari 59 laga yang telah dimainkan, Bruno Silva mampu menorehkan 26 gol di semua kompetisi bersama PSIS Semarang.
Selain itu, catatan assist Bruno Silva juga mengesankan, bersama PSIS Semarang ia mampu torehkan 14 assist dari 59 laga yang telah ia mainkan.
Untuk catatan kartu, pemain kelahiran Poa, Brasil tersebut tercatat telah mengoleksi 16 kartu kuning bersama PSIS Semarang. (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya
