Jamila Ditemukan Tewas Terendam dalam Bak Mandi, Ternyata Dibunuh Suami dan Motor Dibawa Kabur

TRIBUNWOW.COM - Syaiful, seorang suami asal Desa Mulyo Rejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, tega menghabisi nyawa istrinya, Jamila.

Dilansir TribunWow.com dari TribunMedan.com, Senin (29/3/2021), saat ditemukan, jasad Jamila dalam kondisi terendam di dalam bak mandi.

Kejadian nahas itu berlangsung pada Sabtu (27/3/2021) lalu.

Seusai membunuh Jamila, Syaiful langsung melarikan diri.

Baca juga: NS Tewas Tanpa Busana di Hotel, Pamit ke Keluarga Cari Kerja di Semarang

Baca juga: Pamitnya Cari Kerja, Wanita Asal Pangandaran Ditemukan Tewas Tanpa Pakaian di Hotel Surabaya

Ia terakhir terlihat pada Sabtu (27/3/2021) lagi sekira pukul 06.00 WIB.

Pembunuhan ini pertama kali dicurigai oleh kakak Jamila, Jamiah.

Saat itu, Jamiah berusaha menelepon Jamila tapi tak kunjung mendapat respons.

Ia pun langsung mendatangi toko bunga Jamila.

Namun di sana sang adik juga tak terlihat, bahkan toko bunga tersebut tutup.

Karena curiga, keluarga lantas mendatangi toko baju di samping toko bunga Jamila.

Mereka meminta izin memeriksa CCTV.

Baca juga: Diduga PSK, Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Hotel Surabaya, Polisi Temukan Alat Kontrasepsi

Baca juga: Soal Pasutri Tersangka Bom Bunuh Diri, Ali Imron Sebut Orang Salah Pemahaman, Jadi Rebutan Daftar

Dari rekaman CCTV itu, terlihat Syaiftul buru-buru meninggalkan toko bunga milik Jamila.

Namun, Jamila tak terlihat dalam rekaman CCTV.

Karena curiga, keluarga lantas menghubungi tukang kunci untuk membuka pintu toko bunga milik Jamila.

Saat pintu berhasil dibuka, keluarga menemukan Jamila dalam kondisi tewas.

Bahkan, jasad Jamila terendam di dalam bak mandi.

Menurut Kepala Dusun IV, Agus Gunawan, Syaiful dan Jamila memang kerap cekcok.

Selain itu, menurut Agus, Syaiful sudah berkali-kali menikah meski pengangguran.

"Setelah selesai dengan istri kedua. Syaiful balik lagi ke sini dan kembali ke istri pertama. Tapi, tak lama kemudian malah pacaran dengan si Jamila ini," terang Agus.

"Sampai istri pertamanya menegur saya karena melihat Syaiful dan Jamila sudah satu rumah."

Selama menikah dengan Jamila, Syaiful disebutnya tak pernah bekerja.

Baca juga: Sosok Lukman Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral, Berubah setelah Berhenti Kuliah dan Menikah

Bahkan, Syaiful disebutnya sebagai seorang pemalas.

"Kalau Syaiful ini orangnya nganggur. Dia itu malas kerja juga. Istrinya juga dimana-mana aja. Semalam sudah melarikan diri," jelas Agus.

"Kejam dia itu, barang-barang istrinya diambil (semua)," lanjutnya.

Sementara itu, anak Jamila, NH (13), mengaku sedih saat ibunya tewas secara mengenaskan.

Ia bahkan terus menangis saat sejumlah aparat kepolisian mendatangi lokasi kejadian untuk mengambil barang bukti.

Menurut NH, selama ini ibunya hidup berdua dengan ayah tirinya, Syaiful.

NH justru tinggal bersama sang nenek.

Remaja 13 tahun itu pun histeris saat melihat jasad Jamila tersungkur di dalam bak mandi.

"Kami liat enggak ada ditempat tidurnya langsung ke kamar mandi, rupanya dia udah dimasukkan ke dalam bak," terang NH, Senin (29/3/2021).

Ia berharap mendapat keadilan dan Syaiful bisa mendapat hukuman setimpal.

Pasalnya, Syaiful tak hanya membunuh Jamila, namun juga membawa kabur sepeda motor serta barang berharga lainnya.

"Harapan saya apa yang dirasain sama mama saya, dia juga harus ngerasainnya, pokoknya matilah dia di kantor polisi," tandasnya. (TribunWow.com)

Simak artikel lain terkait suami bunuh

Artikel ini telah diolah dari TribunMedan.com dengan judul Ditelepon Tak Diangkat, Ternyata Jamila Pengusaha Bunga Tewas di Bak Mandi, Sang Suami Menghilang, dan Anak Tunggal Korban Pembunuhan di Toko Bunga Rampe Ungkap Motif Pembunuhan Sang Ibu