Breaking News:

Kabar Tokoh

Sosok Alexis Sanchez, Penghuni Bangku Cadangan yang Jadi Tumpuan Inter Milan

Pemain Inter Milan, Alexis Sanchez nampaknya menemukan peran baru bersama Antonio Conte.

Editor: Claudia Noventa
MIGUEL MEDINA/AFP
Penyerang Inter Milan dari Chili Alexis Sanchez merayakan gol keduanya dalam pertandingan sepak bola Serie A Italia Parma vs Inter Milan pada 4 Maret 2021 di stadion Ennio-Tardini di Parma. 

TRIBUNWOW.COM - Pemain Inter Milan, Alexis Sanchez nampaknya menemukan peran baru bersama Antonio Conte.

Alexis Sanchez tengah menikmati peran sebagai super sub di Intee atau pemain pengganti yang bisa mengubah jalannya laga.

Momentum Sanchez sebagai super sub di Inter sudah dimulai sejak awal musim 2020/2021 ini.

Dikutip dari Transfermarkt, mantan punggawa Manchester United ini sudah lebih dari 10 kali tampil untuk Nerazzurri dari bangku cadangan.

Baca juga: Ronaldo Bawa Tofi Kemenangan untuk Juventus di Supercoppa Italia, Cetak Rekor Pribadi soal Gol

Baca juga: Tata Cara Dapat Jutaan Rupiah saat Dukung Piala Menpora 2021 dari Rumah, Total Hadiah Rp 10 Juta

Ia harus puas mendapat peran tersebut lantaran persaingan di lini depan tim cukup berat.

Moncernya penampilan Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez membuat Pelatih Antonio Conte tak memiliki banyak pilihan selain memainkan Sanchez dari bangku cadangan.

Meskipun demikian, kontribusi Sanchez itu tak luput dari pengamatan pecinta sepak bola Italia.

Dikutip dari Sempre Inter, peran tersembunyi Alexis Sanchez itu seperti senjata rahasia untuk Nerazzurri.

Pasalnya, dengan kemampuan dan pengalaman yang ia miliki membuat rival sekota AC Milan itu memiliki banyak opsi untuk membangun serangan.

Terlebih, Inter juga masih memiliki sosok sarat pengalaman dalam diri Christian Eriksen.

Perpaduan unik dari kedua pemain ini bisa menjadi senjata ampuh Inter mengamankan Scudetto.

Penyerang Inter Milan asal Argentina Lautaro Martinez (2ndL) dan penyerang Inter Milan dari Chile Alexis Sanchez (kanan) melakukan umpan silang selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Sampdoria vs Inter Milan pada 6 Januari 2021 di Genoa.
Marco BERTORELLO / AFP
Penyerang Inter Milan asal Argentina Lautaro Martinez (2ndL) dan penyerang Inter Milan dari Chile Alexis Sanchez (kanan) melakukan umpan silang selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Sampdoria vs Inter Milan pada 6 Januari 2021 di Genoa. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

"Eriksen dan Sanchez adalah pemain yang akan membawa gelar Scudetto kepada Inter," ungkap Daniele Adani.

"Hal yang menghambat mereka untuk bersinar sudah berhasil dilalui, yaitu hilangnya rasa percaya diri dan rentetan cedera."

"Mereka berdua tahu bagaimana cara memenangkan laga dengan pengalaman yang mereka miliki," sambungnya.

Alexis Sanchez barangkali tak menyangka akan mengemban peranan sebagai super sub.

Baca juga: Wander Luiz Absen di Laga Pembuka Piala Menpora Kontra Bali United, Ini Kata Robert Albert

Mengingat ia pernah menjadi bagian penting dari tim-tim besar Eropa seperti Barcelona dan Arsenal.

Sanchez muda mengawali karier sepak bolanya di negara asalnya, yaitu Chile.

Pria kelahiran 19 Desember 1988 ini masuk ke akademi klub lokal Chile bernama C.D Cobreloa.

Pemain berpostur 169 sentimeter ini hanya menghabiskan waktu satu tahun di tim junior C.D Cobreloa.

Penyerang Arsenal, Alexandre Lacazette (kanan) melakukan selebrasi bersama rekan satu timnya, Alexis Sanchez pada laga lanjutan Liga Inggris melawan Huddersfield Town di Emirates Stadium, Rabu (29/11/2017) malam waktu setempat atau Kamis (30/11/2017) dini hari WIB.
Penyerang Arsenal, Alexandre Lacazette (kanan) melakukan selebrasi bersama rekan satu timnya, Alexis Sanchez pada laga lanjutan Liga Inggris melawan Huddersfield Town di Emirates Stadium, Rabu (29/11/2017) malam waktu setempat atau Kamis (30/11/2017) dini hari WIB. (BolaSport.com/AFP/Ben Stansall)

Dikutip TribunWow.com dari Sportskeeda, pada bulan Februari 2005, Sanchez melakukan debut tim seniornya untuk Cobreloa melawan Deportes Temuco.

Permainan ciamik Sanchez membuat klub Italia, Udinese tetarik memboyongnya.

Akhirnya pada 21 April 2006, Sanchez melanglangbuana ke Italia untuk membela Udinese.

Namun, manajemen tim berjuluk Zebrette itu tak langsung menggunakan jasa sang pemain.

Baca juga: Profil dan Sosok Kazuki Takahasi, Bidikan Persib Bandung Asal Jepang, Lihat Skill dan Nilai Transfer

Ia mesti menjalani masa peminjaman ke Colo-Colo sebelum kembali berseragam putih hitam Udinese pada tahun 2009.

Musim 2011 menjadi awal cerita sukses Alexis Sanchez tatkala ia dinobatkan sebagai pemain paling menjanjikan oleh FIFA.

Rating ciamik dari FIFA membuat Barcelona tergiur memboyong talenta Negeri Amerika Latin ini.

Dikutip dari World Football, ia resmi menandatangani kontak dengan Barcelona di tahun 2011 setelah diboyong dengan mahar 26 juta Euro.

Debutnya di tim asal Catalan tak berjalan mulus karena dihantam cedera.

Barulah pada musim kedua, ia menunjukkan kualitasnya.

Ia menjadi bagian penting tim berjuluk Blaugrana hingga tahun 2014.

Sumbangan 46 gol dan 37 dirasa cukup oleh Arsenal untuk merogoh kocek mereka guna mendatangkan pemain yang bersangkutan.

Akhirnya pada tahun 2014, Sanchez hijrah ke London dengan mahar 31 juta Pounds.

Ia menjalani empat tahun penuh kegemilangan bersama Arsenal.

Raihan 2 Piala FA melengkapi torehan 80 gol yang ia buat selama berseragam Arsenal.

Setelah itu, ia sempat mengalami periode suram dalam kariernya saat memutuskan pindah ke Manchester United.

Pemain berusia 32 tahun itu hanya menghabiskan satu musim di MU sebelum hijrah mengikuti Antonio Conte di Inter Milan.

Kini, dengan peran barunya di Nerazzurri, Sanchez bersiap menggapai kesuksesan.

Target paling realistis adalah gelar Scudetto Liga Italia yang sudah berada di satu tangan Inter.

Sisa 10 laga dan keunggulan 9 poin dari AC Milan dirasa cukup menguntungkan untuk Romelu Lukaku dkk mengamankan Scudetto.

Berita terkait Inter Milan dan Liga Italia

(Tribunnews.com/Guruh)

Baca berita terkait sepak bola lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Alexis Sanchez, Senjata Rahasia Antonio Conte di Inter Milan dari Bangku Cadangan

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Inter MilanAlexis SanchezAntonio ConteTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved