Breaking News:

Ledakan di Gereja Katedral Makassar

Tetangga Sebut Wanita Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar sedang Hamil 4 Bulan

Tetangga YSF, perempuan yang melakukan bom bunuh diri, menyebutkan bahwa YSF tersebut sedang hamil saat menjalankan aksinya.

Editor: Mohamad Yoenus
Istimewa via Tribunnews.com
Dua terduga pelaku bom bunuh diri yang merupakan pasangan suami istri, Lukman (pria) dan YSR (wanita) di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021), tertangkap kamera CCTV. - ILUSTRASI, Tetangga Sebut Wanita Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar sedang Hamil 4 Bulan 

TRIBUNWOW.COM - Terungkap fakta baru terkait pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).

Tetangga YSF, perempuan yang melakukan bom bunuh diri, menyebutkan bahwa YSF tersebut sedang hamil saat menjalankan aksinya.

Ketua RT 1 RW 1 Kelurahan Bungae Ejaya, Kecamatan Bontoala, Makassar yang juga tetangga L, Nuraini mengatakan bahwa informasi tentang kehamilan YSF diungkapkan oleh bibi L. 

Petugas membawa kantong jenazah berisi potongan tubuh pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).
Petugas membawa kantong jenazah berisi potongan tubuh pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021). (AFP/Indra Abriyanto)

Baca juga: Berpesan ke Ibunya, Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Makassar Pamit Siap Mati Syahid

Baca juga: Istri Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Tak Dikenal Warga Sekitar Rumah

Diketahui, YSF merupakan istri dari L.

Keduanya juga baru menikah sekitar 6 bulan yang lalu sebelum bersama-sama meledakkan dirinya di Gereja Katedral Makassar

"Ada yang bilang hamil 4 bulan katanya," kata Nuraini saat dihubungi, Senin (29/3/2021) malam. 

Namun, Nuraini mengatakan, orangtua L tidak mengetahui seputar kehamilan dari YSF yang baru dinikahi anaknya enam bulan yang lalu itu. 

Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam saat diwawancara di Mapolda Sulsel mengaku belum mendapatkan laporan mengenai kabar kehamilan terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Sulsel tersebut.

Menurutnya, hal tersebut sulit ditemukan mengingat bagian tubuh YSF terpisah akibat bom yang diledakkan di tubuhnya di depan gereja Katedral.

"Belum ada laporan. Badannya hancur," ujar Merdisyam.

Baca juga: Kapolri Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar Jaringan JAD dan Pernah Beraksi di Jolo Filipina

Sebelumnya diberitakan, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan, pelaku bom bunuh diri di halaman Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021), merupakan pasangan suami istri.

Keduanya diketahui baru saja menikah beberapa waktu lalu. 

"Pelaku pasangam suami istri, baru menikah enam bulan," kata Argo dalam keterangannya, Senin (29/3/2021).

Pasangan suami istri yang berinisial L dan YSF itu dinikahkan oleh Rizaldi, terduga teroris yang tewas tertembak saat hendak diamankan tim Densus 88 di kediamannya di Perumahan Villa Mutiara Cluster Biru, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, 6 Januari 2020 lalu.(*)

Berita terkait Ledakan di Gereja Katedral Makassar lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Wanita Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Disebut Hamil 4 Bulan, Ini Kata Polisi

Sumber: Kompas.com
Tags:
Bom Bunuh DiriMakassarHamilGereja Katedral
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved