Breaking News:

Terkini Daerah

Viral Video Petugas Bea Cukai Diserang Membabi Buta Pakai Batu dan Kayu, Pelaku Kabur

Video yang menunjukkan penyerangan terhadap petugas Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) menjadi viral di media sosial.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
Kompas.com
Video viral puluhan orang menyerang mobil petugas bea cukai Riau di Jalan Juanda, Kota Pekanbaru, Riau, Senin (19/4/2021) malam. 

TRIBUNWOW.COM - Video yang menunjukkan penyerangan terhadap petugas Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) menjadi viral di media sosial.

Dilansir TribunWow.com, peristiwa itu terjadi di Jalan Juanda, Pekanbaru, Riau pada Senin (19/4/2021) sekitar pukul 23.00 WIB.

Menurut Kasat Reskrim Polres Kota Pekanbaru Kompol Juper Lumban Toruan, awalnya petugas Bea Cukai tengah mengejar mobil yang diduga membawa rokok ilegal.

Ilustrasi Pengeroyokan.
Ilustrasi Pengeroyokan. Video yang menunjukkan penyerangan terhadap petugas Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) menjadi viral di media sosial. (Sriwijaya Post)

Baca juga: Tersinggung dengan Kata-kata Pentingnya Ibadah di Masjid, Pria Ini Aniaya Seorang Imam Pakai Parang

Tiba-tiba datang tiga mobil yang mengadang mobil petugas Bea Cukai.

Mereka melempari mobil unit K-9 milik petugas bea cukai dengan batu dan kayu.

Juper menyebut saat personel kepolisian datang ke lokasi kejadian, para pelaku penyerangan sudah membubarkan diri.

Polisi hanya mengamankan mobil Bea Cukai yang dirusak pelaku.

"Para pelaku melakukan pengrusakan mobil dan penganiayaan terhadap petugas bea cukai," kata Juper Lumban Toruan, dikutip dari Kompas.com, Rabu (21/4/2021).

Kini polisi tengah mengejar para pelaku.

Ia menyebut pelaku penyerangan ada sekitar 20 orang.

"Penyelidikan masih sedang berjalan. Namun, identitas para pelaku sudah kami kantongi," tegas Juper.

Selanjutnya, Juper menjelaskan jika petugas Bea Cukai melakukan tindakan berisiko, mereka tidak melibatkan anggota kepolisian.

"Apabila melakukan kegiatan berisiko, bisa berkoordinasi dengan polisi supaya bisa memantau kondisi di lapangan. Setidaknya kita bisa mengantisipasi kejadian seperti kemarin itu," kata Juper.

Baca juga: Ratusan Orang Saling Serang Gara-gara Petasan hingga Luka-luka di Medan, Ini Kronologinya

Kronologi Kejadian

Dikutip dari Tribun-Medan.com, Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah DJBC Riau, Hartono Sutarjo, membenarkan insiden tersebut.

Ia menyebutkan awalnya pihak Bea Cukai menerima informasi adanya mobil Xpander yang membawa rokok ilegal dengan nomor polisi BM 1554 VH.

Tim Bea Cukai yang terdiri dari tiga tim, termasuk tim motor, hendak mengejar mobil target.

Mobil berhasil dihentikan pada pukul 23.00 WIB di Jalan Juanda.

Tim Bea Cukai lalu turun dan memperkenalkan diri dengan menunjukkan identitas dan surat tugas.

Pengemudi mobil diminta turun untuk menyerahkan diri.

Baca juga: Viral Rekaman CCTV Anggota TNI dan Polri Dikeroyok, Satu Tewas Kehabisan Darah, Ini Kata Camat

Namun permintaan itu diabaikan.

Pukul 23.45 WIB, tiba-tiba datang tiga mobil dengan jumlah sekitar 15 orang menyerang petugas dengan membabi buta.

"Dalam insiden itu, satu mobil operasional Tim Bea Cukai diserang menggunakan batu hingga rusak parah," kata Hartono.

Dua anggota tim Bea Cukai terluka saat berusaha mempertahankan mobil dari rampasan pelaku.

Satu orang terluka di bagian kepala dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Satu lainnya mengalami luka ringan.

"Mobil yang membawa rokok ilegal dan rombongan OTK berhasil melarikan diri. Kita sudah berkoordinasi dengan Polresta Pekanbaru terkait insiden itu," kata Hartono.

Simak videonya:

(TribunWow.com/Brigitta)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul Kronologi Petugas Bea Cukai Diserang Puluhan Orang, Viral di Media Sosial dan Tribun-Medan.com dengan judul Viral Mobil Bea Cukai Diserang OTK saat Sergap Mobil Bawa Rokok Ilegal di Jalan Juanda.

Baca berita viral lainnya

Tags:
Viral VideoBerita ViralBea CukaiPenganiayaanKasus PenganiayaanPekanbaruViral
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved