Terkini Daerah
Ternyata Tewas Dipukuli Senior, Pesilat Asal Klaten Ini Sempat Ngeluh Nyeri Dada pada sang Kakak
Pesilat asal Klaten, Jawa Tengah, MRS, dipastikan tewas karena dipikuli para senior menggunakan tongkat bambu.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
"Beberapa hari yang lalu korban pernah mengeluh ke istri saya, habis latihan, korban rasakan nyeri di dada," ujar Dona.
Korban telah mengikuti kelompok silat itu sejak enam bulan yang lalu.
Sebelumnya, korban tak memiliki riwayat penyakit apa pun.
Namun korban malah tewas seusai mengikuti latihan silat.
"Korban mulai masuk perguruan silat sudah 6 bulan lalu, akhir-akhir ini korban tidak mengidap penyakit sebelum meninggal," sebut Dona.
Dugaan Sebelumnya
Ketua Cabang Perguruan Satu Hati Terate (PSHT) 16 Sragen, Surtono, menganalisis kemungkinan penyebab tewasnya pesilat MRS (15).
Dilansir TribunWow.com, diketahui remaja SMP tersebut tewas seusai mengikuti latihan silat di Lapangan Palar, Desa Palar, Trucuk, Klaten, Jawa Tengah, pada Sabtu (3/4/2021) lalu.
Korban adalah warga Klengen RT 15 / RW 7, Desa Srebengan, Kecamatan Ceper, Klaten.
Baca juga: Bocah di Klaten Tewas saat Latihan Silat, Biasa Berlatih dari Malam hingga Subuh
Ia duduk di bangku kelas 3 MTs Srebengan.
Menurut Surtono, ada beberapa dugaan yang bisa menjadi penyebab tewasnya seorang pesilat saat berlatih.
"Bisa saja karena faktor fisik atau adanya faktor kelalaian manusia saat berlatih," jelas Surtono, dikutip dari TribunSolo.com, Minggu (4/4/2021).
Misalnya saat pesilat itu tidak siap mendapat tendangan.
Tendangan itu dapat mengenai organ pernapasannya.
"Sehingga waktu kena tendangan atau menendang yang kena bagian saluran pernapasan," kata Surtono.