Breaking News:

Persib Bandung

Persib Bandung Tampil Minor di Seri 1 Liga 1 2021, Pengamat Soroti Robert Alberts dan Beri 1 Saran

Penampilan minor Persib Bandung di seri pertama tersebut mengundang banyak sorotan, tak terkecuali dari seorang pengamat sepak bola

Instagram/@borneofc.id
Pemain Borneo FC, Wildansyah dikawal dua gelandang Persib Bandung Marc Klok dan Mohammed Rashid, dalam lanjutan Liga 1 2021 pekan keempat di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (23/9/2021). Pengamat menyoroti hasil minor Persib Bandung di seri pertama Liga 1 2021. 

TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung belum mampu menujukkan tajinya sebagai klub besar dan kandidat juara Liga 1 2021 selama seri pertama berlangsung. 

Sempat impresif di dua laga awal, performa Persib Bandung justru menurun di pertandingan selanjutnya. 

Persib Bandung hanya mampu mengoleksi dua kemenangan dan empat hasil imbang dari enam laga yang dijalani di seri pertama Liga 1 2021.

Baca juga: Bobotoh Patut Bangga, meski Persib Bandung Minor di Seri Pertama, namun 1 Pilarnya Dapat Penghargaan

Baca juga: Evaluasi Robert Alberts di Liga 1 2021, Sebut Lini Belakang dan Tengah Persib Bandung Sudah Bagus

Hasil minor tersebut membuat Persib Bandung bertengger di posisi lima klasemen dengan perolehan 10 poin dan terpaut jauh dengan sang pemuncak, Bhayangkara FC yang mengoleksi 16 poin. 

Penampilan minor Persib Bandung di seri pertama tersebut mengundang banyak sorotan, tak terkecuali dari seorang pengamat sepak bola yang bernama Mohamad Kusnaeni alias Bung Kus. 

Bung Kus menilai bahwa performa Persib Bandung di seri pertama belum optimal. 

"Performa Persib pada putaran pertama ini memang belum optimal. Tidak hanya tercermin dari posisi di klasemen, tapi juga dalam permainan di lapangan," ujar Bung Kus dikutip TribunWow.com dari Tribun Jabar pada Senin (4/10/2021). 

Bung Kus menilai bahwa penampilan Persib Bandung semakin menurun setelah melakoni laga perdana saat menaklukan Barito Putera 1-0 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten pada Sabtu (4/9/2021).

Persib Bandung jarang mendapatkan peluang manis dan cenderung kehilangan bola.

"Bahkan jumlah peluang per pertandingan juga cenderung menurun dari pertandingan awal ke pertandingan selanjutnya," terang Bung Kus.

Bung Kus juga menyoroti pelatih Persib Bandung, Robert Alberts yang cenderung monoton dalam menentukan taktik dan susunan pemain. 

Akan tetapi, ia tidak menampik sebuah kenyataan bahwa yang mutlak memberikan keputusan soal susunan pemain dan taktikal adalah Robert Alberts.

"Memilih pemain yang itu-itu saja memang kewenangan mutlak pelatih. Tapi tetap harus diimbangi dengan bukti performa di lapangan hijau," ucapnya.

Bung Kus juga memberi sarana kepada Persib Bandung untuk mengatasi penampilan minornya. 

Menurut Bung Kus, Tim Maung Bandung butuh tipe pemain pendobrak seperti Hari Nur di PSIS Semarang atau Kushedya Hari Yudo di Arema FC. 

Baca juga: Marc Klok & Ardi Idrus Absen di Pekan ke-7, Persib Bandung Masih Punya Opsi 2 Nama Ini sebagai Ganti

Baca juga: Ada Apa Frets Butuan? Moncer di Piala Menpora 2021 Bersama Persib Bandung, Tenggelam di Liga 1 2021

Robert Alberts (kiri) pada postingan Instagram @robertrenealberts pada 12 Oktober 2019 dan Skuad Persib Bandung saat berhadapan dengan Borneo FC pada postingan Instagram @persib pada 26 September 2021. Pengamat menilai bahwa Robert Alberts cenderung monoton dalam menentukan taktik dan susunan pemain selama seri pertama Liga 1 2021.
Robert Alberts (kiri) pada postingan Instagram @robertrenealberts pada 12 Oktober 2019 dan Skuad Persib Bandung saat berhadapan dengan Borneo FC pada postingan Instagram @persib pada 26 September 2021. Pengamat menilai bahwa Robert Alberts cenderung monoton dalam menentukan taktik dan susunan pemain selama seri pertama Liga 1 2021. (Instagram @robertrenealberts @persib)

Namun Bung Kus menilai bahwa Persib Bandung sebenarnya memiliki dua pemain dengan tipe pendobrak. 

Dua pemain tersebut ialah Abdul Aziz dan Erwin Ramdani.

"Butuh pemain tipe pendobrak seperti KH Yudo atau Hari Nur. Kalaupun sudah tidak memungkinkan rekrutmen pemain baru, minimal pemain yang ada bisa dibentuk jadi pendobrak," pungkas Bung Kus.

"Misalnya, Abdul Aziz atau Erwin Ramdani." 

Janji Robert Alberts untuk Benahi Titik Terlemah Persib Bandung

Robert Alberts mengakui jika titik terlemah Maung Bandung di seri pertama Liga 1 2021 adalah lini serang.

Dilansir TribunWow.com dari Persib.co.id, Robert Alberts berjanji akan mengasah lini serang Persib Bandung jelang berlaga di seri kedua Liga 1 2021 pada pertengahan Oktober mendatang.

Bahkan, untuk merealisasikan janji tersebut, Robert Alberts tak memberikan waktu libur yang lama untuk penggawa Persib Bandung.

Rencananya, Persib Bandung akan kembali melakoni sesi latihan bersama pada Selasa, 5 Oktober 2021.

Bukti mandulnya lini depan Persib Bandung terlihat dari jumlah gol dan juga siapa yang berhasil mencatatkannya.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, total dalam 6 laga, Persib Bandung berhasil mencetak 6 gol dan hanya kemasukan 4 gol.

Jika ditelisik lebih lanjut, 6 gol Persib Bandung bukanlah berasal dari lini serang Pangeran Biru.

Tiga bomber Persib Bandung, Wander Luiz, Geoffrey Castillion dan Ezra Walian masih belum dapat membuka kran golnya hingga pekan keenam.

Geoffrey Castillion (kiri) pada postingan Instagram @geoffreycastillion pada 1 Maret 2020, Wander Luiz (tengah) pada postingan Instagram @wanderluiz pada 3 April 2021, dan Ezra Walian (tengah) saat latihan bersama Persib Bandung pada postingan Instagram @ezrawalian pada 3 April 2021. Tiga bomber maut Persib Bandung yang masih tumpul di Liga 1 2021.
Geoffrey Castillion (kiri) pada postingan Instagram @geoffreycastillion pada 1 Maret 2020, Wander Luiz (tengah) pada postingan Instagram @wanderluiz pada 3 April 2021, dan Ezra Walian (tengah) saat latihan bersama Persib Bandung pada postingan Instagram @ezrawalian pada 3 April 2021. Tiga bomber maut Persib Bandung yang masih tumpul di Liga 1 2021. (Instagram @geoffreycastillion @wanderluiz @ezrawalian)

Tercatat, 6 gol Persib Bandung berhasil dilesatkan oleh 3 pemain yang notabene berposisi sebagai pemain tengah.

Ketiga pemain tersebut adalah Marc Klok, Mohammed Rashid dan Beckham Putra.

Marc Klok berhasil menorehkan gol saat Persib Bandung berhasil menundukkan Barito Putera 1-0.

Sementara Mohammed Rashid sukses menorehkan brace saat Persib Bandung menundukkan Persita Tangerang dengan skor 2-1.

Sedangkan Beckham Putra, berhasil membukukan brace kala Persib Bandung dipaksa menelan hasil imbang 2-2 kontra Bali United.

Hal itu menandakan bahwa lini tengah Maung Bandung tengah berada dalam performa terbaiknya.

Sementara untuk kinerja lini belakang, dalam 6 laganya di seri pertama, Persib Bandung hanya kebobolan sebanyak 4 gol dari 6 laga.

Rasio kebobolan Persib Bandung menjadi yang terendah menyamai catatan milik Bhayangkara FC dan Arema FC.

Hal ini semakin memperkuat bahwa titik terlemah Persib Bandung di seri pertama Liga  1 2021 adalah lini serang.

Untuk mengembalikan ketajaman-ketajaman para bombernya, Robert Alberts berjanji di seri kedua lini depan Pangeran Biru dapat bekerja secara efisien, kuat dan lebih agresif dalam melakukn finishing touch.

"Dari hasil analisis sementara yang kami miliki, barisan belakang dan tengah sudah berada di jalur yang benar. Tapi kami harus bisa membuat penyerangan menjadi lebih efisien, kuat dan lebih agresif," kata Robert dikutip TribunWow.com dari Persib.co.id.

Oleh sebab itu, Robert terus menghimbau semua pemain untuk terus meningkatkan kualitas tim.

Mengingat Persib Bandung masih memiliki waktu sepuluh hari latihan sebelum pada akhirnya kembali berlaga di seri kedua Liga 1 2021.

"Kami punya sepuluh hari waktu latihan sebelum seri kedua dimulai. Jadi, kami harus bisa memastikan semuanya berjalan dengan baik agar kami bisa kembali memenangi pertandingan," katanya.

(TribunWow.com/Krisna/Adi)

Berita terkait

Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribun Jabar dengan judul Pengamat Sebut Dua Pemain yang Bisa Jadi Pembeda Saat Persib Bandung Alami Kebuntuan

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
Persib BandungRobert AlbertsLiga 1 2021
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved