Liga 1
Soal Tumpulnya Lini Depan Arema FC, Eduardo Almeida Ungkap 1 Persoalan, Singgung Masalah Playmaker
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida memberikan penjelasannya terkait masalah di lini depan Singo Edan.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida memberikan penjelasannya terkait masalah di lini depan Singo Edan.
Seperti yang diketahui, lini depan Arema FC masih tumpul di Liga 1 2021.
Dari tiga laga yang dijalani, Arema FC baru mencetak tiga gol.
Tiga gol itupun bukan dicetak oleh pemain depan.
Baca juga: Ancaman Pemecatan Eduardo Almeida, Manajemen Arema FC Beri Kesempatan Terakhir Lawan PSIS?
Baca juga: Eduardo Almeida Siap Bertanggungjawab Menyusul Start Buruk Arema FC di Liga 1 2021
Kondisi itu membuat Arema FC belum juga bisa meraih kemenangan di Liga 1 2021.
Terbaru, Arema FC justru takluk dari PSS Sleman dengan skor 1-2 dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (19/9/2021).
Pada dasarnya Arema FC memimpin pertandingan lebih dulu melalui gol yang dicetak Johan Ahmad Alfarizi.
Namun, akhirnya PSS Sleman mengembalikan keadaan melalui gol Mario Maslac dan Eduardo Jose Barbosa.
Dengan itu, tim berjulukan Singo Edan tersebut dipaksa untuk mengakui keunggulan PSS.
Bagaimana tidak? Arema FC sejak awal telah memimpin pertandingan bahkan peluang demi peluang terus dilahirkan.
Tetapi, pada akhirnya peluang itu tak pernah bersarang di gawang PSS Sleman.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida mengatakan bahwa para pemainnya telah tampil bagus karena telah menciptakan banyak peluang emas.
Hanya saja memang ada beberapa hal yang masih harus di evaluasi menurutnya.
Baca juga: Nasib Sial Bomber Asing Milik Persib dan Arema FC, Masih Tumpul dan Minim Kontribusi di Liga 1 2021
Baca juga: Klasemen Liga 1 2021 Pekan ke-3: Persib Bandung dan Bali United Tergeser, Persija dan Arema Melempem
Apalagi tak sedikit yang beranggapan bahwa insting pemain depan Arema FC masih terlalu lemah.
Hal ini karena sejak laga perdana melawan PSM Makassar, Bhayangkara FC hingga menghadapi Arema FC belum juga ada gol yang tercipta dari pemain depan.
Gol tim asal Malang itu masih diciptakan dari pemain tengah dan belakang yakni Hanif Sjahbandi, Dendi Santoso, dan Johan Alfarizi.
Bahkan pemain asingnya, Carlos Fortes juga belum bisa mencetak gol meski beberapa peluang tercipta di kotak penalti.
Begitu juga deratan penyerang lokal seperti Kushedya Hari Yudo hingga Dedik Setiawan.

Eduardo Almeida pun menanggapi lemahnya lini depan Arema FC yang terjadi.
Hanya saja ia enggan mengadili siapapun pemain tersebut, sebab dalam sepak bola bermain secara tim menurutnya.
“Tim ini tidak mengandalkan satu individu saja, dan ini sudah saya katakan berkali-kali,” ujar Eduardo Almeida dalam jumpa pers usai pertandingan yang turut dihadiri BolaSport.com.
“Ketika tim ini kalah, itu bukan karena satu atau dua pemain, tetapi karena disebabkan banyak hal, bukan cuma satu individu saja,” ucapnya.
Baca juga: Kesepakatan Unik Persib Bandung dan PSSI Jelang Lawan Borneo FC Pekan Keempat Liga 1 2021
Seperti diketahui, Arema FC masih terbelenggu dengan masalah lama yakni finishing.
Peluang emas berulang kali tercipta hanya saja pemain depan masih belum bisa memanfaatkan bola dengan baik untuk mencetak gol.
Oleh karena itu, Arema saat ini dinilai memang membutuhkan playmaker handal yang bisa membuatnya kembali diperhitungkan pada Liga 1 musim ini.
Sebab dalam tiga laga ini Arema FC telah ditahan imbang lebih dulu oleh PSM Makassar 1-1.
Begitu pula saat menghadapi Bhayangkara FC, mereka juga dipaksa untuk bermain imbang 1-1.
Almeida mengaku bahwa pada dasarnya timnya juga butuh playmaker, tetapi setelah tim terbentuk saat ini ia mengaku akan memaksimalkan pemain yang ada.
Dari pada menyalahkan satu atau dua pemain, Arema FC lebih memilih untuk menganalisia tim secara tepat agar ke depannya kesalahan lama tak terus terulang.
“Ya intinya semua tim di dunia memang butuh playmaker, solusi dari kebuntuan adalah playmaker, tetapi ya kita tidak perlu bicara itu di Arema,” kata Almeida.
“Tim sudah terbentuk, dan yang penting kita harus menganalisis tim ini lebih baik ke depannya.”
Mantan pelatih Semen Padang itu bahkan mengaku akan langsung menganalisa para pemain setelah menghadapi PSS.
Tim pelatih akan mencari solusi dan juga masalah yang masih terjadi pada tubuh Arema FC saat ini.
Sebab Arema FC hingga saat ini belum bisa juga mengamankan tiga poin penuh dalam gelaran Liga 1 2021 ini.
“Ya masalah ini harus kita analisis, dan analisis itu tidak bisa dilakukan langsung selepas pertandingan,” tuturnya.
“Kami harus menganalisis problem ini secara berkala, dalam jangka waktu yang lama.” (BolaSport.com)
Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Pemain Depan Dinilai Lemah, Begini Komentar Pelatih Arema FC