Breaking News:

Liga 2

Penantian 14 Tahun Persis Solo: Pernah Dirundung Isu Finansial hingga Akhirnya Juara Liga 2 2021

Persis Solo resmi mencatatkan sejarah baru di ajang Liga 2 2021 seusai berhasil menjadi jawara setelah tundukkan Rans Cilegon FC 2-1 di partai final.

Instagram @persisofficial
Penantian Persis Solo selama 14 tahun membuahkan hasil saat menjuarai Liga 2 2021. 

TRIBUNWOW.COM - Persis Solo resmi mencatatkan sejarah baru di ajang Liga 2 2021 seusai berhasil menjadi jawara setelah tundukkan Rans Cilegon FC 2-1 di partai final.

Pertandingan Persis Solo kontra Rans Cilegon FC digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.

Dua gol Persis Solo berhasil dicetak oleh Irfan Bachdim di menit ke-41 dan 47.

Buah 2 gol Irfan Bachdim, Persis Solo akhirnya berhasil menuliskan tinta emas menjadi juara Liga 2 2021.

Penantian panjang Persis Solo selama 14 tahun terbayar dengan sempurna setelah terakhir kali berlaga di kasta tertinggi Liga Indonesia pada tahun 2007.

Saat itu Persis Solo masih berkiprah di ajang Divisi Utama dan menempati peringkat ke-11 wilayah timur dengan torehan 12 kali menang seri 7 kali dan kalah 15 kali.

Di tahun 2008, Persis Solo masih berjuang di di kasta kedua Liga Indonesia.

Saat itu Rudi Widodo dkk hanya mampu finisih di peringkat 11 di wilayah timur dari 14 tim yang berlaga.

Kiprah Persis Solo kembali tak kunjung membaik di musim 2009-2010.

Baca juga: Gerbong PSS Sleman Bertambah: Resmi Gaet Eks Persis Solo dan Persela, Total 6 Pemain Didatangkan

Saat itu, Laskar Samber Nyawa harus puas bertengger di posisi paling bawah klasemen akhir grup 2 dengan torehan 20 laga 2 menang, 6 seri dan 12 kekalahan.

Terus berjuang dan berkutat di Liga kasta kedua tak membuat semangat pendukung Persis Solo, Pasoepati luntur dalam mendukung Laskar Samber Nyawa.

Seakan terus dihantui penampilan buruk di musim sebelumnya, kembali Persis Solo menorehkan hasil kurang memuaskan dengan hanya mampu bertengger di posisi ke-13 grup 2 dengan raihan 1 kali menang, 5 kali imbang dan 18 kali kalah.

Pada musim 2017, asa kembali ke kasta tertinggi untuk Persis Solo terasa.

Namun sayang, Eli Nasoka dkk yang superior di penyisihan grup justru terjungkal  kontra Martapura dan Kalteng Putra.

Meski ambisi terus membara, namun di musim 2019 Persis Solo yang sempat tampil menawan harus puas gagal lolos ke babak 8 besar setelah hanya menempati peringkat kelima klasemen akhir.

Persis Solo yang saat itu kerap berhasil mencatatkan kemenangan dan bertengger di posisi pertama lamban laun semakin merosot dan tergusur hingga peringkat kelima.

Baca juga: Update Eksodus 3 Pemain Naturalisasi Persis Solo: 2 Dirumorkan Balikan, 1 Gabung ke Barito Putera

Alhasil, pendukung setia Persis Solo, Pasoepati harus puas gigit jari gagal melihat tim kesayangannya promosi ke Liga 1 2020.

Jauh sebelumnya di tahun 2012, kasus tunggakan gaji pernah menimpa Persis Solo yang berimbas pada meninggalnya mantan bomber andalan Laskar Samber Nyawa, Diego Mendieta.

Namun, hampir 10 tahun berlalu, kini Persis Solo di bawah naungan Kaesang Pangarep dan Kevin Nugroho berhasil mengubah paradigma kelam Laskar Samber Nyawa.

Buah kebijakan transfer pemain bintang dari kucuran dana bos baru Persis Solo, kini Pasoepati berhasil kembali melihat tim kebanggannya berlaga di kompetisi tertinggi Liga 1 musim 2022-2023.

Penantian selama 14 tahun hingga beberapa kasus kelam Persis Solo terobati tuntas seusai Laskar Samber Nyawa mampu wujudkan keinginan Pasoepati.

Kini Persis Solo telah memastikan gelar juara Liga 2 2021 dan menyongsong Liga 1 2022 dengan gairah dan semangat baru.(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 2 Lainnya 

Tags:
Persis SoloLiga 2Liga 1RANS Cilegon FCCibinong
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved