Sentuhan Magis Pemain Tengah Anyar Persib Bandung, Bobotoh: Mainnya Tidak Terlihat, tapi Terasa

TRIBUNWOW.COM – Farshad Noor berhasil tampil sebagai starter sebanyak dua kali di ajang Piala Menpora 2021 kontra Persiraja Banda Aceh dan Persebaya Surabaya.

Terbaru, pemain Timnas Afganistan tersebut berhasil mengantarkan Persib Bandung menang atas skuad muda Persebaya Surabaya dengan skor 3-2 di babak 8 besar Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu (11/4/2021).

Dalam dua kesempatan starternya, Farshad Noor ditempatkan sebagai gelandang tengah seperti posisi yang dahulu sering dimainkan oleh Omid Nazari.

Farshad Noor selalu dimainkan hingga pertengahan babak kedua ketika ia menjadi starter di 2 laga terakhir Maung Bandung.

Baca juga: Bermain di Kandang Sendiri Lawan Persib Bandung, Pelatih PSS Sleman Justru Khawatirkan Timnya

Baca juga: Cetak 1 Gol, Bek Jangkung Persib Bandung Terpilih sebagai MOTM, Ada Andil dari Frets Butuan

Pada laga kontra Persiraja Banda Aceh, Farshad Noor berhasil bermain selama 61 menit sebelum digantikan oleh Beckham Putra Nugraha.

Uniknya, tak hanya di laga kontra Persiraja saja, bahkan ketika Farshad bermain starter di laga kontra Persebaya Surabaya, Farshad Noor juga ditarik keluar dan digantikan oleh Beckham Putra Nugraha.

Tak hanya itu, hadirnya Farshad Noor di lini tengah Maung Bandung memberikan warna tersendiri.

Permainannya yang santai dan lebih banyak mengalirkan bola ke depan membuat perannya tidak terlalu banyak terlihat di dua laganya.

Ternyata, hal tersebut merupakan tipikal cara bermain Farshad Noor yang lebih mengutamakan operan satu dua dibandingkan dengan sprint atau lari cepat.

Cara bermain Farshad tersebut seperti dengan apa yang dilakukan di Eropa.

Permainan satu dua sentuhan dan tak banyak memegang bola menjadi karakteristik sepak bola Eropa.

Permainannya yang lihai dalam mengalirkan bola ke depan ternyata mendapatkan sanjungan dari Bobotoh.

Bahkan, Bobotoh mengatakan sejak Farshad Noor ditarik keluar digantikan oleh pemain lain, Persib Bandung selalu kebobolan.

Hal tersebut dapat diketahui dari postingan Instagramnya @Farshadnoor5.

Ia mengunggah fotonya ketika sedang turun dalam laga kontra Persebaya Surabaya dan membubuhkan caption tentang pentingnya kemenangan.

“The only thing that matters is when the team wins. #bobotoh #nextround #persibbandung (Satu-satunya hal terpenting adalah kemenangan untuk tim),” tulis Farshad.

Postingan tersebut dibanjiri komentar dari Bobotoh yang banyak memberikan dukungan dan penilaian terhadap dua penampilannya di ajang Piala Menpora 2021.

“Vamos Bro!! Keep Going (Semangat Bro, teruskan),” tulis @d_sikorski87.

“Tanpa kita sadari, setelah si mamang ieu diganti persib selalu kebobolan,” tulis @riz1_fqt.

“Teu katingali tapi karasa (tidak terlihat tapi terasa),” tulis ridzkimlna_.

“Passingna mah can pernah blunder ah, harade wae. Cuman emang typical pemain taktik ieu mah, ceuk manehna ge di indo mah loba ngandelkeun lumpat, eweuhan taktik (Passingnya enggak pernah blunder, biasa saja. Cuman ini memang tipikal taktiknya, katanya juga di Indonesia banyak mengandalkan lompat enggak ada taktik),” tulis @adrianngrhaa.

Dari beberapa komentar tersebut banyak yang mendukung dan mengerti tentang gaya main Farshad yang lebih menonjolkan umpan satu dua dibandingkan dengan kecepatan.

Komentar Bobotoh bukan tanpa alasan, ketika Persib Bandung bertemu Persiraja Banda Aceh, Maung Bandung hampir saja ditahan imbang Laskar Rencong.

Namun gol menit akhir Ferdinand berhasil mengunci 3 poin untuk Pangeran Biru.

Gol persiraja Banda Aceh terjadi di menit ke 93 babak kedua.

Di menit tersebut, Farshad Noor telah ditarik keluar digantikan Beckham pada menit ke 61 babak kedua.

Selain itu, pada laga kontra Persebaya Surabaya, hal serupa juga terjadi.

Saat Farshad Noor bermain, Persebaya masih kesulitan membongkar lini tengah Maung Bandung hingga belum satupun berhasil mencatatkan skor.

Sedangkan ketika Farshad Noor ditarik keluar pada menit ke 61 digantikan oleh Beckham Putra.

Persib Bandung kebobolan dua gol di menit 62 dan 93 babak kedua.

Tak heran pemain yang mendapatkan panggilan “Mang Noor” dari Bobotoh tersebut banyak mendapatkan pujian berupa tak terlihat tapi terasa.

Statistik Farshad Noor di Piala Menpora 2021

Farshad bermain dalam tiga laga penyisihan grup D Piala Menpora 2021.

Satu laga turun sebagai pemain pengganti saat Persib kontra Persita.

Dua laga menjadi starter saat Persib Bandung kontra Persiraja dan Persebaya.

Pada laga pertamanya kontra Persita, Farshad diberikan waktu 7 menit untuk menyesuaikan diri dengan permainan speak bola Indonesia.

Di laga keduanya, ia berhasil dipercaya menjadi starter oleh Robert Alberts.

Farshad Noor bermain 61 menit pada laga tersebut sebelum digantikan oleh Beckham putra.

Dalam dua laganya, Farshad bermain bersih tanpa mengantongi kartu kuning.

Sedangkan pada laga ketiganya, Farshad Noor bermain 61 menit sebelum digantikan oleh Beckham Putra.

Pada laga tersebut, Farshad mendapatkan satu kartu kuning.

Hingga kini, total Farshad Noor berhasil mencatatkan 129 menit bermain di Piala Menpora 2021.

Kiprah Farshad Noor di Tim Nasional Afghanistan

Farshad memulai karir Tim Nasional bersama skuad Tim Nasional Belanda U-16 dan U-17.

Ia memiliki total 4 caps pertandingan dengan Timnas Belanda di dua kelompok umur tersebut.

Sementara itu, sekarang ia bergabung dengan Tim Nasional Afghanistan.

Farshad Noor membela Tim Nasional Afghanistan sejak umur 22 tahun 5 bulan 21 hari.

Hingga kini ia memiliki 13 pertandingan bersama Timnas Afghanistan.

Kompetisi Internasional yang pernah Farshad ikuti bersama Timnas Afghanistan hingga saat ini yaitu 6 pertandingan.

Dengan rincian 6 pertandingan di AFC Asian Cup, 5 laga di World Cup Qualification, dan 2 laga di International Friendlies.

Bahkan dalam 7 laga terakhir Timnas Afghanistan, Farshad ditunjuk sebagai kapten.

Dilansir dari Transfer Market, Farshad pernah membela beberapa tim profesional di Liga Belanda, Swedia dan Siprus:

1. Wilhelmina Yth Belanda (2004-2010)

2. PSV Eindhoven Youth Belanda (2010-2011)

3. PSV U17 Belanda (2011-2013)

4. PSV U19 Belanda (2013-2015)

5. PSV U21 Belanda (2015-2017)

6. Roda JC Belanda (19 Januari 2017)

7. SC Cambuur Belanda (2017)

8. Roda JC Belanda (4 Agustus 2017)

9. AFC Ekilstuna Swedia (2018-2020)

10. Nea Salamis Siprus (2020)

11. Persib Bandung (2021-hingga sekarang) (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Persib Bandung Lainnya