Terkini Daerah
Pemilik Restoran Fiktif di Surabaya Ditangkap, Ngaku Punya 30 Resto Abal-abal: Sudah Setahun Lebih
Pemilik restoran fiktif di Surabaya ditangkap oleh pihak kepolisian. Dari pengakuannya, ES mengaku bisa raup keuntungan Rp 5 juta perbulan.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - ES, pemilik restoran fiktif diamankan Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Diketahui ES memiliki 30 restoran dan ratusan menu abal-abal.
Selain itu, ES diketahui sudah menjalankan bisnis restoran fiktif tersebut sejak tahun 2019 dan mampu meraup keuntungan hingga Rp 5 juta per bulannya dari setiap outlet.
"Sudah setahun lebih (beroperasi), tujuannya gak sengaja buat nama yang sama, untungnya per bulan sekitar Rp 5 juta," kata ES, Jumat (18/6/2021) seperti dikutip dari Tribun Jatim.
ES mengungkapkan dirinya mendaftarkan menu dan nama restoran tersebut secara online.
Untuk kriteria dan syarat yang dilakukan disampaikan secara terlampir melalui email dan verifikasi ke pihak merchant ojek online.
"Di setiap kitchen ada beberapa menu, untuk identitas (setiap menu dan resto) menggunakan nama rekan, sistemnya kerjasama, seperti konsinyasi stok lauknya," ujarnya.
Sementara itu, Kanit Resmob Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksana diketahui telah mengamankan korban pada Sabtu (12/6/2021).
"Terjadi pada tanggal 9 Juni 2021 dan membuat laporan disini (SPKT Polrestabes Surabaya), pada tanggal 12 Juni 2021 kami mengungkap dan mengamankan ES dalam bisnis ini," tuturnya.
Rizky menjelaskan, ES melakukannya sesuai inisiatif sendiri dan ada beberapa platform yang dimiliki.
Baca juga: Fakta Viral Dugaan Penipuan Resto Online di Surabaya, Harga Mahal dan Makanan Tak Sesuai Ekspektasi
Baca juga: Sosok Pemilik Restoran Fiktif yang Viral Ditangkap, Ngaku Raup Keuntungan Rp 5 Juta dalam Sebulan
"Yang bersangkutan (ES) ini punya pekerjaan lain, nanti kita daftar pakai identitas orang lain, pemilik resto lain ada komplain juga, tapi yang laporan ini korban (masyarakat)," tutur dia
"Pihak aplikasi juga kami mintai keterangan, sejauh ini semua outletnya sudah ditutup ya, setiap outlet ada 4-5 akun, rukonya ngontrak."
Sempat Viral
Sebelumnya, kasus restoran fiktif yang dikelola ES sempat viral di media sosial (medsos).
Dikutip TribunWow.com dari Tribun Jatim pada Jumat (11/6/2021), video viral tersebut dibuat dan diunggah di Instagram dengan nama akun @kdeviana.
Video tersebut membongkar aksi nakal pemilik resto yang diduga mengunggah nama resto makanan terkenal, lengkap dengan unggahan foto makanan yang terlihat mewah.
Selain itu, harganya pun tampak tak wajar lantaran memiliki embel-embel resto terkenal.
Baca juga: Viral Video Dugaan Penipuan Restoran Online Lewat Aplikasi, Driver: Sudah Lapor tapi Tak Ada Respons
Saat didatangi, ternyata resto terdebut hanyalah sebuah rumah yang digunakan sebagai kedai atau dapur untuk memasak.
"Ini pakai nama-nama resto terkenal seperti Bebek Purnama, Nasi Padang Ampera ini juga ada letaknya di Kejawan Tambak," ujar perekam yang ada dalam video tersebut.
"Harganya juga mahal-mahal, fotonya bagus."
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahadian membenarkan telah ada laporan terkait dugaan penipuan dengan modus restoran di aplikasi pesan online tersebut.
"Benar sudah ada laporan masuk ke kami,"kata Oki, Jumat (11/6/2021).
Oki menyebut jika saat ini pihaknya telah menerjunkan anggota untuk melakukan penyelidikan.
"Anggota sudah bergerak melakukan penyelidikan," tandasnya. (TribunWow.com/Krisna)
Berita terkait Lainnya
Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribun Jatim dengan judul Pemilik Resto Fiktif Diamankan Polrestabes Surabaya, Raup Keuntungan Bulanan Rp 5 Juta: Gak Sengaja, Viral Penipuan Resto Online di Aplikasi Pesan Makanan, Catut Nama Bebek Purnama-Nasi Padang Ampera dan Buntut Viral Dugaan Penipuan Resto Online Lewat Aplikasi, Polrestabes Surabaya Lakukan Penyelidikan