Breaking News:

Terkini Daerah

Alasan Hilangnya Anak dan Cucu Dokter di Solo Bukan Penculikan, Polisi: Pergi atas Kemauan Sendiri

Hilangnya seorang wanita bernama Dinar (26) dan putranya Wisnu (5) tidak dapat ditindak sebagai kasus penculikan karena tidak memiliki unsur pidana.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Istimewa/Tribunnews.com
Dua anak dokter terkenal di Solo hilang hampir 2 minggu tidak ada kabar. Hilangnya Dinar dan Wisnu tidak dapat diproses sebagai tindak pidana penculikan. 

TRIBUNWOW.COM - Hilangnya seorang wanita bernama Dinar (26) dan putranya Wisnu (5) tidak dapat ditindak sebagai kasus penculikan karena tidak memiliki unsur pidana.

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan Kanit Reskrim Polsek Colomadu Iptu Dewa Wirantika.

Diketahui Dinar dan Wisnu raib bersama satu unit mobil Yaris dengan nomor polisi AD 1856 KF sejak Sabtu (13/2/2021).

Sempat viral di WhatsApp anak dokter Bobby Feisal, warga Tohudan, Colomadu, Karanganyar yang diduga dibawa orang tak dikenal. Dinar (26) dan putranya Wisnu (5) hilang sejak Sabtu (13/2/2021).
Sempat viral di WhatsApp anak dokter Bobby Feisal, warga Tohudan, Colomadu, Karanganyar yang diduga dibawa orang tak dikenal. Dinar (26) dan putranya Wisnu (5) hilang sejak Sabtu (13/2/2021). (TribunSolo.com)

Baca juga: Viral 2 Anak Dokter Dikabarkan Hilang, Mobil yang Ikut Raib Ditemukan, Diduga Dijual sang Penculik

Dinar merupakan putri dari pasangan dokter Bobby Feisal dan Elly Wulandari, warga Jalan Pratindina 7 Kepoh, Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Diduga Dinar dan Wisnu pergi bersama tetangganya yang pernah menjadi sopir harian keluarga.

"Kalau itu mau dilaporkan penculikan tidak bisa, karena anaknya itu sudah dewasa (Dinar), pernah nikah (dikaruniai) satu anak," jelas Iptu Dewa Wirantika, dikutip dari TribunJateng.com, Kamis (25/2/2021).

"Terus dia pergi atas kemauan sendiri walaupun sama laki-laki lain," tambahnya.

Menurut Dewa, Wisnu tidak dapat dikatakan diculik karena dibawa oleh ibunya sendiri.

Sementara itu pihak orangtua Bobby dan Elly sudah merelakan mobil Yaris asalkan ibu dan anak tersebut selamat.

"Ya sudah Ibu (Elly) maunya bagaimana? Ibunya bilang, 'Saya khawatir sama anak dan cucu, kalau mobil tidak masalah yang penting (anak dan cucu) selamat'," kata Dewa.

Sekalipun dilaporkan, unsur pidana dalam kasus tersebut tidak terpenuhi.

"Kalau mau tahu keberadaanya saya bantu, kalau laporannya (sebagai penculikan) tidak bisa (diproses)," jelas Dewa.

"Akhirnya minta bantuan supaya mengetahui keberadaanya," lanjutnya.

Baca juga: Bocah yang Diculik dengan Cara Dinaikan ke Motor dan Mulut Dibekap Ditemukan, Pelaku Kini Diburu

Terkait keberadaan mobil Yaris yang turut raib, ternyata tidak bisa diproses juga karena BPKB dibawa pergi.

"Kemudian beralihkan ke mobil Yaris. Mobil Yaris bisa dilaporkan selama ada BPKB," papar Dewa.

"Saya minta BPKB dibawa ke Polsek, ternyata BPKB dibawa. Ya, tidak bisa," ucapnya.

Terungkap kemudian mobil Yaris itu merupakan milik adik Dinar.

Keberadaan mobil itu sendiri sudah diketahui, yakni dijual ke orang lain di Dusun Wirun, Desa Bekonang, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

"Dicek posisinya (mobil) di Bekonang," ungkap Dewa.

Diketahui mobil itu terjual dengan harga Rp141 juta.

Sosok Tetangga yang Diduga Membawa Pergi Dinar dan Wisnu

Tetangga berinisial E yang diduga pergi bersama Dinar dan Wisnu kerap menjadi pengganti sopir harian Bobby dan Elly.

Apabila sopir pribadinya pulang kampung, Bobby kerap meminta tolong E untuk menjadi sopir.

Pasalnya E diketahui dapat menyetir mobil.

Bobby menyebut laki-laki itu berasal dari Tulangbawang, Lampung.

Baca juga: Pengakuan Guru Les Culik Muridnya Sebulan, Ingin Hidup dan Kerja Bersama Korban yang Berusia 9 Tahun

Menurut kesaksian warga setempat, E tinggal di sebuah indekos di sebelah barat rumah Bobby.

Indekos sebesar 3 x 4 meter itu ditinggalinya bersama istri dan seorang anak.

Namun sepengetahuan warga E sudah pergi dari indekos itu sejak dua bulan yang lalu.

Ia dikabarkan pergi ke Surabaya, Jawa Timur dengan alasan hendak bekerja.

Sementara itu anak dan istrinya ditinggal di indekos berbiaya Rp500 ribu tersebut.

"Setelah E pergi, kemudian disusul oleh anak Bobby (Dinar)," ungkap warga yang tidak ingin disebut namanya, TribunSolo.com. (TribunWow.com/Brigitta)

Artikel ini diolah dari TribunJateng.com dengan judul Polisi Blak-blakan Fakta Hilangnya Anak Dokter Ternama di Solo, Ada yang Ditutupi, Bukan Penculikan! dan TribunSolo.com dengan judul Kesaksian Warga Sekitar Soal Anak Dokter di Colomadu Diculik: Terduga Pelaku Tinggalkan Anak & Istri.

Tags:
SoloAnak HilangDokterColomaduPolisiKaranganyar
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved