Breaking News:

Euro 2020

Prestasi Apik Roberto Martinez di Belgia, Bikin Dipertahankan Meski Tersingkir dari Euro 2020

Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez telah dikonfirmasi tetap dipertahankan meski Belgia tersingkir dari babak perempat final Euro 2020.

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
Instagram @belgianreddevils
Era keemasan skuad Belgia pada postingan Instagram @belgianreddevils pada 25 Maret 2021. Era keemasan skuad Belgia di EURO 2020. Generasi emas Belgia gagal bikin capaian baru di Euro 2020. 

TRIBUNWOW.COM - Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez telah dikonfirmasi tetap dipertahankan meski Belgia tersingkir dari babak perempat final Euro 2020

Konfirmasi tersebut diberikan oleh Peter Bossaert, chief executive officer dari Asosiasi Sepak Bola Belgia setelah nasib Martinez banyak dipertanyakan usai kalahnya Belgia di Euro 2020, Senin (5/7/2021). 

Pasalnya, hasil Belgia di Euro 2020 tidak membuat puas banyak orang, mengingat tim asuhan Martinez tersebut disebut-sebut sebagai generasi emas Belgia

Hasil Belgia di Euro 2020 tidak lebih baik saat Euro sebelumnya di tahun 2016 di mana Belgia masih dalam asuhan pelatih sebelumnya Marc Wilmots juga mencapai perempat final.

Baca juga: Ini Pesan Leonardo Spinazzola Jelang Laga Italia Vs Spanyol di Babak Semifinal EURO 2020

Berada di perempat final juga lebih buruk di banding hasil Piala Dunia 2018 di mana Belgia menempati urutan ketiga. 

"Hari ini kami memulai persiapan untuk pertandingan September dan Oktober. Roberto Martinez akan berada di sana, tidak ada komunikasi resmi yang akan menyusul, tetapi tidak ada alasan untuk mengganti staf," kata Bossaert.

Belgia tersingkir dari Euro 2020 setelah dikalahkan oleh Italia dengan hasil 2-1. 

Kemenangan Italia atas Belgia menjadi kemenangan ke-12 kali berturut-turut Italia bersama juru taktik Roberto Mancini.

Selain kekalahan itu, Belgia dapat bermain apik di Euro 2020

Sebelum mengalami kekalahan yang menyedihkan dari Italia, Belgia memenangkan seluruh pertandingan di Euro 2020 hingga terakhir menang melawan Portugal sebagai juara bertahan dengan hasil 1-0.

Di fase grup mereka masuk grup B dan keluar sebagai juara untuk masuk ke babak 16 besar. 

Belgia mencetak 7 gol dalam tiga pertandingan di grup B dan hanya kemasukan satu gol oleh Denmark. 

Namun, hasil akhir tetap mencatat bahwa Belgia hanya mampu bertahan hingga perempat final. 

Baca juga: Selain Faktor Stadion Wembley, Berikut 5 Alasan Timnas Inggris Favorit Juara EURO 2020

Baca juga: Update Transfer Nasib Top Skor EURO 2020 Cristiano Ronaldo di Juventus, Bertahan atau Hengkang?

Dikutip dari Transfermarkt, Roberto Martinez menandatangani kontrak sebagai pelatih tim nasional Belgia pada 3 Agustus 2016.

Martínez menggantikan Marc Wilmots usai kompetisi Euro 2016. 

Dalam pertandingan pertamanya Belgia dikalahkan 2-0 oleh Spanyol di Brussel.

Itu menjadi salah satu kekalahan dari lima kali kekalahan Belgia dalam 61 kali pertandingan mereka, ditambah sembilan kali hasil imbang, Belgia memenangkan seluruh pertandingan berjumlah 47 kali.

Di Piala Dunia 2018, Belgia yang datang sebagai tim kuda hitam langsung berdiri di Posisi ketiga kompetisi tersebut.

Tim Belgia asuhan Martinez adalah tim Eropa pertama yang lolos dari kualifikasi ke Piala Dunia FIFA 2018.

Selama babak penyisihan grup timnya memenangkan semua pertandingan grup, sama seperti di Euro 2020.

Kemudian di babak 16 besar mereka mengalahkan Jepang 3-2 dan di perempat final, Belgia mengalahkan Brasil 2-1 untuk mendapat tiket semifinal melawan Prancis.

Belgia hanya kalah dari Prancis yang menjadi juara pada kompetisi itu di semifinal.

Untuk mendapat peringkat ketiga, Belgia mengalahkan Inggris 2-0, dan Martinez telah menyamai rekor terbaik Belgia yang terjadi di Piala Dunia 1986 di mana Belgia dikalahkan Argentina di semifinal.

Di bawah Martínez, Belgia naik ke peringkat pertama dalam Peringkat Dunia FIFA pada September 2018 dan tetap di sana pada hingga hari ini.

Sayangnya, sebagai tim yang memiliki catatan apik di dunia sepak bola, Belgia belum sama sekali memiliki trofi baik Piala Dunia atau Piala Eropa.

Euro 2020, digadang-gadang sebagai kesempatan emas bagi Belgia untuk merebut itu karena dinilai memiliki generasi terbaiknya yang disebut-sebut sebagai generasi emas.

Belgia memiliki skuad berpengalaman di Euro 2020, yang sekarang berisi lima pemain dengan 100 caps atau lebih.

Tim asuhan Roberto Martínez memenangkan sepuluh dari sepuluh pertandingan kualifikasi mereka dan menjadi peringkat pertama di Grup I.

Kemenangan 9-0 melawan San Marino pada 10 Oktober 2019 merupakan kemenangan terbesar Belgia di kualifikasi Euro 2020. 

Belgia juga tercatat sebagai pencetak gol terbanyak di kualifikasi secara keseluruhan dengan 40 gol dalam sepuluh pertandingan mereka.

Pencetak gol itu juga tidak bertumpu pada satu orang, ada 15 orang berbeda yang mencetak gol tersebut.

Eden Hazard dan Kevin De Bruyne sama-sama memberikan tujuh assist di babak kualifikasi, Hazard mencetak lima gol berbanding empat De Bruyne, sedangkan Romelu Lukaku berhasil mencetak tujuh gol dan empat assist.

Sebelumnya Roberto Martinez enggan menanggapi pertanyaan terkait nasibnya di Belgia.

“Perasaan yang benar-benar dapat Anda bayangkan, kesedihan dan kekecewaan karena saya tidak berpikir para pemain ini pantas tersingkir dari turnamen ini," ujarRoberto Martinez.

“Mereka telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk bersiap, bersiap, melangkah selangkah demi selangkah setiap hari sejak awal turnamen."

"Hari ini, kami menghadapi tim yang sangat bagus dan sayangnya, margin tidak menguntungkan kami,” jelasnya. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Euro 2020 Lainnya

Tags:
Roberto MartinezBelgiaEuro 2020Piala Eropa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved