Persib Bandung
Antara Sepakbola dan Pendidikan, Ini yang Jadi Prioritas Pilar Persib Bandung Mohammed Rashid
Di balik kesuksesan dan kepiawaiannya mengolah si kulit bundar, Mohammed Rashid ternyata lebih memprioritaskan pendidikan ketimbang sepak bola
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Di balik kesuksesan dan kepiawaiannya mengolah si kulit bundar, pilar anyar Persib Bandung, Mohammed Rashid ternyata lebih memprioritaskan pendidikan ketimbang sepak bola.
Dilansir dari laman resmi Persib Bandung pada Kamis (9/9/2021), fakta itu disampaikan Mohammed Rashid ketika mengisi suatu kegiatan kemanusian milik klub di tengah pandemi Covid-19 yang bertajuk #Sauyunan.
Akademi Persib Bandung yang menjadi peserta menanyakan kepada Mohammed Rashid terkait prioritas hidupnya.
Baca juga: Persib Bandung Diuntungkan Lawan Persita, Pendekar Cisadane Tanpa 2 Pemain Asing dan Raphael Maitimo
Baca juga: Persib Bandung Kontra Persita Tangerang di Pekan ke-2 Liga 1 2021, Robert Alberts Waspadai 2 Hal Ini
Dengan memberi jawaban yang tegas, Mohammed Rashid memilih untuk memprioritaskan pendidikan ketimbang sepak bola.
Bagi Mohammed Rashid, pendidikan bisa membuat ia mengetahui segala hal.
“Seratus persen tentu saja sekolah adalah hal utama karena dengan gelar dari universitas, saya bisa mendapatkan segalanya," terang Mohammed Rashid.
Prioritas yang diberikan Mohammed Rashid bukan tanpa suatu alasan.
Ia menilai, menjadi pesepakbola yang sukses hanya bisa dilakukan hanya sampai di usia 35-36 tahun saja.
Sedangkan Mohammed Rashid ingin memiliki jenjang karier yang berkelanjutan ketika ia sudah pensiun nanti.
Terlebih bagi pemain yang kerap disapa Rashid itu, tidak menutup kemungkinan pesepakbola terpaksa harus pensiun dini akibat cidera parah.
"Sepakbola hanya bisa dilakukan sampai usia 35-36 tahun. Setelah itu, kamu akan pensiun. Itu bisa datang lebih dini jika kamu mengalami cedera," terang Mohammed Rashid.
Oleh sebab itu, Mohammed Rashid sudah mewanti-wanti dan tetap menyelesaikan pendidikan hingga meraih gelar sarjana.
Namun, ia tidak mempermasalahkan jika seorang pesepakbola bisa melakukan keduanya.
Mohammed Rashid mengapresiasi kepada siapa saja yang bisa meraih prestasi di bidang akademik dan sepak bola.
"Jika itu terjadi, tidak ada yang bisa dilakukan tanpa pendidikan. Tapi, jika bisa melakukan keduanya, itu akan jadi berkah tersendiri,”cetusnya.
Meski memilih pendidikan sebagai prioritasnya, Mohammed Rashid terkenal sebagai pesepakbola yang begitu lihai dalam mengolah si kulit bundar.
Pertandingan perdana Liga 1 2021 antara Persib Bandung melawan Barito Putera pada Sabtu (4/9/2021) menjadi pembuktian diri seorang Mohammed Rashid di lapangan hijau.
Aksinya ketika turun di laga resmi cukup membuat repot lini pertahanan lawan dan kerap membuat peluang manis.
Kini, ia hanya perlu tampil konsisten dan mengembangkan permainannya agar lebih baik di pekan kedua Liga 1 2021.
Baca juga: Jersey Away Persib Bandung Terinspirasi saat Jadi Juara Perserikatan, Ini Penjelasan Legenda Maung

Tidak Puas di Debut
Dibalik permainan dan pergerakan Mohammed Rashid yang merepotkan lini pertahanan di laga perdana Liga 1 2021, pemain berusia 26 tahun itu ternyata merasa tidak puas dengan debutnya.
Mohammed Rashid berjanji untuk menujukkan performa apik di laga-laga selanjutnya, terlebih di pekan kedua Liga 1 2021.
"Itu debut yang cukup oke. Tapi masih belum memenuhi yang saya inginkan. Secara personal masih banyak hal yang akan saya beri untuk klub ini," katanya Dilansir dari laman resmi Persib Bandung, Selasa (7/9/2021).
Debut Mohammed Rashid di Persib Bandung terbilang bagus.
Mohammed Rashid beberapa kali merepotkan lini pertahanan lawan dan membuat peluang manis di menit ke-33.
Sayangnya peluang yang sebenarnya berbuah gol tersebut dianulir oleh wasit.
"Ini baru awal dan saya akan memberikan yang lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya, InshaAllah," tegas Mohammed Rashid.
Selain itu, Mohammed Rashid bersyukur karena menemukan beberapa hal baru sejak bergabung bersama Maung Bandung, terlebih soal kompetisi Liga 1 2021.
Pemain yang berusia 26 tahun itu hanya perlu beradaptasi dengan baik.
"Banyak hal baru di sekitar saya, baik di dalam kehidupan maupun sistem kompetisi. Terkadang, beberapa orang butuh waktu untuk beradaptasi," cetus pemain bernomor punggung 74 itu.
Kendati kurang puas, Mohammed Rashid juga bersyukur karena Persib Bandung bisa meraih poin penuh di laga perdana Liga 1 2021.
Perolehan tiga poin di pekan perdana menjadi hal terpenting bagi Persib Bandung untuk melanjutkan langkah mereka di pertandingan selanjutnya.
"Tapi menurut saya, penampilan kami cukup baik dan kami bisa meraih tiga poin. Itu hal paling penting," terang Mohammed Rashid. (TribunWow.com/Krisna)