Persib Bandung
Luizinho Passos Jawab Keraguan Pemanggilan Kiper Persib Bandung Aqil Savik ke Timnas Indonesia
Penjaga gawang muda Persib Bandung Aqil Savik turut menjadi bagian dalam skuad Timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia 2021.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Mohamad Yoenus
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Penjaga gawang muda Persib Bandung Aqil Savik turut menjadi bagian dalam skuad Timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia 2021.
Menariknya, Aqil Savik menjadi satu-satunya wakil dari Persib Bandung yang dipanggil Timnas Indonesia.
Pemanggilan Aqil Savik pun sempat dipertanyakan.
Baca juga: Unggah Foto Berseragam Timnas, Gelandang Lincah Persib Bandung Ungkap Kerinduan pada 3 Rekannya
Baca juga: Ada Pertemuan antara Renan Silva dengan Luizinho Passos, Pendukung Persib Bandung: Angkut Coach
Pasalnya, kiper berusia 22 tahun itu melangkahi pemain yang lebih senior dan berpengalaman di Persib Bandung dan sebelumnya juga menjadi langganan Timnas Indonesia.
Seperti misalnya Febri Hariyadi dan Teja Paku Alam.
Begitu juga dengan wonderkid Beckam Putra yang justru tidak dipanggil.
Menjawab keraguan tersebut pelatih kiper Persib Bandung Luizinho Passos buka suara.
Luizinho Passos mengatakan bahwa Aqil Savik merupakan kiper masa depan Persib Bandung maupun Timnas Indonesia.
Menurutnya, kemampuan yang dimiliki oleh Aqil Savik cukup bagus dan berkualitas.
“Aqil adalah seorang penjaga gawang masa depan yang hebat," ujar Luizinho Passos, Selasa (18/5/2021), dikutip dari laman resmi klub.
"Ia seorang pemuda dengan kualitas teknik yang hebat dan mentalitas yang kuat,” imbuhnya.
Luizinho Passos menjelaskan bahwa selain kualitas teknik, sebagai seorang penjaga gawang harus memiliki mental yang kuat.
Dan menurutnya, hal itu sudah dimiliki oleh seorang Aqil Savik.
Baca juga: Tidak Membantah, Begini Jawaban Arema FC soal Rumor akan Datangkan Eks Persib Bandung Farshad Noor
Baca juga: Nantikan Kepastian Liga 1 2021, Beckham Putra Bertekad Lengkapi Kesuksesan Bersama Persib Bandung
Dirinya menyebut saat ini Aqil Savik sedang berproses menuju menjadi kiper masa depan yang hebat.
"Saya pikir seorang penjaga gawang harus memiliki kepribadian yang kuat, mentalitas yang stabil. Penjaga gawang muda akan melewatkannya dan proses normal. Saya percaya Aqil,” tegas pelatih asal Brasil tersebut.
Nantinya, Aqil Savik akan melakoni tiga pertandingan di kualifikasi Piala Dunia 2022.
Yakni melawan Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab (UEA).
Namun sebelum itu, ada dua uji coba, yaitu melawan Afganistan dan Oman.
Bahagia Campur Sedih Aqil Savik
Aqil Savik mengaku bahagia campur sedih bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Menurutnya, untuk kebahagiaannya adalah bisa bersegaram Timnas Indonesia dan tentunya bisa mendapatkan pengalaman penting.
Sedangkan untuk sedihnya, Aqil Savik mengaku harus meninggalkan keluarganya.
Lebih sedihnya lagi dikatakan Aqil Savik karena bertepatan dengan momen spesial, yakni Hari Raya Idul Fitri.
Hanya saja, kiper berusia 22 tahun itu mengatakan sudah menjadi konsekuensi yang harus dijalani.
"Sedih pasti. Biasanya hari raya bersama keluarga. Sekarang jauh, karena kewajiban panggilan negara," ujar Aqil, dikutip dari laman resmi klub, Senin (17/5/2021).
"Apalagi menjadi bagian Timnas adalah hal yang saya mau," imbuhnya.
Baca juga: Pemain Buriram United Brandon ONeill Buka Suara setelah Ramai Dikabarkan akan Gabung Persib Bandung
Baca juga: Semakin Dekat dengan Persib Bandung, Eks Borneo FC Diego Michiels Berikan Kode: Hehe Amin
Lebih lanjut, soal keluarga, Aqil Savik menyebut tetap mendukungnya.
Aqil Savik menambahkan, keluarganya juga sudah memahami situasi yang membuatnya tidak bisa berkumpul dengan keluarga.
"Ini juga bukan pertama kali. Dulu pernah waktu sama Tim Nasional U-19. Jadi, saya berada di sini juga untuk keluarga," jelasnya.
Sementara itu skuad Timnas Merah Putih sudah terbang menuju Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Minggu (16/5/2021) malam.
Rombongan 28 pemain ditambah tim pelatih dan official dilepas langsung oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Mochamad Iriawan atau yang kerap disapa Iwan Bule berpesan untuk berjuang membawa nama besar Timnas Indonesia.
Dirinya menambahkan Timnas Indonesia tidak akan berjuang sendirian, melainkan ada masyarakat Indonesia yang selalu memberikan dukungan.
"Kami ingin para pemain untuk selalu kerja keras, berjuang, disiplin, dan fokus demi hasil yang maksimal di pertandingan nanti," kata Iwan Bule, dikutip dari laman resmi PSSI.
"Semua laga kualifikasi akan disiarkan televisi. Rakyat Indonesia akan menyaksikan dan mendoakan perjuangan pemain timnas Indonesia," ungkapnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
