Terkini Daerah
Kronologi Siswi SD di Kupang Tewas Ditrabrak ASN, Keluarga Marah Korban Dinyatakan Positif Covid-19
Seorang siswa SD di Kupang, NTT, dinyatakan positif Covid-19 setelah tewas tertabrak mobil seorang ASN.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Seorang siswi SD di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas setelah tertabrak sebuah mobil di Jalan Timor Raya, kilometer 17 Desa Oebelo, Senin (2/8/2021).
Korban diketahui bernama Ria Riani Reoh (7), warga RT 20/RW 08, Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Sementara pihak yang menabrak diketahui merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial EACG (57).
Baca juga: Fakta Viral Video Warga Medan Berteriak hingga Berdesak-desakan demi Vaksin, Ini Penjelasan Polisi
Kecelakaan tersebut terjadi saat EACG akan bertugas bertugas di wilayah Kabupaten Kupang, NTT.
Kasat Lantas Polres Kupang, Iptu Ilham Ade Putra mengatakan, kasus kecelakaan itu langsung ditangani sesuai laporan polisi Nomor LP/A/156/VIII/ 2021/SPKT SATLANTAS /POLRES KUPANG/POLDA NTT, tanggal 2 Agustus 2021.
Kronologi Kecelakaan
Ilham menuturkan, kejadian tersebu berawal saat mobil Ford Ecosport nomor polisi DH 1513 HM yang dikemudikan EACG melaju dari arah Kelurahan Oesao, Kabupaten Kupang menuju Kota Kupang.
Saat tiba di lokasi kejadian yang tak jauh dari rumah korban, pengemudi melihat anak kecil yang akan menyeberang jalan.
"Karena jarak yang sudah dekat, sehingga mobil tersebut menabrak korban," tandasnya.
Baca juga: Kehabisan Uang dan Bensin, Pasutri Muda Nekat Begal Sopir Taksi Online, Korban Digigit dan Dicekik
Akibat kecelakaan tersebut, Ria mengalami luka di sekujur tubuh hingga sempat kritis di rumah sakit.
Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian, melakukan olah TKP dan mengamankan sopir, sejumlah saksi, dan barang bukti.
"Sopir EACG dan barang bukti mobil sudah kami amankan dan sopir maupun seorang penumpang bernama Rinati, sudah diambil keterangan," ujar dia.
Warga Ngamuk Korban Dinyatakan Positif Covid-19
Siswi kelas II SD yang menjadi korban sempat kritis dan mendapatkan perawatan intensif di IGD Rumah Sakit Umum Siloam Kupang.
Namun, nyawa Ria tak tertolong dan meninggal dunia dalam perawatan
