Lucinta Luna Ceritakan Sisi Lain Dirinya saat Berada di Penjara: Aku Mau Putus Asa, Mengakhiri Hidup

TRIBUNWOW.COM - Artis Lucinta Luna menceritakan pengalamannya selama mendekam di penjara.

Diketahui, Lucinta Luna mendekam di tahanan karena kasus narkoba yang menjeratnya.

Mantan kekasih dari Abash itu mengaku jadi lebih banyak diam dan kalem selama mendekam di tahanan karena kasus narkoba.

Baca juga: Boy William Tercengang, Lucinta Luna Nangis Terisak Ngaku Bangkrut setelah Dibui: Aku Jual-jualin

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Boy William, Selasa (16/3/2021).

Lucinta Luna diketahui telah keluar penjara sejak Februari 2021 setelah mendapatkan program asimilasi Covid-19.

Sebelumnya, pada Februari 2020 lalu ia digerebek oleh Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat.

Dalam penggeledahan ditemukan dua jenis obat yang masuk ke dalam golongan psikotropika.

Baca juga: Ceritakan Masa Kelam Pertama Kali Jalani Hidup di Dalam Penjara, Lucinta Luna: Kayak Pengungsian

Setelah menjalani sederet persidangan, ia diberi hukuman selama 1,5 tahun penjara.

Namun kini, artis 31 tahun itu mengaku senang sudah bisa menghirup udara segar.

"Seneng banget, sumpah aku itu kaya mimpi ya."

"Selama satu tahun akhirnya bisa menghirup udara bebas," kata Lucinta Luna.

Pada Boy William, pun ia menceritakan kronologi penggerebekan yang terjadi di sebuah unit apartemen.

Baca juga: Lucinta Luna Curhat Detik-detik Digerebek karena Narkoba, Boy William Melongo Dengar Alasannya

Lucinta Luna mengungkapkan kala itu ia baru saja pulang dari Bali setelah berlibur bersama.

Ingat sekali ketika itu pulang dengan penerbangan malam dan sampai di Jakarta pukul 00.30 WIB.

"Jetlag sampai Jakarta 00.30 WIB aku tidur," tambahnya.

Tak berselang lama, pintunya digedor oleh seseorang yang ternyata adalah satpam apartemen.

Di situ juga nampak sejumlah petugas kepolisian yang mengaku ingin melakukan pemeriksaan.

Lantaran pihaknya mendapatkan laporan bahwa ada pengonsumsi obat-obatan terlarang.

Tidak berpikir panjang, Lucinta Luna pun mempersilakan apartemen dan sejumlah barangnya diperiksa.

Hasil dari penggerebekan adalah didapati dua jenis obat yang ada di tas miliknya.

Baca juga: Lucinta Luna Ngaku Hartanya Ludes saat Terjerat Narkoba: Aku Boros Banget, Gak Pernah Simpan Uang

"Setelah itu nggak lama kemudian digedor, aku lihat ada security 'oh ada apa pak?'."

"Eh nggak lama di belakang security bapak polisi," terang Lucinta Luna.

Pemilik nama asli Ayluna Putri itu membongkar alasannya mengonsumsi obat-obatan tersebut.

"Karena aku depresi iya, terus ketakutan iya, kaya nggak punya rasa percaya diri."

"Susah tidur juga, nggak bisa tidur aku, aku ngerasa sedih dan kesepian," imbuhnya.

Bahkan, ia sempat merasa putus asa dan ingin bunuh diri mendapati omongan dari warganet.

Artis kelahiran 16 Juni 1989 itu memutuskan untuk mengonsumsi dua jenis obat untuk meredakan depresinya.

Namun kesalahan Lucinta Luna adalah mengonsumsi obat tanpa adanya resep dari dokter.

"Sampai ada di titik aku mau putus asa, mau mengakhiri hidup aku."

"Akhirnya aku pakai itu dan salahnya aku nggak pakai resep dokter memakai itu," jelas Lucinta Luna.

Masuk ke dalam penjara, menjadi pengalaman pertama yang menyedihkan bagi sang artis.

Ia menuturkan suasana di balik jeruji besi seperti tempat pengungsian yang terdapat banyak orang.

Kendati demikian, ia mengaku beradaptasi meski merasa ada yang berubah dari sifatnya.

Tak sampai di situ, mantan kekasih Abash ini sampai termenung meratapi nasibnya.

"Tapi di situ aku beradaptasi, lebih banyak diem dan kalem sih aku di sana."

"Setiap harinya aku bengong aja di jeruji besi, meratapi hidup aku kok begini," lanjutnya.

Selama berada di penjara, Lucinta Luna juga merasakan perubahan terkait spiritualnya.

Bahkan ia sangat aktif saat kegiatan berolahraga sampai didapuk menjadi instruktur senam.

"Yang biasanya aku sebelum masuk aku jarang ibadah, di sana Alhamdulillah aku ikut."

"Juga ada senam, kegiatan olahraga, sampai aku jadi pemandu olahraga," tandas Lucinta Luna. (Tribunnews.com/Febia Rosada)