Persib Bandung
Blak-blakan Lupakan Kenangan di Persib Bandung, Srdan Lopicic: Mereka Tidak Semuanya Menerima Saya
Secara blak-blakan Srdan Lopicic mengatakan sudah melupakan kenangannya saat berseragam Persib Bandung.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Secara blak-blakan Srdan Lopicic mengatakan sudah melupakan kenangannya saat berseragam Persib Bandung.
Diketahui, Srdan Lopicic memang sempat bergabung Persib Bandung pada tahun 2019 lalu.
Srdan Lopicic merasa, dirinya tak pernah memiliki momen yang indah dan tak pernah diharapkan saat berada di sana.
Apalagi sejak dirinya direkrut oleh Persib Bandung, banyak tekanan yang diarahkan kepadanya.
Mantan pemain yang pernah bawa Arema FC dan Persebaya Surabaya juara itu mengatakan, ia sedikit sulit untuk beradaptasi di Persib Bandung.

Baca juga: Lebih Tenang setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Pemain Persib Bandung Ezra Walian Ungkap Harapannya
Baca juga: Jadwal Piala Menpora Persib Bandung Vs Persita Tangerang, Farshad Noor Antusias Hadapi Pertandingan
Berbeda ketika ia bermain saat di Persisam Putra Samarinda dan Arema FC yang justru mendapatkan dukungan penuh.
Maka tak aneh jika dirinya berhasil membawa timnya tersebut menjadi juara di Divisi Utama dan juga Piala Bhayangkara.
"Tahun pertama saya cepat adaptasi karena main di tim dengan pemain seperti Fagundez, Gonzales, Akbar Rasyid dan mereka bantu saya berkembang," katanya saat dihubungi oleh Bolasport.com, Kamis (25/3/2021).
Atas dasar itu Srdan Lopicic lebih memilih untuk melupakan Persib Bandung.
Meski Persib Bandung tim yang besar, namun dirinya tak mempunyai cerita yang indah saat di sana.
Belum lagi sebelum bergabung, banyak bobotoh yang sudah menolaknya untuk bermain di Persib Bandung.
"Kalau soal Persib itu saya sudah lupa. Saya tidak punya cerita yang panjang di Persib.
"Dari awal mereka (bobotoh) tidak semuanya menerima saya, tapi saya juga tidak apa-apa," jelasnya.
Selama berkarier di Indonesia, Srdan Lopicic lebih memilih untuk mengingat momen-momen yang indahnya saja.
Terlebih saat bersama Persisam Putra Samarinda, Borneo FC, Arema FC, Persela Lamongan dan Persebaya Surabaya.