Terkini Daerah
Gerebek Istri Tanpa Busana dengan Pria Lain, Suami Kades Lapor ke Polisi, Ngaku 3 Kali Diselingkuhi
Terbongkar fakta baru di balik perselingkuhan kepala desa (kades) Wotgalih, Pasuruan, Jawa Timur, SLM (35).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Terbongkar fakta baru di balik perselingkuhan kepala desa (kades) Wotgalih, Pasuruan, Jawa Timur, SLM (35).
Dilansir TribunWow.com, suami kades, EM, mengaku ini bukan kali pertama istrinya berselingkuh.
Ia menyebut, sang istri sudah tiga kali berselingkuh dan semuanya dipergokinya.

Baca juga: Bu Kades di Pasuruan Kepergok Berduaan dengan Pria Lain oleh sang Anak, Suami: Ini yang Paling Parah
Baca juga: Dihamili Kades, Wanita Ini Lapor Polisi, Ketakutan Diancam Bakal Disantet: Mulut sampai Berdarah
Sebelumnya, oknum kades Wotgalih digerebek suami tengah berselingkuh dengan seorang perangkat desa berinisial RK (38).
Saat digerebek, keduanya dalam kondisi tak berpakaian.
Menurut EM, dalam penggerebekan itu, anak tertuanya ikut menyaksikan perbuatan bejat ibunya.
"Ada anak saya juga yang besar, ikut mendobrak pintu dan melihat ibunya berduaan dengan pria lain," jelas EM, dikutip dari SURYA.co.id, Rabu (24/3/2021).
"Ini yang paling parah, biasanya saya hanya mengetahui dari chatting saja."
"Sebelumnya, saya hanya memergoki chattingan saja," tambahnya.
Setelah berkali-kali diselingkuhi, EM akhirnya melaporkan istrinya ke Polres Pasuruan Kota.
Baca juga: Bu Kades Digerebek Suami saat Selingkuh dengan Bawahan, Keduanya Tanpa Busana dalam Kamar
Baca juga: Kades Bantah Isu Pernikahan Pemeran Video Mesum Parakan 01, Sebut Pelaku Ingin Lanjutkan Sekolah
Pengacara EM, Aditya Nugraha Purwanto, menyebut kesabaran kliennya sudah habis.
"Sudah berulang kali. Tetapi terlapor tidak menyadari bahwa yang diperbuat itu salah. Dan terus berulang, hingga akhirnya kesabaran klien saya habis," kata Aditya, Rabu (24/3/2021).
"Informasi yang saya terima, ini yang ketiga kalinya terpergok."
Sementara itu, Camat Nguling, Bunardi, mengaku belum bisa mengambil sikap terkait kasus perselingkuhan ini.
Ia mengatakan, masih menunggu proses di kepolisian selesai.
"Belum, kami masih menunggu dari Polres dulu seperti apa," jelas Bunadri, Selasa (23/3/2021).
"Setelah proses di Polres selesai, nanti kami juga akan menentukan sikap seperti apa."
Sebagai camat, Bunardi mengaku enggan mencampuri kasus ini.
Ia menyebut, kedua pelaku perselingkuhan masih diperiksa polisi.
"Nanti akan kami sampaikan ke Sekretaris Daerah (Sekda) terkait kasus ini. Tentunya nanti akan ada proses-proses yang akan dilakukan, termasuk sanksi apa yang akan diberikan," tambahnya.
Kronologi Penggerebekan
RK (38), seorang kepala desa (kades) di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, kepergok tengah berselingkuh dengan seorang pria, SLM (35), Minggu (21/3/2021).
Dilansir TribunWow.com, penggerebekan itu dilakukan oleh suami kepala desa tersebut.
Saat digerebek, keduanya tengah berhubungan badan dalam kondisi tanpa busana.
Baca juga: Istri Polisi Digerebek lalu Diarak Suami setelah Kepergok Selingkuh, Alat Kontrasepsi Berserakan
Baca juga: Istri Polisi di Denpasar Digerebek saat Tidur Bareng Rekan Kerja, Tisu hingga Kondom Bekas Ditemukan
Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto menyebut penggerebekan itu berlangsung di sebuah rumah warga di Dusun Bedungan, RT 001 RW 003 Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Pasuruan.
Menurut dia, RK yang menjabat sebagai kepala desa berselingkuh dengan SLM yang merupakan perangkat desa di kantor yang sama.
"Di lokasi itu telah terjadi dugaan tindak pidana perzinahan," kata Endy, dikutip dari Kompas.com, Senin (22/3/2021).
Kasus perselingkuhan ini terbongkar setelah RK keluar rumah yang berada di Dusun Krang Anyar RT 004 RW 020 Desa Wotgalih, Ngluling Pasuruan.
Saat itu, suaminya, EM, membuntutinya dari belakang.
Baca juga: Istri Polisi Digerebek lalu Diarak Suami setelah Kepergok Selingkuh, Alat Kontrasepsi Berserakan
Baca juga: Anggap Selingkuh Itu Wajar, Ucapan Mayangsari Jadi Kontroversi: Gak Papa, Selingkuh Bagian dari Iman
Benar saja, RK langsung menuju ke rumah seorang warga.
Didiga SLM sudah menunggunya di dalam rumah tersebut.
"Diikuti oleh saudara EM (suami RK) hingga berhenti dan masuk rumah warga di Dusun Bedungan RT 001 RW 003 Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, yang mana sebelumnya ternyata di dalam rumah tersebut sudah berada saudara SLM," jelasnya.
Setelah RK masuk rumah, SLM lantas mengunci pintu.
EM yang melihat perbuatan bejat istrinya lantas mengajak warga untuk menggerebek rumah itu.
Saat digerebek, keduanya dalam kondisi tanpa busana.
"Pintu rumah langsung dikunci dari dalam oleh saudari RK, 10 menit kemudian oleh suami RK bersama warga," ujar Endy.
"Rumah tersebut didobrak, dan didapati keduanya sedang dalam keadaan tanpa busana di dalam sebuah kamar."
SLM lantas lari lewat pintu depan, namun langsung ditangkap warga.
Sementara itu, RK melarikan diri lewat pintu belakang rumah.
"Petugas Polsek Nguling mendatangi TKP dan mengamankan saudara SLM ke Polres Pasuruan Kota beserta barang bukti dua sepeda motor serta seprei dan selimut," sambungnya. (TribunWow.com/Tami)
Simak artikel lain terkait perselingkuhan kepala desa
Artikel ini telah diolah dari SURYA.co.id dengan judul Pengkhianatan Bu Kades Pernah Dua Kali Diketahui Suaminya, Terakhir Digerebek Anaknya Sendiri, Kasus Dugaan Perselingkuhan Bu Kades di Pasuruan dengan Anak Buah, DPRD Mengaku Prihatin, dan Kompas.com dengan judul Kades Perempuan Ini Digerebek Suami Saat Selingkuh, Kedapatan Sedang Tanpa Busana