Breaking News:

Dokter Lois Tak Percaya Covid

Dicap Tutupi Kebenaran, dr Tirta Persilakan Netizen Jalani Anjuran Dokter Lois: Vit C 1 Gram per Jam

Dokter Tirta menjawab sindiran seorang netizen yang menyebut dirinya takut akan sosok dr Lois.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
YouTube Tirta PengPengPeng
Influencer sekaligus tenaga kesehatan dr. Tirta Mandira Hudhi menjawab sindiran dari seorang netizen terkait dokter Lois Owien, ditayangkan di YouTube Tirta PengPengPeng, Selasa (20/7/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Sosok Dokter Lois Owien sempat membuat geger masyarakat Indonesia karena memberikan statement kontroversial soal Covid-19.

Pada akhirnya, dr. Lois telah menyampaikan permohonan maaf dan mengakui apa yang ia sampaikan terkait Covid-19 tidak memiliki dasar dan bukti yang jelas.

Dalam polemik ini, influencer sekaligus tenaga kesehatan dr Tirta Mandira Hudhi menjadi target cemoohan sejumlah netizen yang pro dan mendukung dr Lois.

Dokter Lois keluar dari ruang penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (12/7/2021) pukul 18.58 WIB.
Dokter Lois keluar dari ruang penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (12/7/2021) pukul 18.58 WIB. (Tribunnews.com/Reza Deni)

Baca juga: Ungkit Dokter Lois, dr Tirta Jelaskan kenapa Ada Warga Percaya Hoaks Covid: Masyarakat Kecewa

Baca juga: Tak Jadi Dipenjara, Begini Keseharian dr Lois Menurut Pengakuan Suaminya: Mau Nanya Apa Sih

Seorang warganet bahkan menyebut, dr Tirta takut akan kebenaran yang dibawa oleh dr Lois.

"Jadi statement netizen ini mengatakan, banyak orang takut dengan dr Lois karena dia menyampaikan kebenaran," ucap dr Tirta dalam akun YouTube Tirta PengPengPeng, Selasa (20/7/2021).

Dokter Tirta sempat terdiam ketika membahas komentar netizen tersebut.

Ia lalu mempersilakan netizen yang menulis komentar itu menjalankan saran sesat dari dr Lois.

"Ya sudah, usulnya dr Lois yang Vitamin C 1 gram per jam tolong dicoba," ucap dr Tirta ngegas.

Berikut isi lengkap komentar netizen tersebut:

"Banyak cara yg akan ditempuh oleh orang2 ngak suka sama dr louise, mumgkin dokter2 yg anti dr louse takut belang mereka ketahuan sama masyarakat," tulis akun YouTube @Riana Zainun.

"Riana Zainun, tolong kalau kamu percaya kebenaran Lois, silakan minum solusi dari Lois, Vitamin C 1 gram per jam," kata dr Tirta.

"Dan kalau demam jangan pernah minum paracetamol obat racun."

"Itu saja enggak apa-apa," sambungnya.

Dokter Tirta lalu menjelaskan, jika mengikuti saran dari dr Lois maka fungsi ginjal manusia akan rusak karena overdosis Vitamin C.

Dokter Tirta menambahkan, dirinya sudah sejak lama berkomunikasi dengan dr Lois dan selalu ditolak ketika mengajak bertemu langsung untuk berdiskusi.

Kini dr Lois telah dipolisikan, dr Tirta mengaku sudah memaafkan yang bersangkutan dan mengajak publik mendoakan yang terbaik untuk dr. Lois.

"Saya kan pemaaf, urusan hukum dengan polisi, yang penting minta maaf," kata dr Tirta.

Baca juga: Dokter Lois Janji Tak Akan Sebar Hoaks Covid Lagi, Ini Sikap dr. Tirta: Kapok yah

Simak videonya mulai menit ke-1.00:

Dokter Lois Ngaku Asal Ngomong

Sempat viral selama beberapa hari, sosok Lois Owien alis dr Lois akhirnya mengaku semua pernyataannya terkait Covid-19 yang kontroversial hanyalah asal ngomong tanpa dilandasi riset dan bukti pendukung.

Dokter Lois diketahui tidak percaya akan keberadaan Covid-19 dan menuding pasien Covid meninggal karena interaksi obat.

Setelah mengakui asal ngomong, dr Lois diketahui tidak akan dipenjara oleh pihak kepolisian.

Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, sebelumnya dr Lois diamankan pada Minggu (11/7/2021).

Kemudian kabar terbarunya, dr Lois mengakui dia hanya asal ngomong soal teori-teorinya terkait Covid-19.

"Segala opini terduga yang terkait Covid, diakuinya merupakan opini pribadi yang tidak berlandaskan riset. Ada asumsi yang ia bangun, seperti kematian karena Covid disebabkan interaksi obat yang digunakan dalam penanganan pasien," ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Slamet Uliandi, Selasa (13/7/2021).

"Kemudian, opini terduga terkait tidak percaya Covid, sama sekali tidak memiliki landasan hukum."

Baca juga: dr Lois Owien Tak Jadi Ditahan, Polisi Sebut Pelaku Mengakui Opini tentang Covid-19 Tak Punya Dasar

Baca juga: Atas Jasa Hotman Paris, dr Tirta Akhirnya Bisa Laporkan dr Lois: Langsung Berinisiatif Mengadukan

"Pokok opini berikutnya, penggunaan alat tes PCR dan swab antigen sebagai alat pendeteksi Covid yang terduga katakan sebagai hal yang tidak relevan, juga merupakan asumsi yang tidak berlandaskan riset," sambung Slamet.

Kepada polisi, dr Lois berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.

"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik, kami dapatkan kesimpulan bahwa yang bersangkutan, tidak akan mengulangi perbuatannya dan tidak akan menghilangkan barang bukti mengingat seluruh barang bukti sudah kami miliki," ungkap Slamet.

"Yang bersangkutan menyanggupi tidak akan melarikan diri. Oleh karena itu saya memutuskan untuk tidak menahan yang bersangkutan, hal ini juga sesuai dengan konsep Polri menuju Presisi yang berkeadilan," ujar Slamet.

Pihak kepolisian menegaskan bahwa pemenjaraan adalah upaya terakhir, maka dari itu akan dilakukan cara lain seperti upaya preventif.

"Indonesia sedang berupaya menekan angka penyebaran pandemi, sekali lagi pemenjaraan dokter yang beropini diharapkan agar jangan menambah persoalan bangsa. Sehingga, Polri dan tenaga kesehatan kita minta fokus tangani Covid dalam masa PPKM Darurat ini," kata Slamet. (TribunWow.com/Anung)

Berita lain terkait dr Lois

Sumber: TribunWow.com
Tags:
dr TirtaNetizendokter LoisVitamin C
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved