Terkini Daerah
Diduga Dirudapaksa, Bocah 10 Tahun Tewas seusai Demam, Muntah Darah, dan Ada Luka di Alat Vital
Nasib malang menimpa AU, bocah 10 tahun asal Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Nasib malang menimpa AU, bocah 10 tahun asal Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com, AU tewas seusai mengalami demam dan muntah darah, Senin (22/2/2021).
Setelah diperiksa, ternyata dokter menemukan adanya kekerasan seksual di tubuh AU.

Baca juga: Lebih dari 10 Kali Rudapaksa Anak Kandung, Pria Ini Ngaku Ditolak Istri karena Tak Bisa Beri Nafkah
Baca juga: Fakta Baru Gadis yang Bunuh Pria karena Hendak Dirudapaksa, Bukan Bela Diri, Ternyata Pacar Korban
Diduga AU tewas seusai mendapat tindakan asusila dari orang yang belum diketahui identitasnya.
Kepala Subbagian Humas Polres Bima Kota, Iptu Ridwan menyebut AU selama ini tinggal jauh dari orangtua.
Ibu AU bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Malaysia.
Karena itu, di usianya yang belia AU tinggal bersama neneknya di Kelurahan Dara, Kota Bima.
Hingga suatu hari, AU mengalami demam dan muntah darah.
Ia pun langsung dibawa ke Puskesmas Paruga untuk mendapat perawatan.
Baca juga: Cabuli 4 Bocah Laki-laki, Guru Les di Cilincing Beri Korbannya Rp 50 Ribu Supaya Mau Diajak Lagi
Baca juga: Tukang Becak di Medan Tega Cabuli 5 Anak Kandungnya, Ngaku Bernafsu saat Korban Tidur
Nahas, nyawa AU tak dapat diselamatkan setelah dua jam menjalani perawatan medis.
Saat memeriksa tubuh AU, tim medis menemukan bekas luka kekerasan seksual.
Ia diduga dirudapaksa oleh orang tak dikenal sebelum meninggal dunia.
Dugaan itu diperkuat dengan ditemukannya luka robek di alat vital AU.
"Korban meninggal diduga akibat kekerasan seksual. Keterangan dari dokter yang menangani," ujar Ridwan, Rabu (24/2/2021).
"Selain mengalami demam, terdapat robekan pada selaput dara dan vagina, serta lubang anus dalam keadaan lebam."