Breaking News:

Pembunuhan di Subang

Kalung Amalia Jadi Petunjuk, Diduga Korban Kasus Subang Diseret lalu Dimasukkan ke Bagasi Mobil

Kalung milik Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan dalam kondisi terputus di belakang garasi mobil rumahnya.

Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati
Mimin Mintarsih (51) (kanan) serta kedua anaknya saat menyambangi makam dari kedua korban di Pemakaman Umum Istuning, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Senin (27/9/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Kalung milik Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan dalam kondisi terputus di belakang garasi mobil rumahnya.

Penemuan kalung Amalia menjadi petunjuk terkait kasus pembunuhan yang menimpanya dan sang ibu, Tuti Suhartini (55).

Sebagai informasi, Amalia dan Tuti ditemukan tak bernyawa di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di rumahnya di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021 lalu.

Sudah lebih dari 45 hari berlalu, polisi belum juga mengetahui sosok pembunuh sadis itu.

Namun, sejumlah dugaan pihak kepolisian muncul seiring dengan penemuan bukti dan keterangan para saksi.

Polisi pun turut menduga jasad Amalia diseret dari belakang rumah lalu dimasukkan ke dalam bagasi mobil.

Baca juga: Kerap Komentari Yosef dan Mimin, 3 Kakak Korban Pembunuhan di Subang Diperiksa Polisi di Ruang Ini

Baca juga: Soal Kasus Subang, Mimin Cerita Dinikahi Yosef sebelum Ada Sekolah, Ungkap Perjuangan untuk Yayasan

Dugaan itu muncul setelah penemuan kalung Amalia di lokasi kejadian.

Kepala Desa Jalancagak sekaligus sepupu Tuti, Indra Zaenal Alim mengungkap ada ceceran darah dari arah pintu belakang rumah menuju garasi.

"Lewat pintu belakang. Dari sana diperkirakan diseret ke garasi. Di sini masih penuh darah waktu itu, penuh darah seretan," terang Indra, dikutip dari kanal acara Aiman Kompas TV.

"Kemudian ditemukan kalung almarhumah Amel (Amalia), tepat sebelah sini."

Indra mengatakan tak ada satu pun saksi yang melihat saat pembunuhan terjadi.

Namun, ada saksi yang melihat mobil Alphard milik Tuti sempat hendak keluar rumah Tuti namun kembali ke halaman untuk parkir.

"Pada waktu itu ada saksi mata yang melihat mobil Alphard di pinggir jalan situ (menunjuk jalan di sebelah kanan dari TKP)," ujarnya.

"Keluar dari sini (rumah), sekitar jam 6 cuma agak tertutup kacanya. Dan akhirnya mobil tersebut kembali lagi."

Kondisi TKP Kini

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang menewaskan korban Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) hingga kini belum belum terkuak.

Tragedi berdarah di Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada18 Agustus 2021 lalu itu hingga kini masih membayangi publik sekitar lokasi kejadian.

Dilansir TribunWow.com, jasad Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu ditemukan meninggal di dalam bagasi mobil Alphard yang terparkir di depan rumahnya.

Kondisi makam Tuti dan Amalia dipasang tenda untuk proses autopsi, di Pemakaman, Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (2/9/2021).
Kondisi makam Tuti dan Amalia dipasang tenda untuk proses autopsi, di Pemakaman, Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (2/9/2021). (Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati)

Baca juga: Sosok Mimin Banyak Diperbincangkan di Kasus Subang, Mulai Asmara hingga Yayasan Jadi Sorotan

Kini berdasarkan pantuan wartawan Tribun Jabar, terungkap kondisi terbaru rumah tempat penemuan jasad Tuti dan Amalia, di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat

Terpantau, tempat ditemukannya jasad korban kini masih terpasang garis polisi.

Pada Selasa (5/10/2021), terlihat ada sedikit yang berbeda yaitu garis polisi yang kini terpasang menjadi dua.

Sebelumnya, tampak hanya terpasang satu garis polisi saja.

Rumah yang sebelumnya ditinggali kedua korban bersama Yosef selaku suami Tuti dan ayah Amalia itu kini terlihat begitu kotor.

Tampak pula terparkir satu mobil jenis BMW milik Yoris (34),  anak tertua dari korban Tuti.

Saat malam hari tiba, kondisi rumah tempat tragedi berdarah itu sangat sunyi.

Baca juga: Awalnya Dapat Simpati, Mimin Mintarsih Bersumpah Tidak Terlibat Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Baca juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Yoris Singgung soal Yayasan: Vakum, Mau Dagang

Terlihat pula bagian samping serta belakang rumah tersebut yang merupakan lahan kosong.

Khusus di bagian belakang, terdapat lahan perkebunan cukup luas.

Warga yang Melintas Takut

Sampai hari ke-48 kepolisian terus berupaya untuk mengungkap kasus pembunuhan di Subang.

Keresahan warga akibat pembunuh ibu dan anak di Subang belum tertangkap disampaikan siswa sekolah SMAN 1 Jalancagak.

Tak hanya oleh masyarakat, keresahan juga dirasakan juga oleh siswa sekolah SMAN 1 Jalancagak.

Pasalnya, SMAN 1 Jalancagak berada tepat di depan rumah korban, Tuti Suhartini (54) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).

Hal itu diungkapkan oleh salah seorang siswi SMAN 1 Jalancagak, Risma Nurwinda (18).

Risma mengatakan, banyak temannya yang mengaku merasakan ketakutan di saat melewati dari TKP.

Terlebih, TKP kini masih mencekam dengan dikelilingi garis polisi dan dikosongkan.

"Ya, takut pasti ada. Kan sering lewat sini (TKP) juga, apalagi kalo pulang dari sekolah setelah ekstrakurikuler agak sore, rumahnya sepi, jadi kayak gak ada aktivitas, kayak gimana juga sih, jadi takut aja," ucap Risma dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Jumat (1/10/2021).

Baca juga: Tak Lagi Dinafkahi Yosef, Istri Muda Kebingungan Cari Nafkah karena Kasus Subang: Hidup Saya Sempit

Menanggapi kasus kematian Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang meninggal secara tidak wajar itu, Risma, yang duduk di kelas 12, menilai pelaku sangat sadis melakukannya.

"Ya, tidak menyangka juga kan si Teteh (Amalia) bisa mati kayak keadaan begitu. Pokoknya sadis banget, saya gak mengikuti banget kasus ini tahu dari berita di internet," katanya.

Risma berharap agar kasus ini segera terselesaikan dan secepatnya pelaku ditangkap oleh pihak kepolisian.

"Mudah-mudahan cepet ditangkep pelakunya. Kasihan juga kan almarhumah kalo kata aku," ujar Risma. (TribunWow.com)

Baca artikel lainnya

Artikel ini diolah dari Tribun Jabar yang berjudul Hari ke-48 Kasus Subang, Ini Situasi Terkini di TKP Perampasan Nyawa Tuti dan Amalia, Ada yang Beda, Pelaku Perampas Nyawa di Subang Belum Tertangkap, Warga Resah, dan Kasus Perampasan Nyawa Ibu dan Anak di Subang, Kapolda Jabar: Bakal Terungkap dalam Waktu Dekat

Tags:
Pembunuhan di SubangSubangJawa BaratAmalia Mustika RatuTutiYosefYoris
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved