Persib Bandung
Nasib 3 Pemain Angkatan Pertama Jebolan Diklat Persib Bandung 2013, Ada yang Jadi Andalan & Cadangan
Beda nasib 3 pemain angkatan pertama Diklat Persib Bandung tahun 2013, Henhen Herdiana, Febri Hariyadi dan Abdul Aziz.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Beda nasib 3 pemain angkatan pertama Diklat Persib Bandung tahun 2013, Henhen Herdiana, Febri Hariyadi dan Abdul Aziz.
Ketiganya saat ini masih aktif memperkuat Persib Bandung di gelaran tertinggi kompetisi sepakbola di Indonesia, Liga 1 2021.
Meski sama-sama merupakan jebolan asli Diklat Persib Bandung, namun ketiga pemain kini memiliki catatan caps pertandingan yang sangat mencolok.
Tentu, terbanyak menjadi milik winger kanan Persib Bandung, Febri Hariyadi.
Febri Hariyadi atau kerap disapa dengan Febri Bow berhasil mencatatkan 6 laga berturut-turut menjadi starter di Liga 1 2021.
Ia merupakan salah satu pemain yang tergantikan di posisi winger kanan penyerangan Maung Bandung.
Dari 6 laganya bersama Persib Bandung, total Febri berhasil menorehkan 475 menit bermain bersama Maung Bandung.
Meski selalu tampil menjadi starter di lini serang kanan Pangeran Biru, Febri hanya tercatat berhasil merampungkan pertandingan selama 90 menit sebanyak 2 laga.
Sisanya, ia kerap digantikan pada pertengahan babak kedua.
Baca juga: Ada Apa Frets Butuan? Moncer di Piala Menpora 2021 Bersama Persib Bandung, Tenggelam di Liga 1 2021
Baca juga: Marc Klok & Ardi Idrus Absen di Pekan ke-7, Persib Bandung Masih Punya Opsi 2 Nama Ini sebagai Ganti
Sementara menyusul Febri Hariyadi ada pemain jebolan Diklat Persib Bandung berposisi sebagai bek kanan, Henhen Herdiana.
Pemain pelapis dari kapten Persib Bandung Supardi Nasir tersebut hingga pekan keenam masih belum mendapatkan kepercayaan lebih dari Robert Alberts.
Selain itu, dalam beberapa laga awal Persib Bandung, Henhen Herdiana tak dapat membela Persib Bandung akibat permasalahan administrasi terkait vaksinasi kedua.
Alhasil, Henhen Herdiana tercatat hanya baru memperoleh dua kali kesempatan bermain.

Di laga kontra Borneo FC, Henhen Herdiana turun sebanyak 32 menit bermain di babak kedua.
Sementara 1 laga lainnya, Henhen mendapatkan menit bermain saat Persib Bandung bermain imbang 1-1 atas PSM Makassar.
Nasib lebih nahas jebolan Diklat Persib Bandung yang tak kunjung mendapatkan tempat dan menit bermain adalah Abdul Aziz.
Nama Abdul Aziz semakin tenggelam di lini tengah Persib Bandung setelah kedatangan Marc Klok dan Mohammed Rashid.
Menit bermain bernomor punggung 8 tersebut semakin tergerus mengingat ia juga masih bersaing sebagai pelapis dengan Dedi Kusnandar.
Hal itu bukannya tanpa sebab, mengingat Abdul Aziz belum lama ini baru pulih dari cedera yang ia alami.

Persib Bandung Rutin Orbitkan Pemain Asal Diklat Persib
Skenario pemain Diklat Persib Bandung untuk bergabung dengan skuad senior Maung Bandung diungkapkan oleh Robert Alberts.
Seperti diketahui, Diklat Persib Bandung setiap tahunnya selalu menyuplai pemain ke tim senior Pangeran Biru.
Dikutip TribunWow.com dari Persib.co.id, nama-nama pemain seperti Ravil Shandyka, Kakang Rudianto, Saiful dan Ardi Maulana musim lalu sukses menembus skuad senior Persib Bandung.
Di tahun ini, Robert Alberts kembali memberikan kesempatan serupa bagi para penggawa muda Maung Bandung untuk dapat berkiprah di skuad senior Persib Bandung.
Robert mencatat sedikitnya akan ada tujuh pemain muda yang akan masuk ke dalam skuad Persib Bandung untuk menambah 28 skuad yang ada menjadi 35 pemain.

"Minimal pemain untuk didaftarkan adalah 30 pemain. Batas maksimalnya adalah 35 pemain. Sedangkan saat ini kami hanya punya 28 pemain," ujar Robert.
Dalam melakukan pemanatauannya, pelatih asal Belanda tersebut akan dibantu oleh dua staf pelatihnya yaitu Budiman dan Gilang Fauzi.
Ia beranggpan bahwa faktor keduanya pernah bekerja sama di tim Persib Bandung U-19 pada periode 2017-2018 silam.
Bahkan trofi juara Liga 1 U-19 berhasil dipersembahkannya saat itu bagi Maung Bandung muda.
Dengan dibantu oleh Budiman dan Gilang, dapat memudahkan proses penentuan pemain muda pilihan.
"Kami berkoordinasi dengan pelatih di Diklat dan Akademi soal pemain yang bisa mereka rekomendasikan. Di sini ada Budiman dan Gilang (Fauzi). Jadi, kami benar-benar tahu talenta para pemain ini," kata pelatih asal Belanda ini dilansir TribunWow.com dari Persib.co.id.

Robert menjelaskan bahwa pemain muda Persib Bandung banyak yang memiliki talenta besar.
Namun menurut pelatih kelahiran Amsterdam tersebut talenta saja tidak cukup untuk menembus tim utama di level profesional.
Ia juga menambahkan butuh waktu dua hingga tiga tahun lagi para pemain muda dapat berkembang dan menembus tim utama.
"Para pemain muda kami memiliki talenta, tapi juga butuh mentalitas juara untuk menembus tim utama di level profesional. Mereka masih butuh dua hingga tiga tahun lagi untuk berkembang sebelum masuk ke tim senior," sambungnya.
Untuk itu, pelatih yang dikenal dengan jargon 'bagus' tersebut telah menyiapkan dua skenario untuk para pemain jebolan Diklat Persib Bandung.
Kedua cara tersebut bertujuan untuk memberikan menit bermain sebanyak-banyaknya kepada para pemain muda Maung Bandung.
"Jika para pemain muda ini cukup bagus, tapi tidak bisa bermain untuk kami, maka mereka akan bermain untuk Bandung United, atau kami akan memberikan kontrak untuk mereka sebagai pemain U-20," katanya.
"Dengan itu, kami tetap bisa memanggil mereka kapan pun meski mereka tidak didaftarkan di dalam tim senior. Untuk saat ini, kami mencari tujuh pemain dengan usia di bawah usia 20 tahun," tutupnya. (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Terkait Persib Bandung Lainnya