Breaking News:

Liga 1

Nasib Sial Persebaya di Pekan ke-8 Liga 1 2021, Gagal Menang atas Persela dan 1 Pilarnya Didesak Out

Persebaya Surabaya mengalami nasib yang sial di pekan kedelapan Liga 1 2021

Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Atri Wahyu Mukti
Instagram @perselafc
Cuplikan pertandingan Persebaya Surabaya vs Persela Lamongan dalam akun Instagram @perselafc pada Kamis (21/10/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya mengalami nasib yang cukup sial di pekan kedelapan Liga 1 2021

Seperti yang diketahui, Persebaya Surabaya gagal meraih kemenangan dan hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan tetangganya, Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta pada Kamis (21/10/2021). 

Gol Persebaya Surabaya dicetak oleh Ricky Kambuaya pada menit ke-12 melalui situasi open play (permainan terbuka).

Baca juga: Keputusan Kontroversial Wasit Kembali Terjadi pada Persebaya Surabaya Vs Persela di Liga 1 2021

Baca juga: Respons Manajemen Arema FC soal Perusakan Bus Singo Edan oleh Oknum Suporter Persebaya

Sementara Persela Lamongan, gol dicetak oleh Ivan Carlos pada menit ke-35 melalui situasi serangan balik. 

Kesialan Persebaya Surabaya bertambah karena ada keputusan wasit yang menuai pro dan kontra serta cenderung merugikan Tim Bajul Ijo. 

Kejadian tersebut terjadi pada paruh babak pertama, tepatnya pada menit ke-34. 

Satu di antara pemain Persebaya Surabaya, Jose Wilkson mendapat peluang dari sepakan bola mati dari luar kotak pinalti Persela Lamongan

Sepakan tersebut mengenai tangan kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto dan menghasilkan bola rebown (bola muntah-red) yang mengarah ke dalam garis gawang. 

Alhasil bola tersebut segera ditangkap oleh Dwi Kuswanto

Wasit yang berada tepat berada di depan Dwi Kuswanto memilih untuk tidak mensahkan gol tersebut dan pertandingan berjalan normal. 

Di saat yang bersamaan, Dwi Kuswanto mengoper bola tersebut kepada rekannya dan seketika terjadi serangan balik.

Striker asing Persela Lamongan mendapat peluang emas kala lini pertahanan Persebaya Surabaya lengah dan berhasil mengkonversi menjadi sebuah gol. 

Alhasil skor berubah menjadi 1-1 sejak saat itu. 

Gol yang diciptakan Persela Lamongan tersebut turut menuai kontroversi karena sang pencetak gol, Ivan Carlos sudah berada di posisi offside.

Tak ayal, wasit pada laga itu menuai kritikan pedas dari publik tak terkecuali fans Persebaya Surabaya, Bonek Mania. 

Cuplikan keputusan kontroversi wasit yang tidak mensahkan gol Persebaya Surabaya dalam akun Instagram @lambeturah_bola pada Kamis (21/10/2021).
Cuplikan keputusan kontroversi wasit yang tidak mensahkan gol Persebaya Surabaya dalam akun Instagram @lambeturah_bola pada Kamis (21/10/2021). (Instagram @lambeturah_bola)

Selain gagal meraih kemenangan, satu pilar asing andalan Persebaya Surabaya, Jose Wilkson didesak out (keluar) oleh pendukungnya sendiri, Bonek Mania

Desakan itu tampak pada postingan Instagram resmi Persebaya Surabaya yang mengunggah video gol Ricky Kambuaya pada Kamis (21/10/2021). 

Pada kolom komentar postingan itu, Bonek mengkritik kinerja wasit dan mendesak Jose Wilkson agar segera angkat kaki dari Persebaya Surabaya. 

"Layangkan surat untuk pssi atas kinerja wasit!!!," tulis @ragilsantara. 

"Wasit e mengecewakan, persis kyk mantanku," tulis @ssyafrils_. 

"Sayangg coba tunjukin momen gol wilkson tdi dan terus tag pssi!! Gimana reaksinya dengan kinerja wasit liga 1 selama ini," tulis @shevans.27. 

"Bingung, mau di laporkan wasit nya, di laporkan ke mana? Ke pssi? Yakin pssi bisa? Paling di jawab kita evaluasi kinerja wasit, tapi gak ada hukuman buat wasit nya sendiri," tulis @pedrak_mijatovic.

Bonek Mania kritik kinerja wasit dan desak Jose Wilkson agar segera angkat kaki dari Persebaya Surabaya dalam akun Instagram @officialpersebaya pada Kamis (21/10/2021).
Bonek Mania kritik kinerja wasit dan desak Jose Wilkson agar segera angkat kaki dari Persebaya Surabaya dalam akun Instagram @officialpersebaya pada Kamis (21/10/2021). (Instagram @officialpersebaya)

"Ivan carlos offside. #percumapakekwasit," tulis @whereistian.

