Pelatih PSIS Semarang Ian Gillan Kecewa Kalah Tipis dari Persib Bandung, namun Akui 1 Hal Ini

TRIBUNWOW.COM - Pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan mengaku kecewa timnya kalah tipis atas Persib Bandung di laga lanjutan Liga 1 2021 pekan ke-9.

Laga PSIS Semarang vs Persib Bandung berkesudahan dengan kekalahan tipis Laskar Mahesa Jenar atas Maung Bandung 0-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta Selasa (26/10/2021).

Gol semata wayang pada laga itu diciptakan oleh Febri Hariyadi di menit ke-60 melalui sepakan kerasnya dari luar kotak penalti.

Imbas dari kekalahan kontra Persib Bandung, PSIS Semarang harus puas tergusur sementara ke peringkat ketiga klasemen sementara.

Bahkan, rekor unbeaten PSIS Semarang harus sirna setelah Maung Bandung berhasil menundukkan Laskar Mahesa Jenar.

Pada momen konferensi pers setelah laga, pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan mengungkapkan rasa kecewanya atas hasil yang diraih di laga kontra Persib Bandung.

Ia mengakui bahwa Persib Bandung merupakan salah satu tim besar yang ada di Liga 1 2021.

Pelatih berusia 56 tahun itu juga menambahkan bahwa ia mengapresiasi kinerja para pemainnya yang tampil luar biasa meski kalah atas Persib Bandung.

"Kami kecewa karena kami kalah dalam pertandingan ini, tetapi ini juga merupakan ujian sesungguhnya bagi kami, karena kami melawan Persib sebagai tim besar," kata Andrew Gillan, seusai laga dilansir TribunWow.com dari Kompas.com.

Baca juga: Comeback Miris Finky Pasamba Bersama PSIS Semarang: Takluk dari Persib Bandung hingga Putus Rekor

Baca juga: Misi Saling Gusur dan Jaga Rekor Unbeaten Warnai Laga PSIS Semarang Vs Persib Bandung, Ini Skemanya

"Ya, saya memang kecewa, tetapi saya juga apresiasi kinerja pemain hari ini karena mereka sudah bekerja keras hari ini," sambung Ian.

Di sisi lain, Ian juga tak ingin larut akan kesedihan kalah atas Maung Bandung dan rekor ubnbeaten PSIS Semarang terpecahkan.

Ia memilih untuk segera menatap laga penting PSIS Semarang selanjutnya yang akan berhadapan dengan Bali United, Minggu (31/10/2021).

"Dan kami melihat pertandingan selanjutnya menghadapi Bali United, kami akan pulang ke Semarang dan akan mempersiapkan tim, mempersiapkan game plane untuk pertandingan selanjutnya. Kami berharap bisa meraih kemenangan di pertandingan tersebut," tutur Andrew Gillan.

Lebih lanjut, kekalahan dari Persib Bandung dapat dijadikan pelajaran bagi PSIS Semarang untuk menatap laga-laga selanjutnya di Liga 1 2021.

Karena menurutnya, duel kontra Persib Bandung memang menjadi ujian yang berat bagi Bruno Silva dkk. 

"Setiap pertandingan tentu menjadi pelajaran bagi kami, namun yang penting progres kami bekerja. Melawan Persib merupakan ujian bagi untuk lebih kuat lagi," tegas Gillan.  

Comeback Finky Pasamba Bersama PSIS Semarang 

Comeback miris Finky Pasamba bersama PSIS Semarang harus berakhir dengan kekalahan dramatis atas Persib Bandung di pekan ke-9 Liga 1 2021.

PSIS Semarang akhirnya harus menemui kekalahan perdananya di Liga 1 2021 setelah takluk 0-1 atas Persib Bandung, Selasa (26/10/2021) di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.

Laga kontra Persib Bandung sebenarnya menjadi pertandingan comeback gelandang tengah PSIS Semarang, Finky Pasamba.

Pemain berusia 28 tahun kelahiran Ambon tersebut kembali setelah sempat memunculkan banyak kontroversi jelang PSIS Semarang berlaga di pekan ke-7 Liga 1 2021.

Finky Pasamba sempat mengunggah postingan ucapan perpisahan dan terima kasih kepada PSIS Semarang.

Namun, seiring berjalannya waktu, manajemen PSIS Semarang melalui sang CEO Junianto, akhirnya sukses membujuk pemain bernomor punggung 16 tahun tersebut untuk bertahan bersama Laskar Mahesa Jenar.

Ia sebenarnya dapat memulai debutnya di laga kontra Barito Putera.

Namun, karena Finky Pasamba yang baru saja kembali melakoni latihan bersama skuad PSIS Semarang membuatnya harus puas tak diikusertakan di laga kontra Barito Putera.

Alhasil, eks Borneo FC tersebut sukses mencatatkan debut comebacknya kembali ke PSIS Semarang saat Laskar Mahesa Jenar menghadapi Persib Bandung.

Tapi, bukan debut comeback manis yang ia persembahkan kepada PSIS Semarang, namun kekalahan perdana harus ia rasakan di momen kembalinya bersama Laskar Mahesa Jenar.

Finky Pasamba yang diturunkan sejak menit awal atau starter kontra Persib Bandung sebenarnya bermain spartan di lini tengah PSIS Semarang.

Banyak serangan Persib Bandung melalui sektor tengah yang digagalkan oleh pemain bernomor punggung 16 tersebut.

Bahkan, Maung Bandung tak banyak melakukan terobosan dan kreativitas dari lini tengah.

Hal itu terbukti dari gol Persib Bandung yang dicatatkan oleh Febri Hariyadi di menit ke-60 bukan berasal dari situasi open play.

Gol Febri Hariyadi berawal dari situasi tendangan pojok yang dilakukan oleh Marc Klok berhasil dihalau oleh bek PSIS Semarang.

Namun sayang, bola haluan bek PSIS Semarang justru mengarah tepat di depan Febri Hariyadi.

Pemain bernomor punggung 13 Persib Bandung tersebut tanpa pikir panjang melakukan sepakan kerasnya menggunakan kaki kiri.

Bola mengarah keras ke sudut kanan gawang Joko Ribowo.

Alhasil, Finky Pasamba gagal memberikan momen manis di laga comebacknya di PSIS Semarang.

Rekor PSIS Semarang unbeaten dalam 8 laga terakhir usai, dan kini rekor itu hanya masih dipegang oleh Persib Bandung.

Dengan kekalahan atas Persib Bandung, Finky Pasamba dkk harus tergusur dari peringkat kedua sementara Liga 1 2021.

PSIS Semarang turun satu peringkat ke posisi ketiga dengan raihan 18 poin dari 9 laga.

Sementara itu, berkat kemenangan tipis 1-0 atas PSIS Semarang, Persib Bandung berhasil merangsek naik ke posisi pertama menggusur Bhayangkara FC.

Persib Bandung berhasil menggusur Bhayangkara FC meski secara poin keduanya memiliki poin yang sama 19 poin.

Namun, keunggulan Persib Bandung di selisih gol membuat Wander Luiz dkk sukses berada di puncak klasemen dengan raihan selisih gol 7.

Sedangkan Bhayangkara FC tercatat hanya berhasil mengumpulkan selisih gol 5.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya