Cerita Selebriti
Penyanyi Britney Spears Menyebut Film Dokumenter tentang Dirinya Tak Sesuai hingga Menangis
Penyanyi pop Britney Spears berbicara soal film dokumenter soal dirinya, Selasa (4/5/2021).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Penyanyi pop Britney Spears berbicara soal film dokumenter yang mengangkat kehidupannya, Selasa (4/5/2021).
Dikutip TribunWow.com dari Channelnewsasia, Britney Spears menganggap film itu munafik.
Pasalnya film tersebut mengulang soal masalah pribadinya yang terdahulu.
Baca juga: Britney Spears Tak Lagi Lanjutkan Karier Bermusik karena Takut dengan sang Ayah
Jaringan FX Walt Disney Co dan The New York Times merilis Framing Britney Spears pada bulan Februari.
Film dokumenter tersebut membahas tentang popularitas penyanyi yang meroket saat remaja, pengawasan media yang terjadi kemudian, dan kehancurannya yang dipublikasikan secara luas.
Pada Mei 2021, BBC merilis The Battle for Britney: Fans, Cash And A Conservatorship di Inggris.
Film ini akan debut di Amerika Serikat dan Kanada mulai 11 Mei melalui layanan streaming BBC Select.
Baca juga: Batalkan Semua Konser, Britney Spears Lakukan Perawatan untuk Kesehatan Mental
Dalam sebuah posting Instagram, Spears tidak menyebutkan dokumenter apa yang ia maksudkan.
"Begitu banyak film dokumenter tentang saya tahun ini dengan orang lain mengambil hidup saya.
Film dokumenter ini sangat munafik ... mereka mengkritik media dan kemudian melakukan hal yang sama," tulis penyanyi pop tersebut.
Pada bulan Maret, Spears mengatakan dia menangis selama dua minggu setelah menonton bagian dari Framing Britney Spears.
Baca juga: Gak Nyangka Lukisan Karya Britney Spears Terjual Dengan Harga yang Fantastis!
Spears, yang menjadi terkenal pada tahun 1998 dengan hit Baby One More Time, berada di pengadilan untuk menggantikan ayahnya sebagai konservatornya.
Dia diangkat untuk peran tersebut pada tahun 2008 setelah dia dirawat di rumah sakit untuk perawatan psikiatris.
Penggemarnya telah menunjukkan dukungan mereka di media sosial dengan tagar # We'reSorryBritney dan #FreeBritney.
Spears dijadwalkan untuk berbicara di pengadilan Los Angeles pada bulan Juni 2021. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)
