Terkini Daerah
Detik-detik Tewasnya Wanita Muda di Malang, Mabuk Obat Batuk 15 Sachet dan Miras 1,5 Liter
Wanita asal Dusun Boro Utara, Desa Curungrejo, Kecamatan Kepanjeng, Kabupaten Malang, Jawa Timur, berinisial DL, ditemukan tewas di kebun tebu.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Terbongkar penyebab kematian wanita asal Dusun Boro Utara, Desa Curungrejo, Kecamatan Kepanjeng, Kabupaten Malang, Jawa Timur, berinisial DL.
Dilansir TribunWow.com, sebelum tewas, DL ternyata sempat meminum minuman keras dan obat batuk sebanyak 15 sachet.
Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar menyebut saat kejadian DL bertemu dengan kedua temannya, AZ dan CY.
Baca juga: Balita Tewas Akibat Ritual Pengusiran Roh Jahat, Disiksa dan Dicekoki Cabai oleh Ibu dan Selingkuhan
Baca juga: Kronologi Balita Tewas Disiksa Ibu dan Selingkuhan, Saksi Lihat Korban Telanjang dan Tubuh Lebam
Di sanalah, korban diajak meminum minuman keras hingga 1,5 liter.
"Sebelum minum (miras) ini, korban sudah meminum obat batuk sebanyak 15 sachet, dan itu sudah membuat kondisi korban mabuk berat," ucap Hendri, dikutip dari SURYAMALANG.com, Sabtu (1/5/2021).
"Lalu korban bertemu AZ dan CY (tersangka) ini berpindah ke Stadion Kanjuruhan untuk minum-minum arak sejumlah 1,5 liter selama satu jam yang membuat ketiganya mabuk berat."
Menurut Hendri, kejadian itu berlangsung pada Senin (19/4/2021) malam.
Kala itu, DL mengajak AZ dan CY untuk mabuk-mabukan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen.
"Korban bersama saudara AZ dan CY memiliki rencana untuk mabuk bareng di depan Stadion Kanjuruhan Kepanjen," imbuhnya.
Di sana, korban dan kedua tersangka menenggak 1,5 liter minuman keras hingga mabuk.
Baca juga: Bocah 2 Tahun Tewas Disiksa Ibu dan Selingkuhan, Berdalih Usir Roh Jahat lalu Korban Dijejali Cabai
Baca juga: Bocah 2 Tahun Tewas Dianiaya Ibu Kandung bersama Selingkuhannya, Dicekoki Cabe Rawit saat Nangis
Keesokan harinya sekira pukul 02.00 WIB, korban berniat pulang ke rumahnya untuk mengambil uang.
Kala itu, korban mengendarai sepeda motor diikuti kedua tersangka dari belakang.
"Setelah itu korban yang mabuk berat tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terjatuh tertelungkup di sebuah petak sawah dan tertimpa motornya."
Melihat korban terjatuh, AZ dan CY pun berinisiatif menolong.
Keduanya lantas membawa korban ke rumah seorang saksi berinisial SY.
Namun, sesampainya di sana kedua tersangka tak memberikan pertolongan apa pun.
Padahal saat itu korban dalam kondisi lemah.
Keesokan harinya, SY berpamitan akan berangkat kerja.
Meski dalam kondisi lemah, korban masih bisa meresponsnya.
Namun, sekira pukul 10.00 WIB korban dinyatakan meninggal dunia.
AZ dan CY yang mengetahui kematian korban justru tak berbuat apa pun.
Baca juga: Bahas Ajal hingga Larut Malam, Korban Kecelakaan Dianggap Bertingkah Aneh sebelum Tewas
CY hanya berdalih ke rumah orangtua korban untuk memmberi kabar kematian rekannya itu.
Namun, CY berencana berbohong dengan menyebut korban tewas di rumah sakit akibat kecelakaan.
Kedua tersangka lantas membawa jasad korgan ke sebuah gubuk lalu menutupnya menggunakan kain.
Jasad korban ditinggalkan begitu saja.
Lalu, kedua tersangka memindahkan jasad korban ke kebun tebu yang berjarak 100 meter pada Kamis (22/4/2021).
Berdasarkan pengakuan kedua tersangka, menurut Hendri, kasus ini bukanlah pembunuhan.
Namun, keduanya tetap dijerat dengan Pasal 531 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama 3 bulan. (TribunWow.com)
Artikel ini telah diolah dari SURYAMALANG.com dengan judul Video - Cewek Kepanjen Malang Tewas Seusai Mabuk, Tak Dibawa ke RS Setelah Jatuh dan Tertimpa Motor, dan Tabir di Balik Tewasnya Cewek Kepanjen Malang Terungkap, Diduga Jatuh dari Motor Karena Mabuk Berat