"WILKSON OUT DAVID DA SILVA IN," tulis @bimaaprsty_. 

"JOSE WILKSON OUT!!!!!!!!!!," tulis @wendyagus28. 

"#wilksonout klemarr klemerr gak cocok maen nng Suroboyo, Iki Suroboyoan," tulis @kmprt_telekhosink. 

"Wilkson kongkon dodol pecel ae," tulis @wildanrekk_. 

"#samsulout #wilksonout #hambaliout," tulis @sebutsajamawar_008. 

"Wilkson kongkon dodol gobes ae #wilksonout," tulis @dhafinjarangtidur.

Akun Instagram Persebaya Surabaya Diserang Warganet

Sebelum memulai pertandingan, Persebaya Surabaya mendapat kabar kurang mengenakkan terkait suporternya, Bonek Mania

Segelintir oknum Bonek melakukan perngrusakan bus Arema FC yang terparkir di hotel kawasan Yogyakarta pada Rabu (20/10/2021) malam hari. 

Kabar tersebut pada awalnya dibagikan oleh Bos Arema FC, Gilang Widya Pramana yang mengunggah kejadian tersebut melalui akun sosial media Instagramnya, @juragan_99 pada Rabu (20/10/2021). 

Melalui InstaStorynya, Gilang Widya Pramana membagikan beberapa slide foto dan menceritakan kronologi pengrusakan yang menimpa bus Arema FC. 

Dalam ceritanya, Bus tersebut sedang terparkir di kawasan Hotel di wilayah Yogyakarta tempat skuad Arema FC menginap. 

Bus tersebut diserang menggunakan benda keras, seperti Batu, Rantai dan Kunci Inggris. 

Beruntung kejadian tersebut akhirnya bisa diamankan dan satu di antara pelaku sudah berhasil diamankan pihak kepolisan. 

Pada unggahannya, Gilang mengunggah foto satu di antara pelaku yang merusak bus Arema FC , yakni seorang Bonek Mania yang notabene adalah suporter fanatik dari rival Arema FC, Persebaya Surabaya. 

Postingan tersebut semakin viral setelah beberapa akun Instagram pengamat dan gosip sepak bola nasional mengunggah beberapa slide dari InstaStory milik Gilang tersebut. 

Banyak dari warganet menyayangkan sikap tidak terpuji yang diperlihatkan oknum tidak bertanggung jawab tersebut.

Postingan Bos Arema FC, Gilang Widya saat menceritakan kronologi bus Singo Edan yang dirusak oknum tak bertanggung jawab dan memampang satu di antara pelakunya.
Postingan Bos Arema FC, Gilang Widya saat menceritakan kronologi bus Singo Edan yang dirusak oknum tak bertanggung jawab dan memampang satu di antara pelakunya. (Instagram @aremafc)

Imbas dari kejadian itu, akun Instagram resmi milik Persebaya Surabaya juga tidak lepas dari amukan warganet. 

Amukan tersebut tampak pada postingan Instagram Persebaya Surabaya yang mengunggah satu di antara ofisial milik Tim Bajul Ijo pada Kamis (21/10/2021). 

"akeh koncoku arek su.roboyo asli sing bonek sejati, tapi kelakuane gak koyok bonek arus bawah. bonek sing bener2 bonek yo gak seneng ributt, opomaneh maling/melakukan hal sing merugikan (Temanku rata-rata orang Surabaya dan seorang Bonek, tetapi kelakukannya tidak seperti itu. Bonek yang benar adalah tidak suka mencari keributan, apalagi melakukan sesuatu yang merugikan-red)," tulis @septhianajiepamungkas. 

"Apa kabar bis orang di rusak," tulis @yd_svl. 

"Kalau iri gak punya bus bilang, gak usah ngerusak bus lain," tulis @muhamadfikrii._. 

"***** suporter rusuh," tulis @nurmaulanaibrahim. 

"Yoh Yoh bismillah tuku bis ben gk mecah i bis e tonggo  (ayo beli bus sendiri, biar tidak memecahkan bus tetangga-red)," tulis @yanoel1_. 

"Isin lur arus bawah gaiso jogo jeneng e bonek (saya malu, arus bawah tidak bisa menjaga nama baik Bonek-red)," tulis @hanugra21.

"Suportermu norak, gak masuk akal lek sampek ngrusak fasilitas tim (suportermu norak, enggak masuk akal kalau sampai merusak fasilitas tim lain-red). Rusuh+Ngrusak= Bonek," tulis @alifanugrah.y.

Persebaya Surabaya menjadi bahan amukan warganet seusai kasus pengrusakan Bus Arema FC viral.
Persebaya Surabaya menjadi bahan amukan warganet seusai kasus pengrusakan Bus Arema FC viral. (Instagram @officialpersebaya)

(TribunWow.com/Krisna)

Berita terkait

Tags:
Liga 1 2021Persela LamonganPersebayaRicky KambuayaDwi KuswantoBonek Mania
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved