Pembunuhan di Subang
Saat Kasus Subang Terjadi, Yosef Akui Berniat Tinggal Bareng Yoris: Tapi Ada Bisikan-bisikan
Yosef bercerita soal kehidupannya seusai kasus pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Yosef dan Yoris adalah saksi kunci sekaligus keluarga dari korban kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat yakni Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Yosef bercerita, seusai Tuti dan Amalia tewas, dirinya pernah berpikir untuk tinggal bersama Yoris yang merupakan anak sulungnya.
Namun rencana tersebut dibatalkan oleh Yosef sendiri.
Baca juga: UPDATE Kasus Subang, Pengakuan Yosef soal Jaket dan Bercak Darah Berubah
Pengakuan ini disampaikan Yosef saat melakukan wawancara dengan YouTuber Misteri Mbak Suci, Selasa (30/11/2021).
Yosef bercerita, saat itu dirinya dibujuk oleh sang adik agar tidak numpang tinggal bersama Yoris.
"Pas waktu kejadian saya langsung dibawa adik," kata Yosef.
"Tadinya mau ke anak saya tapi kan mungkin ada bisikan-bisikan," sambungnya.
Menurut Yosef, ditakutkan rumah tangga Yoris akan terganggu.
"Jadi takutnya terganggu rumah tangganya, jadi lebih baik kita di adik saja," kata Yosef.
Yosef juga menegaskan bahwa dirinya dan Yoris sebenarnya tidak memiliki masalah.
"Saya dengan Yoris juga baik, enggak ada permasalahan," kata Yosef.
Kuasa hukum Yosef, Fajar Sidik juga berharap agar polisi bisa segera menangkap pelaku supaya kesalahpahaman antara kliennya dan Yoris tidak berkepanjangan.
Pada segmen sebelumnya, Yosef mengaku lebih berat saat ditanyai oleh pengacaranya sendiri.
Bahkan Yosef mengaku sempat tiga kali disumpah menggunakan Alquran oleh pengacaranya.
"Masih lebih keras pendamping atau pengacara kepada saya dibanding penyidik," kata Yosef.
"Saya ditekan betul-betul sampai ditanya."
Kuasa hukum Yosef, Fajar Sidik mengiyakan bahwa para pengacara Yosef memang sempat menanyai Yosef seputar Kasus Subang sebelum menjadi kuasa hukum kliennya.
"Jadi sebelum menerima kuasa itu saya sidang (ditanya-tanya) dulu," kata Fajar.
"Terutama dengan Pak Rohman," sambung Yosef.
Fajar pun menjelaskan, tujuan pengacara menanyai Yosef agar jangan sampai ada informasi yang justru bocor dari pihak lain.
Selanjutnya Yosef kembali menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak terlibat dalam kasus pembunuhan di Subang.
"Saya tidak pernah melakukan dan tidak pernah menyuruh orang, itu saya sampaikan," kata Yosef.
"Sampai tiga kali (disumpah) pakai Alquran," lanjutnya.
Baca juga: Di Akhir Pemeriksaan Polisi, Yosef, Yoris hingga Danu Dipertemukan oleh Penyidik
Simak videonya mulai menit ke-20.30:
Yosef Titipkan Yoris ke Kades Indra
Sebelumnya diberitakan, lama kabarnya tak terdengar, diketahui Yosef baru saja bertamu ke Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal Alim yakni kades tempat terjadinya pembunuhan.
Momen pertemuan ini diunggah di akun YouTube Indra Zainal Chanel, Rabu (3/11/2021).
Menurut keterangan dari Indra, Yosef mendatanginya untuk berpesan menitipkan hartanya yang paling berharga.
Harta tersebut diketahui bukanlah kekayaan materi melainkan Yoris.
Yoris sendiri merupakan anak dari Tuti dan kakak dari Amalia.
"Yang namanya seorang bapak ada sesuatu kekhawatiran terhadap putranya," ujar Indra.
"Karena harta satu-satunya Pak Yosef sekarang adalah Yoris."
Yosef meminta agar Indra memberikan perhatian khusus kepada Yoris.
"Tolong untuk lebih diperhatikan, hanya harta satu-satunya hanya Yoris di keluarga Mamah, Amel," jelas Yosef.
"Mudah-mudahan dia selalu sehat, dilindungi Allah SWT."
Indra bercerita, Yosef sudah tiga kali berpesan menitipkan Yoris kepada dirinya.
"Karena memang harta yang ada sekarang adalah untuk Yoris semua," kata Indra.
"Dan harta yang Uwa Yosef yang terbesar adalah Yoris beserta anaknya Yoris."
Selain menitipkan Yoris, Yosef juga mengutarakan harapannya agar kasus ini cepat terungkap.
"Jadi Uwa Yosef sekarang berharap bisa secepat mungkin pelaku tetangkap, kasus ini terungkap," ujar Indra.
"Pak Yosef datang ke sini hanya untuk menitipkan Yoris," lanjutnya. (TribunWow.com/Anung)