Breaking News:

Liga 1 2021

Drama PSIS Semarang: Pelatih Mundur Jelang Liga 1 2021, Caretaker Bawa Trend Posfitif di 4 Laga Awal

Drama PSIS Semarang terjadi sebelum Liga 1 2021 terselenggara dengan diawali oleh mundurnya mantan pelatih Mahesa Jenar, Dragan Djukanovic.

Instagram @psisfcofficial
Skuad PSIS Semarang di laga kontra Arema FC di pekan keempat Liga 1 2021 pada postingan Instagram @psisfcofficial pada 26 September 2021. Drama PSIS Semarang jelang Liga 1 2021 hingga pekan keempat. 

TRIBUNWOW.COM - Drama PSIS Semarang terjadi sebelum Liga 1 2021 terselenggara dengan diawali oleh mundurnya mantan pelatih Mahesa Jenar, Dragan Djukanovic.

Dragan memutuskan untuk mundur dari PSIS Semarang dikarenakan jadwal Liga 1 2021 yang saat itu ia nilai masih tidak jelas akan terlaksana atau tidak.

Sepeninggal Dragan Djukanovic, kursi kepelatihan PSIS Semarang dipegang oleh Imran Nahumarury.

Menjabat sebagai caretaker, membuat Imran Nahumarury tidak mendapatkan terlalu kepercayaan dari suporter PSIS Semarang Snex dan Panser Biru.

Namun, hal itu tak membuat PSIS Semarang kehilangan permainan indahnya.

Terbukti, Imran Nahumarury yang sempat diragukan sukses membawa PSIS Semarang menjadi tim peringkat atas klasemen sementara Liga 1 2021.

Bahkan, hingga kini Laskar Mahesa Jenar menjadi tim yang belum terkalahkan bersama Bali United, PSM Makassar, Persib Bandung, dan Persija Jakarta.

Penampilan spartan dan semangat juang tinggi terbukti di laga kontra Persija Jakarta.

Sempat diprediksi takluk telak setelah tertinggal 2-0, namun di babak kedua kendali laga menjadi milik PSIS Semarang.

Baca juga: Update Klasemen Liga 1 2021 Pekan ke-4, Persib Bandung Digusur PSIS Semarang, PSM dan Bhayangkara FC

Baca juga: Masalah yang Sama Tengah Dialami Persib Bandung dan Arema FC dalam 4 Laga di Liga 1 2021, Apa Itu?

Berkat kecerdikan sang caretaker, Imran Nahumarury yang memasukkan Jonathan Cantillana di babak kedua membuat lini tengah Mahesa Jenar lebih hidup lagi.

Bahkan dua gol PSIS Semarang yang dicatatkan oleh Hari Nur Yulianto dan bunuh diri Rohit Chand berasal dari tendangan bebas Jonathan Cantillana.

Kejeniusan Imran Nahumarury berlanjut di laga kontra Arema FC, meski kerap di tekan, namun mental baja anak-anak PSIS Semarang berhasil membuat skor kacamata menjadi hasil akhir laga tersebut.

Dengan hasil positif yang didapatkan PSIS Semarang, Imran Nahumarury terpilih menjadi pelatih terbaik pekan kedua dan ketiga di Liga 1 2021.

Namun, kebersamaan PSIS Semarang dan Imran Nahumarury nampaknya tak bertahan lama.

CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengumumkan pelatih anyar Laskar Mahesa Jenar untuk gelaran Liga 1 2021 Jumat (17/9/2021).

Dugaan pelanggaran pergantian pemain yang dilakukan oleh PSIS Semarang di laga kontra Persija Jakarta terbukti salah.
Dugaan pelanggaran pergantian pemain yang dilakukan oleh PSIS Semarang di laga kontra Persija Jakarta terbukti salah. (Instagram @liga1match)

PSIS Semarang Tunjuk Ian Andrew Gillan

Dilansir TribunWow.com dari PSIS.co.id, manajemen PSIS Semarang resmi menunjuk Ian Andrew Gillan sebagai pelatih kepala untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2021/2022.

Ian Andrew Gillan merupakan sosok pelatih berkebangsaan Australia dan Skotlandia yang memiliki lisensi kepelatihan AFC Pro.

Bergabungnya Ian Andrew Gillan sebagai pelatih kepala PSIS diharapkan mampu mengangkat prestasi Mahesa Jenar.

Serta mampu melakukan proses development atau pengembangan tim untuk mengorbitkan pemain muda.

Hal ini tak terlepas dari pengalaman Ian Andrew Gillan yang pernah menangani beberapa klub kasta tertinggi di beberapa kasta tertinggi sepak bola Asia seperti Liga Malaysia dan Liga Filipina.

“Setelah melalui proses yang cukup panjang untuk menyeleksi calon pelatih, kami dari manajemen memutuskan untuk menunjuk coach Ian Andrew Gillan sebagai headcoach di Liga 1,” tutur CEO PSIS, Yoyok Sukawi, Jumat (17/9/2021) dilansir TribunWow.com dari PSIS.co.id.

“Coach Ian Andrew memiliki pengalaman yang cukup banyak. Beliau diharapkan dapat mengorbitkan pemain muda PSIS lebih bersinar di kancah kompetisi resmi karena pengalaman beliau. Apalagi tahun ini PSIS banyak dihuni pemain muda dan mampu membawa PSIS berprestasi di kompetisi tahun ini,” sambungnya.

Yoyok Sukawi juga menjelaskan bahwa saat ini manajemen terus berusaha untuk mendatangkan Ian Andrew ke Indonesia supaya segera bisa bergabung dengan tim.

“Coach Ian Andrew kami perkenalkan terlebih dahulu sambil kami terus mengurus proses kedatangannya. Untuk registrasi di kompetisi juga sudah aman karena coach Ian Andrew sudah kami daftarkan. Semoga proses administrasinya segera beres supaya segera merapat ke Indonesia,” tandas Yoyok Sukawi.

Sebagai informasi, Ian Andrew Gillan sebelum ditunjuk menjadi pelatih PSIS pernah di Kedah FA Malaysia pada tahun 2020.

Sebelumnya ia juga pernah menjadi pelatih kepala Serawak FA Liga Malaysia pada tahun 2018-2019 dan menjadi pelatih kepala Ilocos United di Liga Filipina pada tahun 2017.

Sebelum itu, Ian Andrew pernah menjadi direktur teknik Kedah FA Malaysia pada tahun 2015 setelah di tahun 2014 menjadi asisten pelatih tim senior.

Tak berhenti di situ, di tahun 2010-2013, Ian Andrew juga pernah menjadi staff pelatih di Perth Glory FC, Australia. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya 

Tags:
PSIS SemarangLiga 1Mahesa JenarDragan Djukanovic
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved