Pilpres Amerika Serikat
Pelantikan Presiden Joe Biden Bakal Dimeriahkan Para Bintang, Ini Reaksi Donald Trump
Donald Trump disebut-sebut sangat marah karena Joe Biden berhasil menarik deretan artis ternama di hari pelantikannya. Ini alasannya.
Editor: Rekarinta Vintoko
Biasanya, presiden yang selesai masa jabatannya akan menghadiri upacara di Capitol, lalu naik helikopter dari Capitol ke pangkalan militer di luar Washington yang merupakan rumah bagi Air Force One dan pesawat pemerintah dan militer resmi lainnya.
Presiden-presiden sebelumnya juga membuat pernyataan singkat kepada staf dan pendukungnya sebelum terbang meninggalkan kota.
Trump belum mengonfirmasi niat pasca-kepresidenannya, tetapi diyakini dia akan tinggal di Mar-a-Lago di Florida.
Putrinya Ivanka dan suaminya Jared Kushner telah membeli sebidang tanah senilai $ 30 juta di Indian Creek, Florida, dan Donald Trump Jr juga diperkirakan akan pindah ke negara bagian itu bersama pacarnya, Kimberly Guilfoyle.
Tiffany Trump (27), juga berencana pindah ke Miami.
Pejabat Keamanan Amerika Peringatkan Adanya Ancaman 'Serangan dari Dalam' saat Pelantikan Joe Biden
Pejabat pertahanan Amerika Serikat pada hari Minggu (17/1/2021) memperingatkan adanya ancaman yang diduga berasal dari orang-orang yang ditugaskan untuk mengamankan upacara pelantikan presiden terpilih Joe Biden pada 20 Januari mendatang, Independent mengabarkan.
Mereka menyebut tengah memeriksa pasukan yang dikerahkan untuk acara tersebut.
FBI bersiap untuk berbagai protes bersenjata di Washington DC oleh pendukung Donald Trump yang terus menerus menolak hasil Pilpres AS.
Masalah keamanan telah membuat cemas lembaga penegak hukum setelah pemberontakan 6 Januari lalu di Capitol AS.
Kekhawatiran adanya "serangan dari dalam" telah mendorong mereka untuk mengerahkan 25.000 tentara di kota di hari pelantikan.
Baca juga: Trump Akui Kekalahannya dari Joe Biden, Kecewa pada Pendukungnya soal Insiden di Capitol
Sekretaris Angkatan Darat Amerika Serikat, Ryan McCarthy mengatakan kepada The Associated Press bahwa para pejabat telah diperingatkan dan diarahkan untuk mengawasi setiap masalah dalam barisan mereka.
Namun, ia mengatakan belum menemukan bukti ancaman tersebut.
"Kami terus melalui prosesnya, dan mengambil pandangan kedua, ketiga pada setiap individu yang ditugaskan untuk operasi ini," kata McCarthy setelah latihan keamanan.
Pasukan sedang dipersiapkan untuk mengidentifikasi potensi ancaman orang dalam, menargetkan presiden terpilih serta pejabat VIP lainnya di acara tersebut.