Beri Jaminan Liga 1 2021 Siap Digelar 27 Agustus 2021, Ketum PSSI: Izin Keramaian Sudah Diberikan

TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan kepastian terakit rencana kick off Liga 1 2021, Jumat (27/8/2021).

Tak hanya itu, PSSI melalui Ketua Umum, Mochamad Iriawan juga memberikan jaminannya Liga 1 2021 akan diselenggarakan dengan SOP protokol kesehatan yang sangat ketat sama seperti di ajang Piala Menpora 2021.

Dilansir TribunWow.com dari kanal Youtube LIB TV pada acara Launching TItle, Sponsor & Official Broadcaster Liga 1 2021/2022 BRI Liga 1 Kamis (12/8/2021), Mochamad Iriawan menegaskan kick off Liga 1 2021 akan dilakukan pada Jumat (27/8/2021).

Hal itu ia lakukan berdasarkan rekomendasi dari Polri dan stakeholder terkait agar kick off dapat dilakukan setelah pemberlakuan PPKM usai.

Mantan Kapolda Jawa Barat tersebut juga menjelaskan gelaran Liga 1 2021 kali ini sangat berbeda dengan gelaran pada edisi-edisi sebelumnya.

Jika dahulu Liga 1 digelar pasti dalam hal ini adalah tempat berlangsungnya.

Namun saat ini, di tengah situasi pandemi, Liga 1 2021 akan di ubah menjadi lebih dinamis atau berpindah tempat sesuai dengan zona hijau.

Hal itu sesuai dengan saran dan wejangan dari Pemerintah Indonesia untuk tetap memperhatikan zona lokasi penyelenggaraan laga di Liga 1 2021.

"Situasi extraordinary, Zona Hijau, sekarang dinamis, bergerak tidak statis," ujar Mochamad Iriawan.

Tak hanya itu, hingga kini PSSI dan PT LIB masih mempertimbangkan tentang lokasi penyelenggaraan Liga 1 2021.

Kedua otoritas penyelenggara Liga 1 2021 tersebut telah berkoordinasi dengan Kementerian dan Kepolisian dalam penentuan lokasi laga.

"Kita mengambil data dari kementerian dan kepolisian," jelasnya.

"Izin keramaian sudah diberikan kepada kami," imbuh mantan Kapolda Metro Jaya tersebut.

Iriawan juga menjelaskan bahwa PSSI (federasi sepak bola) ingin melangkah bersama dan beriringan dengan Pemerintah Indonesia dalam memajukan sepakbola di tanah air.

Ia juga menjelaskan wejangan dari pemerintah kepada PSSI.

"Dari awal saya ingin federasi dan pemerintah bersama, boleh bergulir, tapi harus di daerah hijau," bebernya.

Baca juga: Makna di Balik Logo BRI Liga 1 2021: Ada Kombinasi Lambang Negara dengan Identitas Olahraga

Baca juga: Masukan BNPB kepada Menpora, PSSI dan PT LIB terkait Gelaran Liga 1 2021, Segera Beri Lampu Hijau?

Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 tersebut juga menegaskan akan terus melakukan protokol kesehatan ketat pada gelaran Liga 1 2021 tanpa terkecuali.

Bahkan Iriawan juga membeberkan bukan hanya pemain dan ofisial yang akan lakoni swab antigen ketika akan berlaga di stadion, namun Menteri dan Kapolri juga bakal lakoni SOP serupa.

"Swab antigen akan terus menerus diberikan kepada pemain maupun ofisial, bahkan menteri dan kapolri jika ke stadion juga lakukan SOP serupa," tegas Iriawan.

Ia juga menjelaskan kemungkinan home base gelaran Liga 1 2021 bisa saja diselenggarakan dalam satu tempat.

Iriawan mencontohkan seperti halnya di Jawa Barat, DKI Jakarta dan Bali yang angka kasusnya telah menurun.

Namun ia juga belum berani memastikan terkait lokasi penyelenggaraan Liga 1 2021 karena akan dibentuk lebih dinamis sesuai dengan ajuran Pemerintah Indonesia.

Ketum PSSI yang kerap disapa dengan Iwan Bule tersebut juga berjanji akan segera menyelenggarakan Liga 1 2021 layaknya beberapa negara lainnya.

"Kalau kita tidak lakukan, kapan kita mau lakukan. Negara Vietnam, Kamboja juga sudah, masak kita kalah dengan negara-negara kecil," ungkap Iwan Bule.

PSSI telah melakukan SOP ketat saat turnamen uji coba pramusim Piala Menpora 2021.

Bahkan ia mengaku PSSI melakukan evalusi setiap hari setelah penyelenggaraan laga.

"PSSI telah mengevaluasi ketika di ajang Piala Menpora setiap hari, day per day," beber Iwan.

Seperti diketahui, penyelenggaraan Piala Menpora 2021 berjalan dengan sukses dan mencatatkan nol kasus Covid-19 selama kurang lebih 1 bulan penyelenggaraan.

Bule juga berpesan Indonesia juga harus bisa memutarkan roda kompetisi dengan baik dan benar meski di tengah pandemi Covid-19.

Ia ingin mengajak semuanya dapat membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia dapat menyelenggarakan kompetisi dengan sukses.

"Kita tunjukkan ke dunia luar, kita Indonesia bisa melaksanakan kompetisi sepak bola dengan baik dan benar,'' tutup Bule.

Makna Dibalik Logo Liga 1 2021

Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ahmad Hadian Lukita, menyampaikan makna dibalik loga BRI Liga 1 2021-2022.

Dilansir TribunWow.com dari kanal Youtube LIB TV pada acara Launching TItle, Sponsor & Official Broadcaster Liga 1 2021/2022 BRI Liga 1 Kamis (12/8/2021), Hadian Lukita menyampaikan bahwa dalam pembuatan logo banyak mempertimbangkan beberapa aspek.

Lukita juga menambahkan bahwa logo merupakan elemen penting dalam sebuah komunitas atau kegiatan yang melibatkan masyarakat secara luas.

Hal itulah yang menjadi dasar pembuatan logo BRI Liga 1 2021 harus dipertimbangkan dengan dua aspek penting yaitu Estetika dan Filosofi.

"Tak hanya mempertimbangkan pada nilai estetika, namun juga harus berdasarkan dengan nilai filosofi," ujar Lukita.

Direktur PT LIB keempat tersebut menjelaskan terkait dengan makna filosofi yang tertera pada logo BRI Liga 1 2021.

"Pembuatan logo BRI Liga 1 2021, disitu ada bentuk seperti kepala burung dari garuda," jelasnya.

Lukita menafsirkan lebih lanjut secara umum tentang makna filosofis dari logo BRI Liga 1 2021.

Ia menyebutkan bahwa secara umum burung garuda ialah menggambarkan simbol kekuatan, keberanian, semangat pantang menyerah, dan ketahanan nasional.

Selain itu, burung garuda juga ditafsirkan sebagai bentuk identitas kebangsaan dan kebanggaan.

Tak hanya berbentuk seperti  burung garuda, namun logo BRI Liga 1 2021 juga menggambarkan bentuk bola sesuai dengan cabang olahraga yaitu sepakbola.

Bentuk bola  yang identik dengan lingkaran mengartikan persatuan dan kesatuan.

Lukita juga menambahkan tentang filosofi makna logo secara utuh.

"Kombinasi dari kedua bentuk dalam logo BRI Liga 1 2021 memfilosofikan garuda sebagai bentuk kekuatan, keberanian, semangat pantang menyerah, dan ketahanan akan selalu dijaga dan membawa sepakbola Indonesia bisa terbang tinggi dengan prestasi dan mampu meraih cita-cita terbaik untuk Bangsa Indonesia," jelas Direktur PT LIB, Ahmad Hadian Lukita. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya