Bantah Hanya Main Bertahan Lawan Persib Bandung, Pelatih Borneo FC Beri Penjelasan

TRIBUNWOW.COM - Borneo FC hanya mampu bermain imbang melawan Persib Bandung dengan skor kacamata di Stadion Indomilk Arena Tangerang Banten, Kamis (23/9/2021).

Pertahanan Borneo FC yang solid dan disiplin sukses meredam lini serang Persib Bandung yang dikomandoi oleh Wander Luiz dkk (dan kawan-kawan). 

 Wander Luiz dkk terlihat frustasi karena beberapa kali harus kehilangan bola saat sudah di lini pertahanan Borneo FC.

Baca juga: Bojan Malisic Kenang Momen Dramatis tentang Persib Bandung dan Bobotoh hingga Persija di Liga 1 2018

Baca juga: Persib Bandung Imbang dan Tak Bisa Bobol Borneo FC, Robert Alberts Ungkap Kelemahan Wander Luiz dkk

Akhirnya pemain Persib Bandung mencoba beberapa keberentungan melalui tendangan dari luar gawang. 

Namun tendangan yang dilesatkan Esteban Viscara dan beberapa pilar Maung Bandung berhasil ditangkap dengan baik oleh penjaga gawang Borneo FC, Angga Saputro. 

Angga Saputro seolah menjadi bintang setelah berhasil menggagalkan peluang-peluang manis yang dibuat oleh Pangeran Biru. 

Meski Persib Bandung mampu mendominasi permainan dan unggul dalam penguasaan bola, skor kacamata bertahan hingga peluit akhir dibunyikan. 

Maung Bandung harus puas berbagi satu poin dengan Tim Pesut Etam dalam lanjutan pekan keempat Liga 1 2021.

Kenadati memiliki lini pertahanan yang solid, ternyata permainan Borneo FC menuai kritikan. 

Borneo FC dinilai cenderung bermain bertahan ketimbang menyerang pertahanan Persib Bandung.  

Merespons kritikan tersebut, pelatih caretaker Borneo FC, Ahmad Amiruddin angkat bicara. 

Ahmad Amiruddin kurang setuju jika Borneo FC dinilai hanya bermain bertahan tanpa melakukan penyerangan. 

Ahmad menilai bahwa Boaz Solossa dkk sudah melakukan upaya namun selalu gagal akibat lini pertahanan Pangeran Biru yang cukup kuat dan solid. 

"Kalau tampil bertahan sebenarnya tidak. Kami juga berusaha bermain menyerang," ujar Ahmad Amiruddin dikutip TribunWow.com dari laman resmi Liga Indonesia Baru, Jumat (24/9/2021). 

"Hanya saja semua tahu siapa yang kami lawan yakni Persib. Pergerakan lini tengah juga terbatas karena mereka tampil disiplin."

Ucapan eks Arema Indonesia tersebut terbukti.

Baca juga: Beda dengan Robert Alberts, Ahmad Amiruddin Syukuri Hasil Imbang Lawan Persib Bandung di Liga 1 2021

Boaz Salossa dan Fransisco Torres beberapa kali merepotkan lini pertahanan Persib Bandung. 

Bahkan mereka mendapat peluang emas ketika lini pertahanan Persib Bandung beberapa kali melakukan kesalahan. 

Namun tampaknya Dewi Fortuna (keberuntungan-red) masih menjadi milik Persib Bandung. 

Kendati mengharapkan kemenangan, Ahmad Amiruddin tetap bersyukur karena Borneo FC bisa membawa pulang satu poin. 

"Kami sebenarnya sudah berupaya memenangkan pertandingan. Namun rezekinya hanya satu poin patut disyukuri," kata Amir.

Robert Alberts Didesak Keluar

Kendati bermain imbang, suporter Borneo FC, Pusamania tampaknya merasa puas dengan kinerja Ahmad Amirrudin sebagai pengganti Mario Gomez. 

Tidak terlihat keceman-kecaman yang dibuat oleh Pusamania kepada mantan bintang Borneo FC tersebut. 

Hal itu berbanding terbalik dengan apa yang dialami oleh pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. 

Robert diminta mundur dari Maung Bandung seusai hanya bermain imbang 0-0 kontra Borneo FC.

Padahal mantan pelatih berusia 66 tahun itu baru saja memperpanjang kontraknya untuk tiga tahun. 

Namun, Robert Alberts yang sempat memberikan asa untuk Bobotoh, di 4 laga Persib Bandung di Liga 1 2021 ia dinilai gagal memberikan permainan apik melalui skema dan strateginya.

Desakan mundur semakin menggaung terutama di laman Instagram resmi Persib Bandung @persib.

Hal itu tentunya sangat kontras dengan ekspetasi tinggi yang awalnya digantungkan Bobotoh untuk pelatih berusia 66 tahun tersebut.

Robert yang sempat membawa Maung Bandung bermain spartan di Piala Menpora 2021 dan Liga 1 2020 kali ini seakan tenggelam.

Kali ini tak hanya kritikan, namun desakan mundur untuk pelatih kelahiran Amsterdam ini semakin terasa.

Skuad melimpah dan berlabel pemain bintang tak mampu membuat Persib Bandung berhasil menyuguhkan permainan terbaiknya dalam 4 laga terakhir di Liga 1 2021.

Bobotoh menilai, Robert Alberts terlalu terlihat hanya mengandalkan pemain-pemain bintangnya tanpa memberikan kesempatan kepada pemain pelapis milik Persib Bandung.

Hal itu terbukti di dua laga terakhir Persib Bandung, Mohammed Rashid dan Klok selalu tampil penuh.

Padahal keduanya nampak terlihat letih dan tak seagresif awal babak pertama hingga awal babak kedua.

Jika ditelisik, di lini tengah Persib Bandung sebenarnya masih ada nama-nama pelapis yang tak kalah berkualitas seperti AbdulA Aziz dan Dedi Kusnandar.

"Jangan terlalu memaksakan Pemain Yang Sudah Habis Stamina nya Coach, kasih kesempatan kepada yang lain #RungkadBersama," tulis @dikdik17_.

"#Robertout," tulis @raheemarrahman.

"Robert sungguh sangat minim taktik!! Padahal pemain persib mewah... Waktu dilatih gomez sangat menarik perhatian pemain biasa aja bisa jadi luar biasa," tulis @faisaldahlan151.

"#robertout MISKIN TAKTIK @robertrenealberts," tulis @senggoldong4141.

"#robetout stop percaya proses," tulis @joice.lubis.

"@robertrenealberts PLEASE OUT," tulis @abd.ulllllll.

"Kamewahan pemain tapi miskin taktik,butut sib," tulis @adzannfdlhh.

(TribunWow.com/Krisna/Adi)

Berita terkait