Ini 2 Starting Line Up Era Keemasan Persija Jakarta: 1964 dan 2018 saat Raih Gelar ke-6 dan ke-11

TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta menjadi salah satu tim tersukses di Liga Indonesia dengan raihan gelar juara sebanyak 11 kali.

Dua di antaranya tercipta di tahun 1964 dan 2018 silam.

Seperti dilansir TribunWow.com dari Persija.id, tepat pada bulan Agustus 57 tahun lalu, Persija Jakarta sukses meraih gelar ke-6 Liga Indonesia.

Sedangkan empat trofi lainnya diraih kala Persija Jakarta masih bernama Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ).

Di tahun 1964 saat raih trofi ke-6, aktor keberhasilan Persija Jakarta ialah sosok pelatihnya saat itu yang bernama Endang Witarsa.

Kehebatan Endang saat itu ialah sukses membawa Macan Kemayoran tak terkalahkan dalam delapan pertandingan yang diikuti sebanyak sembilan tim.

Sepanjang kompetisi digelar Juni hingga Agustus, Persija Jakarta sukses meraih tujuh kemenangan dan sekali hasil imbang.

Satu-satunya hasil imbang itu didapat kala berhadapan dengan PSM Makassar di Yogyakarta, dengan skor 1-1.

Sisanya, Soetjipto Soentoro Cs selalu meraih poin penuh masing-masing atas PSP Padang, PSB Bogor, PSA Ambon, Persijem Jember, PSMS Medan, Persib Bandung, dan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Bomber Maut Persija Jakarta Jadi Kandidat Top Skor Liga 1 2021: Pernah Catat 28 Gol dari 32 Laga

Baca juga: 7 Bomber Asing Calon Top Skor Liga 1 2021: Persib Bandung dan Persija Terdepan, Rakic-Eze Menggebrak

Pada saat itu, pemain Macan Kemayoran, Soetjipto keluar sebagai pencetak gol terbanyak di akhir kompetisi dengan 16 gol dari delapan pertandingan.

Momen tersebut kembali sukses di catatkan Macan Kemayoran di tahun 2018.

Saat itu, Macan Kemayoran sukses meraih kembali trofi juara yang terakhir kali diraih pada tahun 2001.

Trofi juara Liga 1 2018 tersebut menjadi piala ke-11 Macan Kemayoran sejak awal berdiri pada tahun 1928.

Berbeda dengan tahun 1964, pada tahun 2018 Macan Kemayoran dilatih oleh pelatih asing asal Brasil, Stefano Cugurra atau kerap disapa Teco.

Teco sukses membawa Persija Jakarta menjadi jawara di akhir kompetisi meski sempat terseok-seok di beberapa laga awal.

Marko Simic dkk sukses tampil superior dengan berhasil raih 62 poin dari 34 laga di musim 2018.

Bahkan, dalam 10 pertandingan terakhir Persija Jakarta di musim 2018, Macan Kemayoran sukses raih kemenangan 7 kali.

Dua laga berakhir imbang dan satu lagi berakhir dengan kekalahan.

Kesuksesan Bambang Pamungkas dkk tersebut berhasil mengobati dahaga gelar juara The Jak Mania yang harus menunggu selama 17 tahun setelah terakhir kali diraih pada tahun 2001.

Pada era keemasan 2018, Persija Jakarta banyak dihuni pemain asing dan senior berkualitas.

Sebut saja beberapa di antaranya adalah Marko Simic, Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, Andritany Ardhyasa, Riko Simanjuntak, Renan Silva, Jaimmerson, dan Rohit Chand.

Starting Line Up dan Hasil 8 Pertandingan Terakhir Persija Jakarta saat Jadi Juara Liga 1964 dan 2018

Starting Line Up 1964

Didik Asmara, Suppardi, Dominggus, Sinyo Aliandoe, Tahir Yusuf, Surya Lesmana, Kwee Tik Liong, Renny Salaki, Fam Tek Fong, dan Yudo Hadianto dan Soetjipto.

Starting Line Up 2018

Andritany Ardhiyasa, Ismed Sofyan, Jaimerson Xavier, Maman Abdurahman, Rezaldi Hehanusa; Rohit Chand, Sandi Sute, Renan da Silva, Riko Simanjuntak, Marko Simic, Novri Setiawan.

Hasil 8 Laga Persija Jakarta di Perserikatan 1964

1. PSP Padang-Persija (0-7)

2. Persija-PSB Bogor (2-0)

3. Persija-PSA Ambon (4-0)

4. Persija-PSM Makassar (1-1)

5. Persijem Jember-Persija (0-9)

6. PSMS Medan-Persija (0-4)

7. Persija-Persib Bandung (3-1)

8. Persebaya Surabaya-Persija (1-4)

Hasil 8 Laga Terakhir Persija Jakarta di Liga 1 2018

1. Persipura Jayapura vs Persija Jakarta (1-2)

2. Persija Jakarta vs Barito Putera (3-0)

3. Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta (3-0)

4. Persija Jakarta vs PS Tira (0-0)

5. Persija Jakarta vs PSM Makassar (2-2)

 6. Persija Jakarta vs Sriwijaya FC (3-2)

7.  Bali United vs Persija Jakarta (1-2)

8. Persija Jakarta vs Mitra Kukar (2-1)

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya