Breaking News:

Terkini Daerah

Mulai 5 Februari 2021 Stasiun Gambir dan Yogyakarta akan Sediakan Layanan Tes GeNose

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan mulai menyedialan layanan deteksi Covid-19 dengan menggunakan GeNose di stasiun kereta api mulai 5 Feb

Editor: Claudia Noventa
recruitment.kai.id
Logo Kereta Api Indonesia (KAI) 

TRIBUNWOW.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan mulai menyedialan layanan deteksi Covid-19 dengan menggunakan GeNose di stasiun kereta api mulai 5 Februari 2021.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, pada tahap awal, layanan tersebut akan disediakan di Stasiun Gambir dan Yogyakarta terlebih dahulu.

"Saat ini (GeNose) masih dalam tahap persiapan bersama pihak Universitas Gadjah Mada dan PT Rajawali Nusantara Indonesia," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (27/1/2021).

Ini rupa alat GeNose C19 besutan Universitas Gajah Mada (UGM) yang diyakini akurasi deteksi Virus Corona hingga 90 persen, Jakarta, Sabtu (23/1/2021).
Ini rupa alat GeNose C19 besutan Universitas Gajah Mada (UGM) yang diyakini akurasi deteksi Virus Corona hingga 90 persen, Jakarta, Sabtu (23/1/2021). (Dokumentasi Humas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi)

Baca juga: Penampakan Erupsi Terkini Gunung Merapi, Terpantau Luncuran Awan Panas

Baca juga: Kini Penumpang Kereta Jarak Jauh Wajib Tunjukkan Hasil Tes GeNose Maksimal 3x24 Jam

Lebih lanjut Joni menjelaskan, sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Perhubungan No 11 Tahun 2021, hasil pemeriksaan GeNose dapat digunakan sebagai salah satu opsi persyaratan perjalanan penumpang kereta api, selain rapid tedt Antigen dan PCR.

Adapun surat keterangan hasil negatif Covid-19 dari ketiga jenis tes tersebut, sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3 kali 24 jam sebelum jam keberangkatan.

"Persyaratan tersebut tidak diwajibkan bagi pelanggan yang berusia di bawah 12 tahun," ujar Joni.

Selain layanan GeNose, KAI saat ini telah menyediakan layanan rapid test Antigen di 46 Stasiun seharga Rp 105.000.

"Pelanggan yang ingin melakukan rapid test antigen di stasiun diharuskan menyiapkan tiket KA Jarak Jauh atau kode booking yang sudah dibayarkan lunas dan kartu identitas asli," ucapnya.

Baca juga: Sosok Polwan di Belakang Calon Kapolri saat Jalani Fit and Proper Test, Ternyata Bukan Lulusan Akpol

Sebelumnya diberitakan, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi menambah GeNose ke dalam opsi hasil test Covid-19 yang dapat digunakan sebagai persyaratan perjalanan kereta api.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19 Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Ketentuan Perjalanan Orang dalam Negeri dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan SE Kemenhub Nomor 11 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakukan Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang dengan Transportasi Perkeretaapian dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019.

Baca juga: Bandingkan dengan Negara Lain, Pandu Riono Sebut Nakes Lansia Harusnya Bisa Ikut Divaksin Sinovac

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, aturan tersebut mulai berlaku 26 Januari hingga 8 Februari 2021.

Dengan adanya ketentuan tersebut, calon penumpang dapat menggunakan hasil test GeNose sebagai persyaratan perjalanan kerta api.

"GeNose itu salah satu pilihan selain (rapid test) antigen dan PCR. Kalau sudah GeNose tidak perlu (tes) yang lain lagi," katanya kepada Kompas.com.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dua Stasiun Ini Bakal Sediakan Layanan Tes GeNose Mulai 5 Februari 2021

Sumber: Kompas.com
Tags:
PT Kereta Api Indonesia (KAI)GeNoseCovid-19Stasiun kereta apiTribunWow.comGambirYogyakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved